Mengenal Diet DASH, Diet Sehat bagi Penderita Hipertensi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bukan hal asing lagi bahwa menjaga pola makan merupakan hal yang penting untuk menjaga kesehatan. Mengonsumsi makanan yang sehat juga dapat membantu menurunkan risiko masalah kesehatan di kemudian hari.
Salah satu pola makan yang disarankan oleh pakar kesehatan yaitu diet DASH. Mengonsumsi makanan yang disarankan dan mengurangi jenis makanan tertentu dalam diet DASH dianggap dapat membantu menurunkan tekanan darah bagi penderita hipertensi. Berikut penjelasannya!
1. Mengenal diet DASH
DASH merupakan singkatan dari Dietary Approaches to Stop Hypertension. Dilansir Mayo Clinic, diet DASH merupakan rencana pola makan sehat yang dirancang untuk membantu mengatasi atau mencegah tekanan darah tinggi.
Diet DASH memasukkan makanan tinggi kalium, kalsium, dan magnesium ke dalam menu makanan. Nutrisi tersebut dapat membantu menjaga tekanan darah. Selain itu, diet DASH membatasi makanan yang tinggi kandungan natrium, lemak jenuh, dan gula tambahan.
2. Diet DASH dapat membantu menurunkan tekanan darah dan lemak jahat
Medical News Today melansir, pola makan DASH disusun oleh pakar dari National Institutes of Health (NIH). Diet yang mengedepankan makanan yang menyehatkan jantung tersebut juga disarankan oleh American Heart Association. Pola makan sehat tersebut dibentuk dengan tujuan membantu penderita hipertensi mengelola tekanan darahnya.
Tujuan utama diet DASH bukan untuk menurunkan berat badan, melainkan untuk mengurangi tekanan darah. Mayo Clinic menjelaskan, hasil studi menunjukkan bahwa diet DASH dapat menurunkan tekanan darah dalam waktu dua minggu. Selain menurunkan tekanan darah, diet tersebut juga mampu menurunkan kadar lemak jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dalam darah. Baik tekanan darah tinggi maupun lemak jahat LDL merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke.
3. Rekomendasi makanan pada diet DASH
Editor’s picks
Dalam diet DASH lebih mengutamakan pemilihan jenis makanan yang sehat untuk jantung. National Heart, Lung, and Blood Institute menjelaskan bahwa, dalam diet DASH direkomendasikan:
- Mengonsumsi sayur, buah, dan biji-bijian.
- Memilih produk susu bebas lemak atau rendah lemak, ikan, unggas, kacang-kacangan, dan minyak nabati.
- Membatasi makanan yang tinggi lemak jenuh, misalnya daging berlemak, produk susu tinggi lemak, minyak kelapa, minyak kelapa sawit.
- Mambatasi makanan dan minuman manis.
4. Diet DASH juga mengurangi asupan garam
Diet DASH juga mendorong orang untuk mengurangi jumlah natrium yang dikonsumsi. Medical News Today menjelaskan, natrium merupakan kandungan yang ada di garam. Tubuh manusia membutuhkan natrium. Namun, pada beberapa orang asupan natrium berlebih dapat meningkatkan tekanan darah.
Dalam diet DASH disarankan untuk membatasi asupan natrium maksimal 2.300 miligram (mg) per hari yang setara dengan 1 sendok teh garam. Ada pula versi jumlah natrium yang lebih rendah lagi, yaitu maksimal 1.500 mg natrium per hari atau sekitar dua per tiga sendok teh garam.
5. Menambahkan asupan makanan yang mengandung kalium
Oleh karena asupan garam yang dikonsumsi berkurang, maka perlu menambahkan asupan makanan yang mengandung potasium atau kalium, mengutip Medical News Today. Kalium bermanfaat untuk membantu merelaksasi pembuluh darah dan dapat menurunkan tekanan darah.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) juga menjelaskan hal yang sama bahwa meningkatkan asupan makanan yang kaya akan kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah apabila memiliki hipertensi. Beberapa makanan yang mengandung kalium antara lain kentang, jus jeruk, pisang, dan lainnya.
Pola makan diet DASH dapat membantu mengurangi tekanan darah dengan cara memperbanyak konsumsi sayur, buah, biji-bijian, dan mengonsumsi makanan tinggi kalium. Selama teratur mengonsumsi varian makanan yang sudah ditetapkan, penderita hipertensi akan menjalani hidup yang sehat.
Baca Juga: 5 Cara Mengecilkan Perut Buncit Tanpa Diet dan Olahraga
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.