5 Fakta Obesitas Pada Anak, Pahami Penyebab & Risiko Jangka Panjang!

Mulai perhatikan kesehatan anak, ya! 

Bagi negara maju dan berkembang, masalah obesitas pada anak menjadi hal yang sering terjadi. Faktor sosial dan lingkungan merupakan penyebab anak-anak mengalami kegemukan dan obesitas. Melimpahnya makanan olahan dan modernnya teknologi yang mengurangi aktivitas fisik memicu anak-anak berisiko terkena obesitas. Dilansir dari Medanta, berikut beberapa fakta obesitas pada anak yang perlu dipahami dengan baik. 

1. Apa itu obesitas pada anak?

5 Fakta Obesitas Pada Anak, Pahami Penyebab & Risiko Jangka Panjang!verywellhealth.com

Menurut Child And You Health, obesitas pada anak terjadi apabila penimbunan lemak yang berlebihan pada tubuh, sehingga menyebabkan kegemukan. Anak yang memiliki bobot tubuh yang jauh lebih besar daripada tinggi badan, maka anak tersebut bisa jadi terserang obesitas. Hal ini, bisa kamu lakukan dengan menghitung indeks massa tubuh (BMI).

Jika lebih dari 25 persen total berat badan pria adalah lemak, maka ia digolongkan obesitas. Berbeda dengan wanita, jika lemak lebih dari 32 persen total berat badan wanita baru bisa dikategorikan obesitas. Pria lebih rentan terkena obesitas daripada wanita. 

2. Penyebab umum anak mengalami obesitas

5 Fakta Obesitas Pada Anak, Pahami Penyebab & Risiko Jangka Panjang!thesun.ie

Penyebab umum anak mengalami obesitas sangat banyak sekali. Menurut WebMd, penyebab umumnya adalah faktor genetik, pola makan tidak sehat dan kombinasi faktor lainnya. Gaya hidup memainkan peran penting dalam penyakit ini. Jika kamu memiliki riwayat keluarga dengan kelebihan berat badan, risiko obesitas mudah diturunkan.

Kebiasaan makan yang buruk dan tidak memperhatikan kandungan gizi pada makanan olahan perlu dihindari. Banyak makanan yang dianggap racun dalam tubuhmu, sehingga memicu penimbunan lemak tak jenuh dan gula yang berlebihan. Faktor lain seperti kurangnya aktivitas fisik merupakan penyebab anak mengalami obesitas.

Kondisi medis lain seperti penderita kardiometabolik, sindrom genetik Prader willi, dan gangguan hormonal hipotiroidisme menjadi faktor lain yang perlu diperhatikan.  

3. Perhatikan tanda atau gejala umumnya

5 Fakta Obesitas Pada Anak, Pahami Penyebab & Risiko Jangka Panjang!telegraph.co.uk

Ada beberapa tanda atau gejala yang bisa kamu perhatikan untuk mengenali masalah obesitas pada anak. Pada penampilan, perhatikan strech mark di pinggul dan perut, kulit gelap di sekitar leher, dan penimbunan jaringan lemak di daerah sekitar payudara. Anak yang sering mengalami gangguan makan berlebihan bisa menjadi peringatan dini untuk dipahami.

Masalah lain seperti napas pendek, sleep apnea dan masalah gastroenterologis perlu dikenali sejak dini. Gelaja reproduksi seperti pubertas dini dan keterlambatan pubertas pada laki-laki dialami oleh anak dengan obesitas. 

Baca Juga: Sekitar 42 Juta Anak di Dunia Obesitas, Ini 7 Fakta tentang Obesitas

4. Risiko jangka panjang yang mungkin akan terjadi

5 Fakta Obesitas Pada Anak, Pahami Penyebab & Risiko Jangka Panjang!interasma.org

Penting sekali sebagai orang tua untuk mengetahui risiko jangka panjang untuk anak yang mengalami obesitas. Anak-anak dengan berat badan berlebihan bisa menderita penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol tinggi. Menurut jurnal Asthma Research and Practice, 32 persen orang dewasa di Amerika Serikat mengalami obesitas.

Ada pula anak-anak yang terserang diabetes di usia yang relatif muda. Anak juga bisa mengalami masalah tulang yang diderita di kemudian hari. Kondisi kulit lain seperti ruam, infeksi dan jerawat bisa menyerang anak yang menderita obesitas. 

5. Langkah tepat yang perlu dilakukan orangtua

5 Fakta Obesitas Pada Anak, Pahami Penyebab & Risiko Jangka Panjang!upi.com

Peran orangtua dalam mencegah obesitas pada anak sangat diperlukan. Kebiasaan makan dan memperhatikan asupan nutrisi yang baik untuk anak adalah hal yang penting. Keseimbangan kalori pada anak menjadi hal penting yang perlu diperhatikan.

Menurut CDC, pola hidup sehat dengan mengonsumsi buah-buahan, sayuran, susu rendah lemak, kacang-kacangan dan daging tanpa lemak penting untuk menjaga kestabilan berat badannya. Selain itu, perhatikan konsumsi air yang dibutuhkan dan hindari minuman yang mengandung gula berlebih. Membatasi makanan lemak jenuh harus dilakukan untuk mencegah penimbunan lemak berbahaya. 

Nah, beberapa fakta obesitas pada anak ini perlu dipahami dengan baik oleh orangtua. Memiliki anak yang sehat dengan memperhatikan tingkat risiko terserang obesitas adalah hal yang penting. 

Baca Juga: Waspada! 5 Penyakit Berbahaya Ini Diakibatkan oleh Obesitas

Nurul Aulia Photo Verified Writer Nurul Aulia

Ketika dia sedang tidak menulis, kamu akan menemukan dia sedang sibuk rebahan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya