7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinking

Inilah cara tubuhmu berkomunikasi denganmu

Walau terdengar sedikit aneh dan tidak biasa, perut yang sakit juga dapat disebabkan oleh faktor psikis. Hal ini biasanya akan lebih mudah dipahami setelah kamu mencoba konsultasi ke dokter dan melakukan berbagai cara, mulai konsumsi makanan probiotik hingga obat tertentu tetapi tidak kunjung mendapat hasil yang lebih baik.

Menurut konselor Travis McNulty, masalah perut dapat menjadi sistem alarm tubuh saat terjadi sesuatu dengan kesehatan mental. Rasa cemas atau gangguan psikis tersebut akan memberi kode melalui gejala fisik untuk memberi tahu dan 'menyadarkanmu'. Perut pun akan memproduksi asam lambung yang berlebihan karena tubuhmu lelah dan tidak nyaman.

Lalu, apa saja tanda yang muncul saat gangguan pada perut bersumber dari masalah psikis?

1. Kamu juga merasa cemas atau depresi

7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinkingsbs.com.au

Gejala paling jelasnya adalah sakit perut yang dirasakan juga dialami bersama dengan gejala gangguan kecemasan maupun depresi lainnya. Bila hanya stres ringan, biasanya kondisi dapat pulih dengan cepat. Namun, bila gangguan yang dirasakan berlarut-larut, segeralah mencari bantuan dari pihak profesional.

2. Kamu sudah konsultasi ke dokter tetapi tidak ada isu fisik

7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinkingmamamia.com.au

Kalau kamu sudah melakukan pemeriksaan fisik tetapi tidak menemukan adanya isu, gangguan psikis bisa jadi penyebab yang kamu abaikan. Tubuhmu selalu bertindak jujur dan berterus terang padamu, sehingga bila kamu tidak mengacuhkan ada yang kurang seimbang dengan kesehatan mental, maka kode tersebut akan disampaikan melalui gejala fisik yang lebih sering mendapat respons lebih cepat.

3. Kamu merasa sakit saat atau sebelum melakukan interaksi sosial

7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinkingundepress.net

Sering merasa kesakitan dan tidak nyaman di perut saat akan menghadiri acara yang dihadiri banyak orang atau bahkan duduk bersama rekan kerja saat jam makan siang? Gangguan kecemasan terhadap lingkungan sosial ini bukan hal yang jarang terjadi, tetapi perlu diingat bahwa kondisi ini dapat berdampak lebih dalam terhadap kesehatan jangka panjang bila dibiarkan.

Baca Juga: Kocak, 25 Meme Lebaran Ini Bikin Sakit Perut!

4. Sakit perut menghilang saat kamu menghindari fobia

7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinkingforbes.com

Kalau kamu selalu merasa sakit perut setiap akan menghadapi hal-hal tertentu yang menakutkanmu seperti public speaking misalnya, besar kemungkinan dua hal tersebut memiliki korelasi. Kamu akan merasa lebih baik bila menghindari aktivitas tersebut, tetapi ingat bahwa menghindari masalah pun tidak akan pernah benar-benar dapat menyelesaikan isu tersebut selamanya.

5. Kamu merasa lebih baik setelah curhat

7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinkingcanadianliving.com

Berbicara dengan seseorang yang berempati dan tidak menyudutkan dapat memberimu kelegaan tersendiri. Jika kamu merasakan hal serupa setelah mengekspresikan perasaanmu dan membuat rasa sakit dan ketidaknyamanan di perut hilang, bisa jadi guncangan psikis adalah sebabnya.

6. Rasa sakit terjadi hampir setiap hari di waktu yang sama

7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinkingrd.com

Merasa perut yang mendadak bermasalah setiap pagi sebelum berangkat kerja atau kuliah? Kalau ya, coba jujur terhadap diri sendiri, apa yang membuatmu merasa gelisah: bertemu dengan bos, dosen, tugas yang belum selesai, dan sebagainya? Pasalnya, pola yang berlanjut seperti ini kemungkinan besar disebabkan oleh rutinitas harian yang memicu stres emosional.

7. Kamu bebas dari rasa sakit saat sedang relaks

7 Ciri Gangguan Perutmu Itu Akibat Faktor Psikis, Kurangi Overthinkingmytimeminispa.com

Indikasi lain yang menjadi korelasi antara sakit perut dan gangguan kecemasan adalah bila kamu merasa bebas dari rasa sakit, setiap sedang relaksasi maupun di tempat yang aman dan nyaman. Kenali hal-hal apa yang kerap membuatmu kembali merasa stres dan memunculkan rasa sakit maupun tidak nyaman dan berusahalah untuk mengatasinya dengan bijak.

Meski sering dianggap remeh, kesehatan mental yang terganggu akan selalu berdampak pada hal-hal lain sebagai kode untuk segera ditangani. Bila merasa tak dapat mengatasinya sendiri, jangan ragu untuk meminta pertolongan pihak profesional sehingga keseimbangan hidupmu tetap dapat terjaga.

Baca Juga: 7 Cara Menghentikan Stigma tentang Gangguan Mental, Mari Kita Memahami

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya