5 Hal yang Harus Dilakukan ketika Kamu Merasa Depresi

Beberapa tindakan sederhana rupanya bisa mengikis depresi

Kasus depresi yang dialami oleh penduduk dunia makin meningkat dari tahun ke tahun. Dilansir laman Forbes, peningkatan gejala depresi di seluruh dunia mencapai 28 persen. Adapun, peningkatan gangguan kecemasan di seluruh dunia mencapai 25 persen. Angka ini membuktikan bahwa ada banyak orang yang masih berjuang untuk kesehatan mentalnya.

Tidak mudah menentukan apakah seseorang terserang depresi atau tidak. Dibutuhkan pendapat dari psikolog dan diagnosis medis dari dokter atau psikiater untuk menentukan seberapa parah kasus depresi yang dialami oleh seorang pasien. Namun, secara umum depresi berkaitan erat dengan pikiran atau perasaan negatif, gelap, putus asa, sedih, hingga rasa bersalah berkepanjangan.

Nah, jika kamu merasa sedang mengalami depresi, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk membantu supaya pikiranmu tetap stabil. So, baca penjelasan ini sampai tuntas, ya.

1. Bangun lebih awal dan nikmati sinar matahari pagi

5 Hal yang Harus Dilakukan ketika Kamu Merasa DepresiMatahari pagi bisa membantu mengurangi depresi. (unsplash.com/Federico Respini)

Membiarkan dirimu terus berbaring di tempat tidur dalam kurun waktu lama hanya akan membuatmu makin depresi. Bahkan, berada di tempat gelap dalam waktu yang lama juga bakal menjadikanmu makin berpikiran negatif. Di sinilah peran sinar matahari sangat diperlukan bagi kesehatan mental manusia.

Dilansir Healthline, kurangnya paparan sinar matahari bisa berdampak pada menurunnya kadar serotonin dalam tubuh. Jika manusia kekurangan hormon ini, ia dengan mudah dapat terserang depresi. Jadi, kalau ingin memperbaiki kondisi mentalmu, coba bangun tidur lebih awal dan nikmati paparan sinar matahari di pagi hari.

2. Hindari lingkungan yang membawa dampak buruk

5 Hal yang Harus Dilakukan ketika Kamu Merasa Depresiilustrasi korban perundungan (unsplash.com/Ilayza)

Ketika kamu sudah terlalu "nyaman" dengan kondisi lingkungan yang sebetulnya buruk, tanpa sadar mentalmu akan makin rusak. Jangan biasakan dirimu berada di lingkungan yang membawa dampak negatif. Jika perlu, kamu bisa menghindari teman atau kelompok yang kamu anggap toksik.

Nah, lingkungan negatif yang penuh dengan perundungan, misalnya, akan makin memperparah kondisi depresi yang mungkin tengah kamu alami. Pahami bahwa depresi itu bisa saja disebabkan oleh lingkungan terdekat, seperti teman, sekolah, bahkan keluarga. Di sini, kamu bisa mengalihkan pergaulanmu kepada kelompok yang mampu mendukung satu sama lain.

Baca Juga: 7 Negara dengan Tingkat Prevalensi Depresi Rendah, Ada Indonesia!

3. Bercerita dengan orang yang kamu percaya

5 Hal yang Harus Dilakukan ketika Kamu Merasa Depresiilustrasi mengobrol dengan orang yang dipercaya (unsplash.com/Priscilla Du Preez)

Kamu bisa berbagi dan membicarakan persoalanmu dengan orang yang betul-betul dipercaya. Hal ini dilakukan dengan harapan kamu bisa sedikit melepaskan tekanan atau beban yang selama ini hadir di kehidupanmu. Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) dalam lamannya menjelaskan bahwa berbagi dan bercerita dapat membantu seseorang untuk pulih dari depresi.

Jika memang tidak memiliki teman, keluarga, atau sahabat yang dapat dipercaya dalam hal ini, kamu bisa menghubungi layanan kesehatan di kotamu. Konseling dengan ahli yang tepat bisa membantu mengatasi keterpurukan mental yang tengah kamu derita. Jadi, kalau merasa sedang mengalami depresi dan tekanan mental yang berat, jangan sungkan untuk bercerita dan konsultasi dengan ahli kesehatan mental.

4. Konsumsi makanan bergizi secara tepat dan teratur

5 Hal yang Harus Dilakukan ketika Kamu Merasa Depresiilustrasi daging ikan salmon dan sayuran (unsplash.com/CA Creative)

Ketika tengah menghadapi depresi atau tekanan mental yang begitu berat, tak jarang seseorang akan melewatkan jadwal makan mereka. Bahkan, mereka kerap mengonsumsi makanan atau minuman dengan cara yang salah. Biasanya kasus depresi memang ditandai dengan pola makan yang berubah, bisa terlalu banyak atau terlalu sedikit.

Nah, makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh rupanya juga memberi dampak pada mental seseorang. Harvard Medical School menjelaskan bahwa makanan bisa berkontribusi bagi depresi seseorang, entah itu mereduksi atau malah meningkatkan risiko depresi. Jenis makanan pun bisa berdampak pada peningkatan risiko depresi jika dikonsumsi secara salah.

Daging merah, lemak, mentega, makanan olahan, dan pemanis buatan dapat meningkatkan risiko depresi. Sebaliknya, makanan yang baik untuk kesehatan mental adalah sayuran, buah, ikan, yoghurt, dan protein tanpa lemak. Dengan mengonsumsi makanan secara benar, diharapkan depresi bisa mereda dan kondisi mental dapat kembali sehat.

5. Selesaikan masalah utama penyebab depresi

5 Hal yang Harus Dilakukan ketika Kamu Merasa Depresiilustrasi mencari suasana tenang (unsplash.com/Soroush Karimi)

Nah, ketika kamu sudah melakukan beberapa hal di atas dan pikiranmu mulai agak tenang, coba temukan apa yang menjadi masalah utama penyebab depresi. Perlu diketahui, depresi itu tidak tampak dari luar dan bisa disebabkan oleh berbagai macam hal. Penyebab umum yang mungkin bisa dilihat adalah trauma masa lalu, rasa bersalah, kesepian, faktor genetik, lingkungan negatif, hingga masalah eksternal (keuangan, karier, pendidikan, dan asmara).

Kalau sudah mulai menemukan apa yang menjadi masalah utamanya, coba selesaikan satu per satu secara bertahap. Berani menghadapi dan menyelesaikan masalah berarti kamu juga berani untuk mengatasi depresi yang sedang dialami. Jika diperlukan, kamu dapat menghubungi ahli profesional untuk membantu mengatasi depresi yang sudah terlalu berat dan sulit ditanggung sendirian.

Well, kita sudah tahu bahwa depresi dapat mengganggu kualitas hidup penderitanya. Itu sebabnya, ketika merasa depresi, kamu wajib melakukan beberapa hal yang dapat membantu meringankan kondisimu. Ingat, ya, kamu pun berhak hidup bahagia dan terbebas dari depresi.

Baca Juga: 7 Peran Rutin Olahraga dalam Melawan Depresi

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya