5 Penyebab Merasa Sedih Tanpa Alasan, Bisa Jadi Tanda Depresi

Jangan selalu diabaikan

Kesedihan adalah salah satu emosi manusia yang paling mendasar. Perasaan sedih biasanya dipicu oleh hal-hal negatif, seperti kehilangan, tertekan, sakit, dan sebagainya. Untungnya, kesedihan ini dapat ditangani, tergantung pada bagaimana orang tersebut menyikapinya.

Akan tetapi, kadang kala rasa sedih ini bisa terjadi secara tiba-tiba dan tanpa alasan yang jelas. Jika hal ini terjadi, tentunya akan sangat membingungkan karena kamu jadi kesulitan menemukan penyelesaiannya.

Lantas mengapa seseorang bisa mengalami kesedihan secara tiba-tiba tanpa penyebab yang jelas? Baca terus untuk tahu jawabannya.

1. Bahan kimia otak

5 Penyebab Merasa Sedih Tanpa Alasan, Bisa Jadi Tanda Depresiunsplash.com/Robina Weermeijer

Otak manusia ibarat mesin yang sangat kompleks dan neurokimia memainkan peran fundamental dalam hal emosional. Menurut laman Project Monkey Mind, misalnya, orang yang sering mengalami kesedihan diketahui memiliki kadar zat neurokimia serotonin dan norepinefrin yang lebih rendah meskipun ini tidak berarti bahan kimia ini adalah penyebab langsung dari suasana hati ini.

Lebih lanjut, ketidakseimbangan bahan kimia otak ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti kurang tidur, gaya hidup tidak aktif, fluktuasi hormon, dan sakit.

2. Negative self-talk

5 Penyebab Merasa Sedih Tanpa Alasan, Bisa Jadi Tanda Depresiunsplash.com/Tina Markova

Menurut studi dalam jurnal Procedia - Social and Behavioral Sciences, ketika seseorang secara rutin melakukan pembicaraan diri yang negatif, kemungkinan besar itu akan menurunkan kepercayaan diri, motivasi, dan ketahanan terhadap stres. Semua ini merupakan faktor yang berkontribusi pada perasaan sedih atau tertekan.

Baca Juga: 7 Fakta Unik tentang Seksualitas Manusia yang Didukung Sains

3. Memiliki harapan yang tidak realistis

5 Penyebab Merasa Sedih Tanpa Alasan, Bisa Jadi Tanda Depresiunsplash.com/Tachina Lee

Otak terus-menerus membuat semacam peta untuk bertahan hidup. Ketika peta yang dibuat otak secara konsisten gagal memenuhi kenyataan, hal itu akan menyebabkan stres dan kebingungan.

Menurut penelitian dalam jurnal Social Science Research, memiliki ekspektasi yang tidak realistis dapat menjadi pemicu kognitif untuk kesedihan. Lebih lanjut, penelitian menunjukkan bahwa hal itu kemudian dapat menyebabkan depresi.

4. Depresi

5 Penyebab Merasa Sedih Tanpa Alasan, Bisa Jadi Tanda Depresiunsplash.com/Ben White

Menurut laman Verywell Mind, rasa sedih yang terus-menerus bisa jadi indikasi seseorang mengalami depresi, terlebih jika depresi ini sebenarnya sudah dialami dalam waktu yang lama. Selain rasa sedih, depresi terkadang juga diiringi dengan rasa lelah, kehabisan energi, atau kurang bisa merasakan kegembiraan.

Menurut studi dalam jurnal Dialogues in Clinical Neuroscience, kadang kala individu tidak menyadari jika dirinya mengalami depresi karena gejala depresi berkembang secara perlahan. Depresi dapat berkembang secara bertahap dalam jangka waktu yang lama.

Jika perubahan suasana hati tidak terlalu kentara dan terjadi secara perlahan-lahan, individu tersebut mungkin tidak menyadari bahwa dirinya sedang mengalami masalah kesehatan mental.

5. Kesepian

5 Penyebab Merasa Sedih Tanpa Alasan, Bisa Jadi Tanda Depresiunsplash.com/Priscilla Du Du Preez

Menurut penelitian dalam Journal of Nursing Research, otak manusia terhubung untuk menjadi bagian dari kelompok sosial. Karenanya, otak mengaitkan rasa kesepian sebagai stres dan depresi kronis, yang bisa ditandai dengan rasa sedih tiba-tiba. Sayangnya, beberapa dari kita kurang bisa menyadarinya.

Untuk mengatasi rasa kesepian, ada baiknya kamu keluar dari rumah dan mengejar minat atau memperluas jaringan sosial. Tetap berhubungan dengan teman atau keluarga dapat membantu mengatasi rasa kesepian, termasuk rasa sedih yang berkaitan dengan kesepian.

Kesedihan adalah bagian dari kehidupan manusia yang normal dan tidak dapat dihindari. Namun, saat kesedihan ini muncul terus-menerus, terlebih tanpa sebab yang jelas, kamu harus segera mencari bantuan profesional untuk menanganinya.

Baca Juga: 5 Teori Sains yang Dikoreksi oleh Teori Sains Lainnya, Apa Saja?

Eka Ami Photo Verified Writer Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya