Apakah Chiropractic Aman? Ini Tanggapan Dokter

Kiropraktik atau chiropractic merupakan perawatan terapeutik untuk memanipulasi persendian di tubuh. Chiropractor adalah praktisi terlatih yang bisa melakukan terapi kiropraktik.

Terapi ini menjadi populer karena banyak video kiropraktik yang beredar di media sosial. Namun, ini menimbulkan banyak pertanyaan, apakah terapi kiropraktik aman dilakukan untuk mengobati masalah persendian?

CEO Klinik Flex Free, dr. Arif Soemarjono, SpKFR, FACSM, mengingatkan bahwa tidak semua chiropractor memiliki latar belakang medis. Ia menyarankan untuk tidak sembarangan dalam mengobati penyakit.

"Chiropractor itu background-nya bukan medis, ya. Jadi gelarnya itu doctor of chiropractic. Jadi harus hati-hati banget kalau berobat," nasihat dr. Arif. 

Ia menjelaskan bahwa setiap penyakit membutuhkan diagnosis yang menyeluruh dari dokter. Dari diagnosis tersebut, pasien akan tau cara yang akurat untuk mengobati penyakit tersebut. 

"Harus tahu diagnosisnya apa dan kontra diagnosisnya apa. Setiap penyakit itu membutuhkan diagnosis yang tepat dan jelas. Dari situ baru tahu menemukan penanganan yang tepat untuk pasien," dr. Arif menjelaskan.

Lebih lanjut, orang yang punya penyakit bawaan, khususnya pada usia lanjut, harus lebih hati-hati dalam mengobati nyeri lutut atau nyeri tulang belakang. Contohnya orang dengan tekanan darah tinggi atau diabetes bisa sangat berisiko mengalami cedera serius saat menjalani terapi kiropraktik.  

Oleh karena itu, orang yang ingin melakukan terapi kiropraktik harus melewati tahap diagnosis penyakit terlebih dahulu. 

Baca Juga: Cedera Olahraga: Jenis, Gejala, Penyebab, Penanganan