5 Masalah yang Sering Terjadi Saat Hamil Muda, Penting Diketahui
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehamilan banyak dianggap sebagai masa-masa yang paling indah bagi banyak perempuan. Sebab, masa-masa kehamilan melibatkan dukungan besar dan koneksi dengan pasangan dan keluarga. Meskipun begitu, kehamilan bukannya tanpa masalah, utamanya saat hamil muda.
Ada berbagai perubahan signifikan dalam hal hormonal selama trimester pertama. Perubahan ini penting, tetapi akan menyebabkan berbagai hal tidak menyenangkan bagi ibu hamil. Beberapa komplikasi ini wajar dan tidak perlu dikhawatirkan, tetapi dalam beberapa kasus perlu perhatian khusus agar tidak menimbulkan bahaya.
Di bawah ini akan dipaparkan beberapa masalah yang terjadi saat hamil muda dirangkum dari laman WebMD dan Firstcry Parenting.
1. Pendarahan
Kadang-kadang, adanya bercak darah selama kehamilan adalah hal yang normal. Tetapi pendarahan yang signikan bisa menjadi tanda keguguran atau kehamilan ektopik.
Jika kamu mengalami pendarahan dan kram parah yang mirip dengan kram saat menstruasi, ini bisa menjadi tanda keguguran. Apabila pendarahan disertai dengan nyeri perut bagian bawah yang tajam, ini mungkin merupakan tanda kehamilan ektopik, komplikasi serius yang terjadi saat sel telur yang dibuahi tumbuh di luar rahim.
Yang harus kamu lakukan saat mengalami hal ini adalah segera menghubungi dokter. Biasanya, dokter akan melakukan USG dan beberapa tes darah berdasarkan gejala.
2. Konstipasi dan diare
Tidak jarang, perempuan mengalami masalah perut selama kehamilan trimester pertama. Umumnya, perempuan hamil mengalami konstipasi ringan hingga berat yang disebabkan karena perubahan pola makan dan asupan makanan kaya zat besi. Tak jarang, ini berlanjut sebagai wasir.
Diare yang berlangsung lebih dari 3 hari harus dibicarakan ke dokter karena jika dibiarkan, bisa menyebabkan dehidrasi dan lemas. Selain itu, penting bagi perempuan hamil untuk tetap menjalani diet seimbang dan cukupi kebutuhan air.
Baca Juga: Kehamilan Ektopik: Penyebab, Gejala, Diagnosis, Pengobatan
3. Mual dan muntah
Editor’s picks
Mual dan muntah selama trimester pertama kehamilan adalah hal yang dialami oleh kebanyakan perempuan hamil. Namun, jika ini berlangsung parah atau menyebabkan dehidrasi, maka hal ini wajib untuk diperhatikan.
Muntah yang mengganggu aktivitas sehari-hari dapat menyebabkan penurunan berat badan, pusing, dehidrasi, dan ketidakseimbangan elektrolit. Jika kamu mengalami hal ini, kamu wajib melaporkannya pada dokter. Nantinya, dokter akan memutuskan apakah kamu perlu diberi obat-obatan atau bahkan rawat inap untuk mengobati dehidrasi.
4. Tidak nyaman saat buang air kecil
Pada saat hamil, perempuan jadi lebih rentan terkena infeksi saluran kemih (ISK). Hal ini disebabkan karena adanya perubahan yang terjadi selama kehamilan pada saluran kemih.
Selain itu, tekanan dari rahim juga menyebabkan kandung kemih sulit terkuras sepenuhnya dan ini menyebabkan perempuan jadi lebih rentan terhadap infeksi. Jika ISK tidak diobati, itu dapat menyebabkan infeksi ginjal atau persalinan dini.
5. Demam
Demam yang melebihi 38 derajat Celcius bisa menjadi tanda terjadinya infeksi. Kondisi ini sangat mungkin mempengaruhi janin sehingga harus diperiksakan.
Apabila demam disertai dengan ruam atau nyeri sendi, ini bisa menjadi indikasi adanya parvovirus atau Toksoplasma. Ada juga kemungkinan kecil bahwa ini menunjukkan cytomegalovirus yang menjadi penyebab tuli bawaan.
Memang, banyak ketidaknyamanan yang akan dialami perempuan saat sedang hamil muda. Meskipun banyak ketidaknyamanan ini adalah hal yang wajar. Bukan hal yang salah jika kamu langsung melaporkan dan memeriksakan kondisimu ke dokter.
Penting untuk diingat agar kamu tidak terlalu cemas atau mengkhawatirkan perubahan yang dialami selama kehamilan. Daripada cemas, lebih baik tanyakan langsung pada petugas medis yang merawat kamu untuk memastikan semuanya baik-baik saja.
Baca Juga: 16 Infeksi saat Kehamilan yang Berisiko Fatal pada Janin
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.