Tak Perlu Malu, 7 Tips Mengatasi Rasa Minder Saat Nge-gym  

2. Sewa pelatih

ilustrasi workout bersama pelatih (pexels.com/Pixabay)

Berolahraga dengan pelatih pribadi bahkan untuk satu sesi saja dapat membantu kamu mempelajari latihan apa yang harus dilakukan, cara melakukannya, cara menyiapkan peralatan, dan cara memprogram latihanmu.

Telusuri terlebih dahulu tujuan dan goals apa yang ingin kamu dapatkan dari berolahraga sehingga pelatih dapat merekomendasi latihan yang tepat untukmu dan membimbingmu untuk dapat secara disiplin berolahraga.

3. Pergi bersama teman

ilustrasi wanita dan pria yang sedang workout bersama (pexels.com/Leon Ardho)

Seringkali orang-orang tidak jadi berolahraga di gym karena merasa malu dan takut pergi sendiri. Kalau begitu alasannya, maka tidak ada salahnya kamu mengajak teman atau saudaramu untuk sama-sama pergi gym.

Pergi ke gym dengan teman atau anggota keluarga dapat memberikan kenyamanan, dukungan, dan bimbingan. Setelah kamu merasa nyaman berolahraga di gym dengan temanmu, maka cobalah untuk berolahraga sendiri setelah itu.

Baca Juga: 5 Tips Nge-gym di Masa New Normal agar Tetap Sehat dan Aman 

4. Masuk ke grup kebugaran

ilustrasi grup kebugaran wanita (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika kamu memiliki kecemasan sosial, kelas kebugaran kelompok mungkin bukan solusi yang ideal. Namun, berolahraga dalam kelompok terkadang meredakan kecemasan yang berasal dari tidak tahu apa yang harus dilakukan di gym. Hal ini karena kamu dapat mengikuti arahan instruktur atau sesama olahragawan.

Setelah kamu merasa nyaman dan menjadi bagian dari komunitas kebugaran kelompok, kamu dapat memperoleh manfaat dari kesehatan mental yang lebih baik secara keseluruhan.

5. Rencanakan waktu dan latihan kamu

ilustrasi wanita yang sedang mengangkat dumbbels (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Membuat perencanaan waktu latihan tidak hanya baik untuk manajemen waktu dan efektivitas, tetapi juga dapat menghilangkan rasa takutmu saat ngegym.

Jika kamu tahu persis latihan apa yang ingin kamu capai dan urutannya, maka kamu akan dapat fokus pada latihanmu dan bukan ketidakpastian tentang apa yang harus dilakukan selanjutnya. 

6. Tarik napas yang dalam dan berpikir positif

ilustrasi pria yang sedang rehat sejenak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Jika kamu merasa kewalahan, maka tariklah napas sejenak. Pusatkan pernapasan pada pernapasan diafragma. Jenis teknik pernapasan ini sangat bagus dan baik untukmu karena telah terbukti menurunkan tingkat stres dan kortisol.

Kamu juga dapat mencoba untuk membingkai ulang self-talk negatifmu. Misalnya, jika kamu khawatir tentang orang yang menilai penampilanmu, maka ubah pemikiranmu dari "orang itu mengira saya besar dan tidak bugar" menjadi "orang itu ada di sana untuk berolahraga dan fokus pada tindakan mereka sendiri." Ini mungkin terdengar terlalu disederhanakan. Namun, jika kamu berani melawan pola pikir negatifmu dan beralih ke self-talk yang positif, maka kamu dapat menyalurkan lebih banyak keberanian untuk berolahraga di gym.

7. Teruskan latihan workout-mu

ilustrasi pria yang sedang mengangkat dumbbels (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Semakin banyak kamu melangkah, semakin percaya dirilah kamu. Wajar jika terkadang merasa cemas dan minder saat pergi gym, tetapi jika kamu menemukan jenis latihan yang sesuai untukmu dan tetap melakukannya, maka kamu akan melihat peningkatan seiring berjalannya waktu.

Untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar, kamu tidak perlu merasa takut dan minder saat pergi ke gym. Tidak perlu khawatirkan pendapat orang lain dan teruslah berlatih hingga mendapat hasil yang kamu inginkan. Jangan lupa konsisten, ya!

Baca Juga: Bolehkah Tidur setelah Nge-gym? Ini 5 Fakta Medisnya