Dewi Perssik Mengalami Ruam karena COVID-19, Ini Penjelasannya!

Ruam adalah gejala tak biasa dari COVID-19

Melalui akun Instagramnya, Dewi Perssik membagikan kabar bahwa dirinya sempat positif COVID-19. Bersamaan dengan itu, ia juga mengunggah foto yang menunjukkan bahwa tubuh dan wajahnya dipenuhi oleh ruam berwarna merah. 

Ini merupakan gejala COVID-19 yang tergolong tidak biasa. Data menunjukkan bahwa hal ini hanya dialami oleh 20 persen pasien di seluruh dunia.

Sebenarnya kenapa ruam ini bisa terjadi dan siapa saja yang mungkin mengalaminya? Berikut penjelasannya!

1. Ruam bisa menjadi gejala awal COVID-19

Dewi Perssik Mengalami Ruam karena COVID-19, Ini Penjelasannya!instagram.com/dewiperssikreal

Gejala umum yang biasa timbul ketika seseorang mengalami COVID-19 adalah batuk, demam, sesak napas, hingga nyeri dada. Namun, sebagian pasien juga mengalami gejala yang tidak biasa, salah satunya adalah ruam kulit yang terlihat seperti bercak kemerahan. 

Melansir Medpage Today, ruam biasanya muncul di tahap awal infeksi. Terutama pada jangka waktu 48 jam setelah pasien mengonsumsi obat-obatan. Yang membuatnya semakin tidak nyaman adalah ruam yang terkadang gatal dan panas ini bisa muncul di sekujur tubuh, bahkan wajah. 

2. Ada beberapa jenis ruam yang disebabkan oleh COVID-19

Dewi Perssik Mengalami Ruam karena COVID-19, Ini Penjelasannya!instagram.com/dewiperssikreal

Berbagai sumber mengatakan bahwa ruam yang muncul bukan berasal dari serangan SARS-CoV-2. Namun, ini adalah respons dari sistem imun tubuh yang ingin memerangi virus tersebut.

Dilihat dari jenisnya, terdapat beberapa jenis ruam yang ditimbulkan oleh COVID-19. Berikut ini di antaranya:

  • Urtikaria atau biduran yang gatal dan sedikit menonjol;
  • COVID-19 toes, ruam merah dan benjolan yang muncul di jari kaki;
  • Morbilliform, bintik-bintik merah seperti pada pasien demam berdarah dengue;
  • Ruam seperti cacar air di siku, lutut, punggung tangan, dan kaki.

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Efikasi Vaksin? Ini Penjelasannya!

3. Ruam tidak memengaruhi tingkat keparahan COVID-19

Dewi Perssik Mengalami Ruam karena COVID-19, Ini Penjelasannya!pexels.com/Anna Shvets

Durasi ruam bertahan di tubuh pasien beragam. Ada yang hilang setelah beberapa hari dan ada pula yang terus ada hingga berminggu-minggu. Walaupun begitu, gejala ini tidak memengaruhi tingkat keparahan COVID-19. 

Terlebih lagi, semua orang bisa mengalami gejala ini. Jadi, tidak ada batasan usia atau kelompok tertentu. Sebab, semuanya bergantung pada respons sistem imun tubuh yang sulit untuk diprediksi. 

Seperti itulah penjelasan kenapa seseorang bisa mengalami ruam saat terserang COVID-19. Untuk mencegahnya, selalu patuhi protokol kesehatan yang dianjurkan, ya. Mulai dari mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak dengan orang lain. 

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M: gunakan Masker, Menghindari kerumunan atau jaga jarak fisik, dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Baca Juga: Rina Nose Tes COVID-19 ke Sambal Cireng Hasilnya Positif, Kok Bisa?

Topik:

  • Izza Namira
  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya