7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!

Meski terlihat simpel, jangan sepelekan ya...

Saat pergi keluar rumah atau melihat lampu, apakah secara refleks kamu ingin berteduh atau berlindung? Ini berarti kamu sensitif terhadap cahaya atau photophobia. Kalau sudah begini, rasanya kamu ingin memakai terus kaca mata hitammu. Lantas, apa sih yang menyebabkannya? Dilansir dari Mayo Clinic, berikut di antaranya!

1. Mata kering, kondisi saat mata gak melumasi dirinya dengan benar

7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!medscape.com

Air mata sangat penting untuk menjaga matamu tetap sehat dan gak kering. Mata kering memengaruhi kornea matamu. Itu sebabnya, kamu merasa sensitif terhadap cahaya, rasa menyengat, terbakar, sakit, gatal dan mengganjal.

Mata kering bisa diobati dengan tetes kortikosteroid untuk mengurangi peradangan. Bisa juga dengan sumbat kecil yang terbuat dari silikon atau kolagen untuk menghalangi air mata cepat terkuras.

2. Alergi, kondisi mata merah saat sesuatu mengiritasi konjungtiva (selaput halus yang menutupi mata)

7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!ophthalmicconsultants.com

Alergi disebabkan oleh bakteri dan virus. Reaksi ini terjadi akibat serbuk sari, tungau, jamur atau bulu binatang. Hal ini akan menyebabkanmu sensitif terhadap cahaya, gatal, kemerahan, dan terbakar. Segera konsultasikan ke dokter jika hal ini terjadi padamu.

3. Migrain, selain membuat sakit kepala, kamu pun akan merasakan sensasi sensitif terhadap cahaya

7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!technicavita.org

Selain sensitif terhadap cahaya, kamu bisa merasa mual, muntah, penglihatan kabur dan pusing. Migrain membuat pembuluh darah di otakmu membesar dan melepaskan zat peradangan seperti prostaglandin, yang membuat rasa sakit. Semua cahaya jadi sulit untuk ditangani saat kamu memiliki migrain. Untuk itu, segera tangani migrainmu.

Baca Juga: Apa Benar Bintitan Menular Lewat Kontak Mata? Kenali Faktanya Berikut!

4. Gegar otak bisa menyebabkan sakit kepala, kehilangan kesadaran sementara, kebingungan, amnesia, pusing, mual, muntah, cadel, linglung, lelah, sulit tidur, perubahan kepribadian, depresi dan sensitif terhadap cahaya

7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!northoakchiro.com

Saat mengalami gegar otak, beristirahatlah secara fisik, maupun mental. Itu akan membantu otakmu pulih lebih cepat. Lebih dari itu, jika kamu mengalami gegar otak, dokter akan dapat merekomendasikan perawatan untuk gejala spesifik Anda, seperti penghilang rasa sakit.

5. Keratitis atau peradangan kornea

7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!ivanhoe.com

Ada beragam jenis keratitis, seperti keratitis bakteri, keratitis virus, keratitis jamur, keratitis dari parasit Acanthamoeba dan keratitis noninfeksi. Ini bisa terjadi saat seseorang terlalu lama menggunakan lensa kontak atau salah menggunakannya. Adapun, peradangan kornea ini dapat menyebabkan sensitivitas cahaya yang masuk ke matamu. Saat berkonsultasi, dokter bisa meresepkanmu antibiotik atau merekomendasikan untuk gak menggunakan lensa kontak dulu.

6. Abrasi kornea atau luka goresan pada mata

7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!autoaccident.com

Kornea yang lecet bisa disebabkan oleh debu, kotoran, pasir, atau bahkan tepi selembar kertas. Abrasi kornea ini dapat menyebabkan kepekaan terhadap cahaya, rasa sakit, kemerahan, penglihatan kabur atau sakit kepala. Gejala tersebut bisa sembuh dengan sendirinya. Namun, bila itu sangat mengganggumu, dokter bisa meresepkan obat tetes mata antibiotik atau obat tetes mata steroid untuk mengurangi peradangan.

7. Preeclampsia yang komplikasi kehamilan yang menyebabkan tekanan darah tinggi

7 Alasan Matamu Sangat Sensitif terhadap Cahaya, Terasa Silau Banget!psynapce.com

Kadang, preeclampsia memengaruhi mata dengan merusak retina, jaringan di belakang mata yang membantumu memproses cahaya. Hal ini pun bisa menyebabkan pembengkakan saraf optik retina ke otakmu. Pada akhirnya, kamu bisa menyebabkan sensitivitas terhadap cahaya.

Gak hanya itu, preeclampsia juga menyebabkan sakit kepala parah, sakit perut bagian atas, mual, muntah, buang air kecil berlebih dan sesak napas. Kondisi ini pun dapat menyebabkan komplikasi serius saat kamu hamil. Satu-satunya obat sebenarnya untuk preeclampsia adalah persalinan, tetapi jika masih terlalu dini untuk melahirkan dengan aman, dokter dapat merekomendasikan obat-obatan untuk menurunkan tekanan darah.

Itu tadi alasan kamu bisa mengalami photophobia. Jika gejalanya parah, segera berobat ke dokter ya. Mencegah lebih baik daripada mengobati lho.

Baca Juga: 9 Fakta Menakjubkan tentang Air Mata, Hewan pun Ada Alasannya Menangis

Topik:

  • Yudha
  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya