Diabetes Tipe 2 Juga Bisa Diidap oleh Anak-Anak, Berikut Faktanya

2. Gejala

ilustrasi anak kelelahan (resources.depaul.edu)

Gejala diabetes tipe 2 biasanya serupa pada anak, remaja, maupun orang dewasa. Waspadalah jika anak sering mengalami kelelahan, haus, dan lapar. Selain itu, frekuensi buang air kecil juga cenderung meningkat. Gejala umum lainnya adalah luka yang susah mengering, penglihatan kabur, serta kulit menghitam, terutama di daerah ketiak dan leher bagian belakang.

Jika anak mengalami gejala-gejala diatas, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Biasanya dokter akan melakukan serangkaian tes seperti tes kadar gula dalam darah dan tes urin untuk mendiagnosis apakah anak terjangkit penyakit diabetes.

Baca Juga: 14 Tanda atau Gejala Diabetes pada Kulit, Cek Kulitmu Sekarang!

3. Pengobatan

ilustrasi tes kadar gula pada anak (healio.com)

Hingga saat ini, diabetes adalah salah satu penyakit yang belum bisa disembuhkan. Cara untuk mengatasi penyakit ini adalah dengan mengontrol kadar gula dalam darah dengan menerapkan diet dan gaya hidup sehat. 

Pengobatan diabetes tipe 2 pada anak tidak berbeda dengan pengobatan diabetes pada orang dewasa. Metode pengobatan dapat berbeda pada setiap orang, tergantung pada gejala dan kebutuhan pasien. Untuk itu, pengobatan diabetes pada anak perlu diawasi dengan cermat dan ketat oleh orangtua.

4. Potensi komplikasi

ilustrasi anak menggunakan kacamata (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Salah satu perbedaan signifikan pada diabetes tipe 2 adalah gejala awal diabetes yang tidak terlalu tampak dengan jelas. Berbeda dengan diabetes tipe 1 yang gejalanya tampak dengan cepat dalam beberapa minggu saja, gejala diabetes tipe 2 biasanya baru disadari saat kondisi kian memburuk. Bahkan, banyak kasus di mana penyakit ini terdiagnosis setelah mengalami komplikasi.

Penyakit jantung adalah penyakit komplikasi yang paling umum diderita oleh pasien diabetes tipe 2. Selain itu, kemampuan mata yang memburuk, kesulitan mengontrol berat badan, darah tinggi, kerusakan fungsi ginjal, serta kerusakan saraf juga cukup umum menyerang pasien dengan diabetes tipe 2. 

5. Upaya pencegahan diabetes tipe 2 pada anak

ilustrasi anak-anak berolahraga (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Kunci utama agar anak tercegah dari diabetes tipe 2 adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat, terutama jika anak sudah memiliki faktor genetik. Terapkan diet seimbang serta batasi konsumsi makanan yang mengandung gula dan karbohidrat yang dapat memicu obesitas dan diabetes. 

Anak-anak juga sangat dianjurkan untuk melakukan olahraga rutin. Batasi penggunaan gawai dengan mengajak anak untuk aktif bergerak dan bermain di luar rumah. Hal ini dilakukan agar anak dapat membakar kalori berlebih dan menjaga berat badan ideal.

Meski jarang terjadi, diabetes tipe 2 pada anak sangatlah berbahaya. Diagnosis dan pengobatan yang tidak dilakukan dengan segera dapat menyebabkan kondisi kian memburuk dan mendorong terjadinya komplikasi. Untuk itu, lakukanlah pemeriksaan ke dokter jika anak memiliki serangkaian gejala diabetes.

Baca Juga: Sama Bahayanya, Ini Perbedaan Diabetes Tipe 1 dan Diabetes Tipe 2