Cara Mencegah Virus Corona untuk Pengendara Motor, Ini 5 Kuncinya

#StopStopSer Riders wajib baca!

Per Senin (2/3), Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kesehatan dr. Terawan Agus Putranto menyatakan dua kasus virus corona baru (COVID-19). Diketahui, COVID-19 dapat menulari seseorang yang menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi virus lalu menyentuh mata, hidung, dan mulut, atau bagian tubuh yang memiliki selaput lendir.

Lalu, bagaimana nasib para pengendara motor yang hampir setiap saat berinteraksi dengan ketiga panca indra tersebut? Yuk, ikuti cara mencegah virus corona bagi pengendara motor berikut ini!

1. Jaga daya tahan tubuh

Cara Mencegah Virus Corona untuk Pengendara Motor, Ini 5 KuncinyaIlustrasi konvoi moge (dok. otosia.com)

Hal pertama yang tekankan bagi para riders adalah jangan lupa memasok tubuh dengan berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk mencegah COVID-19.

Hingga saat ini, tidak ada vaksin atau pengobatan pasti yang dapat mencegah COVID-19 dari menginvasi tubuh manusia. Akan tetapi, tubuh manusia pun juga tidak boleh dianggap remeh!

Jika kekebalan tubuh terjaga, maka tidak akan tertular. Apalagi, jika gejala COVID-19 yang dialami bersifat ringan atau "mild", maka biar daya tahan tubuh yang memeranginya.

2. Jangan remehkan jamu

Cara Mencegah Virus Corona untuk Pengendara Motor, Ini 5 Kuncinyatenor.com

Secara detail, vitamin dan mineral alami lebih disarankan daripada obat-obatan. Selain sayur dan buah untuk asupan vitamin C, konsumsi racikan bahan-bahan alami amat disarankan.

Maksudnya? Ya, tidak lain, tidak bukan, minuman tradisional khas Indonesia, "JAMU". Jamu yang terdiri dari bahan-bahan alami tidak memiliki kandungan kimiawi yang membahayakan organ lain seperti obat-obatan.

"Para penjual jamu gendong ataupun sepeda, siap banjir pelanggan?"

Lalu, jamu seperti apa? Lebih baik berbahan dasar yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh serta memicu produksi antioksidan yang menghadang inflamasi seperti:

  • Temulawak,
  • Kunyit,
  • Jahe,
  • Temu mangga, dan
  • Kayu Manis.

Kalau pak Jokowi saja mau minum jamu biar sehat, masa kamu enggak?

Baca Juga: Jangan Panik walau Virus Corona Menyerang Indonesia, Ini Alasannya!

3. Jaga kebersihan diri

Cara Mencegah Virus Corona untuk Pengendara Motor, Ini 5 Kuncinyagridoto.com

Karena penularan dapat terjadi disebabkan oleh "kenakalan" tangan, maka alangkah baiknya bagi para riders untuk menjaga kebersihan diri.

Perlengkapan safety riding amat direkomendasikan. Kenakan helm full-face dan balaclava sehingga wajah dan bagian yang memiliki kelenjar lendir tetap terjaga dari kontaminasi COVID-19.

Walaupun sudah memakai perlengkapan lengkap, tetap usahakan untuk tidak menyentuh hidung, mata, atau mulut agar tidak terkena penyakit. Selain mencegah COVID-19, perlengkapan tersebut mencegah kecelakaan saat berkendara yang merenggut nyawa, riders!

4. Jangan overthink

Cara Mencegah Virus Corona untuk Pengendara Motor, Ini 5 Kuncinyapxhere.com

Sama halnya seperti mereka yang menyerbu pasar swalayan untuk memborong seluruh bahan dan perlengkapan, para riders diharapkan jangan terbawa suasana. Kalem saja.

Salah satu fenomena yang ia sering temui adalah pemakaian masker hingga lapis ganda. Namun, justru hal tersebut malah akan membahayakan pengendara motor.

Kenapa? Hal tersebut malah menghambat suplai oksigen ke otak. Bukannya mencegah COVID-19, riders malah mengantuk sehingga terjadi kecelakaan. Kami tidak bosan untuk mengingatkan bahwa pemakaian masker hanya ditujukan pada orang sakit atau tenaga medis yang merawat pasien atau suspect COVID-19.

Kalau hanya untuk menangkal debu yang masuk? Boleh, kan?

"Enggak apa-apa, dong."

5. Jangan paksa badan

Cara Mencegah Virus Corona untuk Pengendara Motor, Ini 5 Kuncinya24life.com

Saran terakhir untuk para pengendara motor adalah jangan "sok" kuat berkendara jika tubuh sedang merana. Tubuh memiliki cara sendiri untuk memperingatkan diri bahwa ia sedang tidak ingin dibawa ke mana-mana.

Lebih baik para riders beristirahat sementara jika tubuh sedang tidak fit. Hal tersebut menandakan imun tubuh sedang rentan. Apalagi jika tubuh sudah mulai menunjukkan gejala:

  • Sesak napas,
  • Demam, dan
  • Batuk.

Jangan keluar, dan tetap istirahat di dalam rumah. Atau, segera berobat ke rumah sakit terdekat. Kalau dipaksakan keluar, yang ada malah merugikan diri sendiri dengan mengundang penyakit atau merugikan kawan-kawanmu yang ikut tertular.

Riders, solidaritas antar pengendara penting, tetapi kesehatan tetap harus diprioritaskan! Yuk, jaga kesehatan!

Pembaca bisa membantu kelengkapan perlindungan bagi para tenaga medis dengan donasi di program #KitaIDN: Bergandeng Tangan Melawan Corona di Kitabisa.com (http://kitabisa.com/kitaidnlawancorona)

Baca Juga: Virus Corona: Gejala, Penyebab, Cara Mengobati dan Mencegahnya

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya