8 Tanda Kamu Diam-diam Mengidap Narsisisme, Perhatikan ya!

Apakah kamu merasa lebih penting daripada orang lain?

Tanpa kita sadari, kata “narsis” sering digunakan untuk hal-hal sepele di kehidupan sehari-hari. Misalnya merujuk pada orang yang suka swafoto, memuji diri sendiri, dan mungkin orang yang sombong.

Namun, apakah itu semua tepat untuk mendeskripsikan narsisisme yang sesungguhnya?

Sebenarnya narsisisme, atau awam banyak menyebutnya narsisme, adalah kondisi psikologis saat seseorang mencintai gambaran ideal dan berlebihan mengenai dirinya sendiri. Ini berbeda dengan self-love.

Lalu bagaimana cara mengidentifikasi kecenderungan narsisisme pada diri sendiri? Yuk, cek tanda-tanda umumnya berikut ini!

1. Merasa diri lebih penting daripada orang lain

Tanda pertama dari orang-orang yang narsistik adalah mereka sering kali merasa dirinya sangat penting, bahkan melebihi orang lain.

Dilansir Help Guide, mereka percaya bahwa dirinya unik, spesial, dan hanya bisa dimengerti oleh orang yang sama spesialnya.

Tak hanya itu, perasaan tersebut membuat mereka hanya ingin diasosiasikan dengan hal-hal yang statusnya tinggi juga. Kenal seseorang yang seperti ini?

2. Merasa lebih baik dan ahli daripada orang lain

8 Tanda Kamu Diam-diam Mengidap Narsisisme, Perhatikan ya!ilustrasi narsisisme (unsplash.com/Kevin Quezada)

Diungkapkan atau tidak, seseorang yang memiliki sifat narsisisme merasa bahwa dirinya superior. Dalam bayangannya, ia bisa mengerjakan segala sesuatu lebih baik daripada orang lain.

Terkadang, mereka juga melebih-lebihkan pencapaian dan bakat yang dimiliki. Padahal, kenyataannya orang lain pun memiliki kemampuan yang sama dengan mereka.

3. Kurangnya rasa empati dalam diri

Selanjutnya, orang yang narsistik sangat sulit untuk berempati dengan orang lain. Karena sangat mengagungkan dirinya, mereka pun merasa bahwa apa yang dialami orang lain tidak penting.

Maka dari itu, sulit untuk membangun hubungan yang baik dengan para pengidap narsisisme. 

"Para narsis tidak memiliki kemampuan untuk membuatmu merasa dilihat, divalidasi, dipahami, dan diterima karena mereka tidak memahami konsep dari perasaan," kata Shirin Peykar, seorang ahli terapi keluarga dan hubungan kepada Healthline

4. Secara sengaja merendahkan orang lain

8 Tanda Kamu Diam-diam Mengidap Narsisisme, Perhatikan ya!ilustrasi narsisisme (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Untuk membuat dirinya terlihat baik di luar, pengidap narsisisme sering kali merendahkan orang lain secara sengaja.

Misalnya dengan membandingkan pencapaian mereka. Ini dilakukan agar orang sekitar memandang mereka lebih superior.

Mengutip dari Insider, kebiasaan ini layaknya candu bagi mereka.

Baca Juga: Narsisme Seksual: Ciri, Manifestasi, Jenis, dan Penanganan

5. Sangat selektif dalam memilih teman

Dijelaskan dalam laman Psychology Today, seorang narsistik sangat pemilih dalam mencari teman. Mereka hanya ingin berkumpul dengan orang yang menurutnya memiliki derajat tinggi sehingga dirinya dipandang sepadan.

Kemungkinan yang lain, mereka akan memilih orang yang tampak bisa menjadi “dayang-dayang” untuk menunjukkan superioritasnya. 

6. Membutuhkan pujian dan rasa kagum dari orang lain

8 Tanda Kamu Diam-diam Mengidap Narsisisme, Perhatikan ya!ilustrasi narsisme (pexels.com/Moose Photos)

Superioritas yang menempel pada diri pengidap narsisisme itu layaknya sebuah balon. Untuk membuatnya tetap mengembang, mereka membutuhkan udara berupa pujian dan rasa kagum dari orang lain secara terus-menerus.

Maka tidak jarang, mereka sengaja mengelilingi dirinya dengan orang-orang yang suka memuji. 

7. Membagi semua hal menjadi dua sisi, yaitu baik dan buruk

Kepribadian selanjutnya yang menggambarkan para pengidap narsisisme adalah mereka selalu membagi semua menjadi hitam dan putih. Tidak ada hal yang berada di tengah-tengah. Apa maksud dari hal ini?

Dilansir Mind Body Green, pengidap narsisisme sering kali melabeli pengalaman mereka menjadi hal yang sangat baik dan sangat buruk. Tidak hanya itu, ini juga terjadi saat mereka berada di dalam tim.

Seorang narsistik biasanya menimpakan semua kesalahan kepada orang lain dan mengatakan bahwa semua hal positif yang terjadi adalah berkat kerja keras dirinya.

8. Sebenarnya mereka terus mengalami masalah anxiety atau kecemasan

8 Tanda Kamu Diam-diam Mengidap Narsisisme, Perhatikan ya!ilustrasi seseorang mengalami kecemasan (unsplash.com/Joice Kelly)

Tahukah kamu bahwa sebenarnya pengidap narsisisme juga mengalami anxiety atau gangguan kecemasan?

Jauh di dalam dirinya, mereka terus merasa kurang dan tidak percaya diri. Maka dari itu, menurut penelitian mereke menutupinya dengan cara membangun citra diri, dilansir Psychology Today.

Orang-orang yang narsistik merasa mereka harus membuktikan bahwa dirinya bisa melakukan segala hal. Itulah kenapa mereka terus mencari pujian, pengakuan, dan merendahkan orang lain. Sulit dipercaya, ya!

Jika kamu merasa tanda-tanda di atas ada dalam dirimu, segera introspeksi dan ubah cara pikir, ya. Dunia tidak hanya berputar di sekelilingmu saja jadi jangan mengira bahwa hanya kamu saja yang butuh diprioritaskan.

Sebaliknya, jika kamu berada di sekitar orang yang memiliki kecenderungan narsisisme, sebaiknya jaga jarak dengan mereka.

Jika menurutmu kamu bisa menegurnya, maka jangan ragu. Namun, kamu harus berhati-hati karena mereka biasanya sulit menerima kritik dan saran.

Baca Juga: Narsisme Terselubung: Tanda, Penyebab, dan Upaya Manajemen

Topik:

  • Izza Namira
  • Bayu D. Wicaksono
  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya