Pandemik, 10 Bumbu Dapur Ini Bisa Meningkatkan Imun Tubuhmu Lho!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bumbu dapur biasanya digunakan untuk memasak makanan. Selain membuat rasa makanan jadi lebih nikmat, bumbu-bumbu dapur juga berguna untuk meningkatkan sistem imun tubuh, lho.
Termasuk mencegah infeksi virus corona. Berikut 10 bumbu dapur yang dikenal bisa meningkatkan imun tubuh.
1. Kunyit
Rempah dengan nama latin curcuma longa ini bisanya digunakan sebagai bumbu masakan opor, gulai, dan lain-lain. Umumnya, kunyit dikenal sebagai obat untuk gangguan pencernaan hingga meredakan nyeri haid.
Kunyit mengandung kurkumin yang berguna sebagai antioksidan, antiradang, serta memelihara sistem imun tubuh. Zat yang terkandung dalam rempah berwarna kuning ini berfungsi sebagai modulator imun yang akan membuat sel kekebalan dalam tubuh mampu melawan sel kanker.
2. Jahe
Jahe dikenal sebagai bumbu dapur yang dijadikan bahan baku obat tradisional. Biasanya jahe dikonsumsi sebagai minuman untuk menghangatkan tubuh atau menurunkan demam.
Rempah dengan nama latin zingiber officinale ini bermanfaat merangsang sirkulasi peredaran darah, melegakan pernapasan, mengatasi gangguan perncernaan, dan lainnya.
Menurut riset Journal of Microbiology and Antimicrobials tahun 2011, jahe efektivit meningkatkan sistem imun tubuh. Jahe juga bisa meningkatkan fungsi pernapasan dan mencegah infeksi akibat bakteri.
3. Temulawak
Phelandren yang terkandung dalam temulawak membantu melancarkan pengeluaran toksin atau racun dari tubuh melalui urin. Kandungan turmerol bisa melancarkan proses metabolisme tubuh dan borneol dapat memulihkan kesehatan dari penyakit.
Rempah dengan nama latin curcuma zanthorrhiza ini bersifat antiinflamasi dan antihepototoksik (anti keracunan empedu). Kandungan kurkuminnya bisa meningkatkan imun tubuh serta mencegah berbagai penyakit.
4. Bawang putih
Bumbu dapur satu ini pasti ada di setiap rumah. Selain untuk masak, bawang putih mampu memicu penambahan sel darah putih yang berperan penting dalam sistem imun.
Beberapa ahli menyebutkan jika bawang putih merupakan obat alami yang ampuh untuk berbagai kondisi, termasuk infeksi virus. Bawang putih mengandung senyawa allicin yang berfungsi sebagai antibakteri, sumber antioksidan, dan antibiotik alami.
5. Sereh
Sereh atau serai merupakan pengharum masakan yang memiliki banyak manfaat. Kandungan sitronela pada sereh bisa dijadikan sebagai pengusir nyamuk.
Editor’s picks
Kandungan yang ada pada tanaman ini memiliki antioksidan, detoksifikasi, dan meningkatkan imun tubuh. Sereh juga bersifat antibakterial, antiradang, antidepresan, dan antipiretik.
6. Kayu manis
Bumbu dapur dengan nama latin cinnamomum verum ini biasanya digunakan untuk memberikan aroma dan perasa pada kue atau minuman. Kayu manis ternyata mengandung polifenol tinggi, sehingga mampu melindungi tubuh dari radikal bebas.
Kandungan cinnamaldehyde pada kayu manis membantu melawan infeksi bakteri dan jamur. Biasanya, bumbu dapur satu ini sering digunakan sebagai bahan baku obat tradisional untuk diare, flu, hipertensi, bronkitis, dan lain-lain.
Baca Juga: 5 Makanan Penambah Energi Tanpa Bikin Ngantuk, Semangat On Terus!
7. Kapulaga
Rempah-rempah ini memiliki bahan alami untuk menambah rasa dan aroma pada masakan. Kapulaga mengandung senyawa antioksidan yang penting untuk sistem imun tubuh.
Kapulaga mengandung antidepresan dan berkhasiat untuk menurunkan tekanan darah, lho.
8. Cengkih
Cengkih biasanya dikenal sebagai bahan untuk rokok. Namun, minyaknya juga dikenal untuk mengatasi nyeri gigi.
Cengkih mengandung antioksidan, antibakteri, dan antijamur, sehingga mampu meningkatkan imun tubuh. Cengkih kering mengandung senyawa yang baik untuk meningkatkan imun, karena mampu menambah jumlah sel darah putih.
9. Pala
Bumbu dapur khas Indonesia ini biasanya digunakan untuk menambah cita rasa makanan. Namun, pala juga bisa meningkatkan imun tubuh karena kaya antioksidan.
Selain kaya antioksidan, pala juga mengandung senyawa antibakteri dan antidepresan. Magnesium tinggi dalam pala mampu mengurangi ketegangan saraf dan merangsang pelepasan serotonin untuk lebih rileks.
10. Lada hitam
Lada hitam dikenal sebagai bumbu dapur yang memberikan rasa pedas pada makanan. Di balik rasanya yang pedas, lada hitam bersifat antibakteri untuk melawan infeksi. Rasa pedas ini dapat membantu membersihkan saluran pernapasan.
Terdapat pula antioksidan yang berguna untuk meningkatkan imun serta menangkal radikal bebas.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Makanan untuk Meningkatkan Kesehatan Organ Intim Lelaki