Amankah Minum Obat yang Sudah Kedaluwarsa? Ini Jawaban Para Ahli!
rd.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semua makanan yang bisa dikonsumsi memiliki tanggal kedaluwarsa. Tanggal tersebut adalah batas waktu akhir produsen menjamin bahwa produk mereka baik dan aman untuk dikonsumsi.
Lantas, gimana dengan obat? Aman gak sih kalau tetap dikonsumsi?
1. Obat kedaluwarsa boleh saja diminum, namun lihat jenis obat dan selisih waktu kedaluwarsanya
pexels.com/pixabayDilansir dari HuffPost, menurut David Nierenberg, kepala farmakologi dan toksikologi klinis di Dartmouth Hitchcock Medical Center ada beberapa faktor apakah obat masih aman dikonsumsi atau gak. Kamu perlu melihat jenis obat dan selisih waktu kedaluwarsanya.
Menurut Nierenberg, sebagian besar obat yang sudah kedaluwarsa selama beberapa bulan bahkan setahun gak masalah untuk dikonsumsi, asal disimpan dengan baik. Salah satunya adalah obat yang dijual bebas, seperti aspirin. Namun, tentu saja produsen obat gak akan menjamin kualitasnya.
2. Obat cair sangat rentan terkontaminasi saat dibuka, begitu pula dengan obat-obatan yang disimpan di tepat panas dan lembap
flyingturtlehealingartsNierenberg menyampaikan bahwa obat cair sangat rentan terkontaminasi bakteri setelah segelnya dibuka, meskipun tanggal kedaluwarsanya masih jauh. Hal itu pun berlalu untuk tetes mata cair. Karena itu kamu gak disarankan untuk menyentuh ujung dari botol tersebut.
Kamu pun perlu memerhatikan petunjuk penyimpanan obat. Meski belum kedaluwarsa, obat-obat tertentu sangat rentan rusak jika disimpan di tempat panas dan lembap. Salah satu contohnya tablet nitrogliserin atau obat untuk penderita jantung koroner bisa rusak jika disimpan di dalam laci mobil yang panas.
Baca Juga: Apa Sih Bedanya Minum Obat Sebelum dan Sesudah Makan? Ini Jawaban Ahli
Editor’s picks
3. Obat yang kedaluwarsa bisa jadi telah kehilangan potensinya
jenningswire.comObat yang diproduksi perlahan-lahan akan kehilangan potensinya. Tanggal kedaluwarsa yang dicantumkan oleh produsen obat memudahkan konsumen untuk mengetahui kapan waktu obat tersebut sudah kehilangan banyak potensinya. Hal tersebut berlaku terutama untuk obat insulin dan nitrogliserin.
4. Obat kedaluwarsa juga bisa jadi berubah komposisi kimianya
PixabayObat memiliki senyawa kimia yang dapat berubah bau, warna dan teksturnya seiring berjalannya waktu. Tentu saja akan berbahaya jika kamu mengonsumsi obat yang sudah terlampau jauh tanggal kedaluwarsanya, sampai bertahun-tahun. Belum lagi jika kamu menyimpannya dengan buruk.
5. Obat jenis antibiotik juga berbahaya jika sudah kedaluwarsa karena membuat bakteri kebal
openbiomedical.orgObat jenis antibiotik adalah jenis obat yang harus diminum habis sesuai resep dokter. Jika kamu mengonsumsi obat sisa atau yang sudah kedaluwarsa, sudah tentu itu hanya akan memperburuk keadaanmu. Itu karena dosis yang gak tepat hanya akan membuat bakteri yang menjangkitimu semakin kuat dan kebal terhadap obat yang kamu konsumsi.
Obat melewati tanggal kedaluwarsa memang mungkin masih bisa diminum. Meski begitu, kalau kamu ragu-ragu sebaiknya gak dipakai lagi ya. Terlebih kalau kamu gak menyimpannya dengan baik.
Baca Juga: 3 Jenis Sariawan dan Cara Mudah Mengobatinya yang Perlu Kamu Ketahui
Berita Terkini Lainnya
