Psoriasis Gutata: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Psoriasis adalah masalah pada kulit yang menimbulkan bercak kemerahan, bersisik, kulit terasa kering dan tebal. Kondisi ini bersifat kronis atau jangka panjang. Psoriasis dapat muncul di bagian lutut, siku, kulit kepala, atau area tubuh lainnya.
Penyakit kulit ini dapat dialami oleh siapa saja. Selain membuat penderitanya merasa tidak nyaman, psoriasis juga dapat mengganggu penampilan.
Psoriasis memiliki beberapa jenis. Salah satu jenisnya yang umum adalah psoriasis gutata, yang memiliki ciri khas bercak yang kecil seperti tetesan air. Untuk lebih mengetahui tentang psoriasis gutata, simak ulasan berikut ini, ya!
1. Apa itu psoriasis gutata?
Dilansir Medical News Today, psoriasis gutata atau guttate psoriasis ditandai dengan bercak-bercak merah, bersisik, dan berukuran kecil menyerupai tetesan air.
Istilah "gutata" berasal dari bahasa Latin, yaitu "gutta", yang berarti "tetesan". Tidak seperti psoriasis plak, bercak pada psoriasis gutata lebih kecil dan lebih tipis. Bercak ini biasanya muncul di bagian lengan, kaki atau badan, tetapi bisa juga timbul di area lainnya. Psoriasis jenis ini umumnya terjadi pada anak-anak dan dewasa muda.
2. Termasuk kondisi yang tidak menular
Psoriasis gutata merupakan penyakit yang tidak menular. Kondisi ini tidak menyebar ke orang lain melalui kontak kulit.
Psoriasis gutata termasuk bentuk psoriasis yang cukup umum terjadi, setelah psoriasis plak atau psoriasis vulgaris. Mengutip National Psoriasis Foundation (NPF), sekitar 8 persen orang dengan psoriasis mengalami psoriasis gutata.
Baca Juga: 8 Cara Mengobati Psoriasis dengan Mudah dan Cepat
3. Penyebab
Seperti yang diterangkan di laman Heatlhline, penyebab pasti psoriasis gutata belum diketahui. Penelitian menunjukkan bahwa psoriasis merupakan gangguan autoimun, di mana sistem imun tubuh menyerang sel-sel yang sehat.
Pada psoriasis, sistem imun tubuh menargetkan kulit dan mengakibatkan pertumbuhan sel kulit yang cepat. Hal tersebut menyebabkan kulit menjadi kemerahan dan bersisik khas psoriasis.
Selain itu, psoriasis gutata mungkin juga berkaitan dengan faktor genetik. Seseorang berisiko lebih tinggi terkena penyakit ini jika memiliki anggota keluarga dekat dengan riwayat psoriasis.
4. Faktor risiko
Editor’s picks
Berdasarkan keterangan dari NPF, psoriasis gutata mungkin mulai terjadi setelah seseorang mengalami infeksi, seperti infeksi bakteri Streptococcus pada tenggorokan (strep throat).
Selain itu, sejumlah faktor lain yang dapat memicu psoriasis gutata di antaranya:
- Cedera atau luka di kulit
- Infeksi saluran pernapasan bagian atas
- Tonsilitis
- Stres
- Obat-obatan tertentu, seperti obat antimalaria dan beta blockers
5. Diagnosis
Dokter, khususnya dokter spesialis kulit, akan menanyakan riwayat kesehatan pasien, terutama jenis obat-obatan yang sedang dikonsumsi. Biasanya dengan melihat kondisi kulit, dokter bisa mendapat cukup informasi untuk mendiagnosis atau mengesampingkan psoriasis gutata.
Bila masih membutuhkan informasi lebih lanjut, dokter mungkin akan memesan sampel darah atau kultur tenggorokan untuk mencari tahu bila ada radang tenggorokan akibat bakteri Streptococcus.
Dokter juga bisa melakukan biopsi kulit untuk mengonfirmasi diagnosis.
Beberapa kondisi yang kadang disalahartikan sebagai psoriasis gutata di antaranya:
- Tinea corporis (kurap tubuh)
- Sifilis sekunder
- Eksem numular
- Pityriasis rosea
- Demam scarlet, yang bisa muncul setelah infeksi tenggorokan akibat bakteri Streptococcus
6. Pengobatan
Salep atau krim topikal digunakan pada tahap awal penanganan psoriasis ini, biasanya yang mengandung steroid. Jika dipicu oleh infeksi bakteri Streptococcus, maka dokter akan memberikan antibiotik. Selain itu, obat-obatan lainnya juga mungkin diresepkan untuk mengatasi psoriasis gutata.
Nah, selain obat-obatan, ada beberapa upaya lain yang dapat membantu mengendalikan gejala psoriasis gutata, seperti:
- Penggunaan sampo antiketombe untuk membantu mengatasi psoriasis di kulit kepala.
- Losion yang mengandung coal tar yang dapat mengurangi peradangan dan gatal.
- Krim kortison untuk membantu mengendalikan rasa gatal.
- Paparan sinar ultraviolet yang dapat dilakukan dengan berjemur di bawah sinar matahari atau fototerapi.
Itulah ulasan seputar psoriasis gutata. Ada banyak masalah kulit lainnya yang ditandai dengan munculnya bercak merah yang bersisik atau ruam di kulit. Apabila kamu mengalami hal tersebut, sebaiknya periksakan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Kadang Sulit Dibedakan, Ini Perbedaan Psoriasis, Eksem, dan Dermatitis
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.