5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadai

Mulai sekarang cintai dan syukuri yang ada di diri sendiri

Hayo! Kamu masih ingat enggak sama mata pelajaran Biologi tentang sistem indra pada manusia? Apa aja sih sistem indra pada manusia? Banyak kan. Kali ini, kita enggak akan bahas mereka semua kok. Kita akan fokus dengan yang namanya indra penciuman serta kelainan-kelainannya. Yuk kita kenalan lebih lanjut!

Apa itu indra penciuman?

5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Tetyana Kovyrina

Kita memiliki 5 sistem dan alat indra yang sangat berfungsi untuk menunjang aktivitas sehari-hari nih. Yaitu mata yang berfungsi sebagai indra penglihatan, lidah yang berfungsi sebagai indra perasa, kulit yang berfungsi sebagai indra peraba, telinga yang berfungsi sebagai indra pendengaran, dan hidung yang berfungsi sebagai indra penciuman atau penghidu.

Indra penciuman merupakan organ sensor kimiawi tubuh kita. Dimana berfungsi untuk mendeteksi bau makanan, dan bau-bau lainnya. FYI, indra ini juga dapat mempengaruhi aktivitas sosial bahkan seksual lho! Rongga hidung menjadi lokasi sensor penciuman dengan 100 juta sel penerima rangsang bau. Rangsang bau tersebut akan disalurkan oleh sistem saraf hingga ke otak.

Dan ini dia kelainan-kelainan yang menyerang indra penciuman kita!

1. Hiperosmia

5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Ion Ceban @ionelceban

Sering kita merasa kagum dengan orang-orang yang dapat membedakan jenis parfum hanya dengan mencium wangi dari orang yang memakainya. Eits, tapi tunggu dulu! Bagi mereka yang sensitif bau tersebut, justru tersiksa dalam kesehariannya lho.

Karena mereka memiliki indra penciuman yang sangat sensitif terhadap bau, bukan hanya pada bau yang enak saja, tapi pada bau yang tidak enak atau mengganggu penciuman. Kondisi ini disebut dengan Hiperosmia, yaitu keadaan dimana seseorang mengalami kesensitifan atau sangat peka akan bau-bauan.

Orang yang mengalami hiperosmia tidak jarang akan mengalami depresi karena ketidaknyamanan akan aroma yang akan terasa kuat, bahkan untuk aroma enak sekalipun. Penyakit ini seringkali juga disebabkan oleh migrain, efek kehamilan, dan penyakit neurologis seperti alzheimer.

2. Hyposmia

5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Dana Tentis

JIka penderita hiperosmia akan sangat sensitif pada bau-bauan. Justru berbanding terbalik dengan penderita Hyposmia. Penderitanya akan mengalami penurunan dalam mendeteksi aroma atau bau. Walaupun bau tersebut sangat kuat, penderita tidak dapat menciumnya dengan jelas.

Kondisi ini dapat disebabkan oleh rokok, alergi, cedera kepala, infeksi pada saluran pernafasan, sinus polip, sinusitis kronis, septum hidung yang menyimpang, bahkan penggunaan obat-obatan seperti ampicilin, loratadine, atau amitriptyline.

Bagi kamu yang menderita penurunan indra penciuman hyposmia ini, patus waspada lho! Karena hyposmia merupakan salah satu tanda jika kamu menderita obesitas, tekanan darah tinggi, bahkan penyakit Parkinson.

3. Parosmia

5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Public Domain Picture

Kalau yang ini sih, penderita dapat mencium bau, tapi salah dalam mengenali bau tersebut. Contohnya ketika kamu mencium bau yang sebenarnya biasa saja, tidak terlalu menyengat bahkan mengganggu. Tapi bagi kamu yang mengalami kelainan ini, bau yang biasa tersebut sangatlah mengganggu penciumanmu. Keadaan itulah yang disebut Parosmia.

Parosmia dapat disebabkan oleh banyak hal, seperti flu, kerusakan neuron penerima rangsang bau, cedera kepala, paparan racun berbahaya, gangguan sistem saraf penciuman, bahkan penyakit sinus. Pasti deh, ketika kamu terkena flu, respon kamu  terhadap semua aroma akan tidak terasa enak.

Baca Juga: 5 Penyebab Bersin Berkepanjangan yang Bikin Hidung Gak Nyaman

4. Anosmia

5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Pixabay

Jika penderita Hyposmia mengalami penurunan penciuman, pada penderita Anosmia justru lebih buruk. Yap, mereka tidak akan bisa mendeteksi aroma atau bau sama sekali. Jadi, kemampuan untuk mencium aroma atau bau sama sekali hilang.

Flu berat dapat menyebabkan anosmia. Tapi keadaan itu sementara, ketika flu tersebut sembuh, anosmia pun akan hilang. Tapi pada kondisi di mana mengalami cedera kepala parah, atau kelainan kondisi hidung bawaan lahir, orang tersebut akan mengalami anosmia sepanjang hidupnya.

5. Phantosmia

5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Public Domain Picture

Pernah enggak sih, kamu tiba-tiba mencium bau singkong bakar padahal tidak ada temanmu yang menciumnya? Atau kamu sering mencium aroma sesuatu tapi teman-temanmu tidak menciumnya? Jangan buru-buru mengira ada hantu datang ya! Mungkin kamu menderita Phantosmia lho.

Phantosmia adalah kelainan pada indra penciuman dimana hidung mengalami halusinasi pada aroma atau bau-bauan yang sebenarnya tidak ada. Jadi, halu bukan hanya menyerang pikiran saja, hidung kita juga bisa halu lho! Cedera kepala hebat, sinusitis kronis, dan kerusakan saraf indra penciuman merupakan penyebab utama penyakit ini.

Mencegah lebih baik daripada mengobati

5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Inna Lesyk

Betul, betul, betul! Yuk sayangi indra penciuman kita dengan beberapa cara berikut ini :

  • Gunakan selalu masker jika sedang bepergian, untuk menghindari paparan asap kendaraan dan debu.
  • Jaga selalu kebersihan lingkungan sekitar, seperti lantai, perabotan rumah, alat elektronik, bahkan mainan dari debu.
  • Usahakan untuk tidak bersinggungan langsung dengan orang-orang yang sedang mengalami infeksi saluran pernafasan.
  • Jika kamu menderita alergi, apalagi alergi debu, pastikan sekitarmu selalu aman dari debu. Lebih baik menggunakan vacuum cleaner daripada sapu untuk membersihkan debu dan kotoran.
5 Kelainan pada Indera Penciuman ini Wajib Kamu Waspadaipexels.com/Pixabay
  • Untuk kamu yang menderita sinus, usahakan utnuk menghindari penyebab yang memperparah penyakit sinus. Dan selalu mengunjungi dokter untuk pengobatan berkelanjutan.
  • Punya hewan peliharaan di rumah? Selalu rawat dan mandikan peliharaan untuk menjaga kebersihannya.
  • Jamur juga dapat mengganggu indra penciuman. Selalu bersihkan tempat-tempat yang lembap, seperti kamar mandi, dan dapur.
  • Yang terpenting, jangan merokok, hindari paparan asap rokok, dan asap-asap lainnya.

Itulah lima kelainan yang dapat dan sering terjadi pada indra penciuman kita, dan sedikit cara untuk menjaganya. Mulai sekarang, jaga, cintai, dan syukuri apa yang ada pada diri kita sendiri ya! Enggak enak kan jika kita tidak bisa mencium aroma wanginya kopi di pagi hari.

Baca Juga: 6 Bahaya Mencabut Bulu Hidung, Jangan Lakukan Lagi Ya!

Aqeera Danish Photo Verified Writer Aqeera Danish

edith

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya