5 Fakta Unik Hyperthymesia, Ingatan Superior dalam K-drama 'Remember'

Kondisi seseorang bisa mengingat setiap detail hidupnya

Sudah nonton K-drama Remember belum? Drama ini mengisahkan seorang pengacara muda berusia 22 tahun, yaitu Seo Jin-woo, yang bisa mengingat setiap aspek setiap hari dalam hidupnya.

Dalam cerita drama tersebut, ia berjuang untuk membuktikan kliennya tidak bersalah, yang mana seorang yang 4 tahun lalu terpidana sebagai pembunuh yang sedang menunggu hukuman mati. Tepatnya, klien tersebut adalah ayahnya sendiri.

Ingatannya tersebut membantunya dalam proses mengumpulkan bukti. Namun, seiring berjalannya waktu, ia mulai kehilangan memorinya karena penyakit Alzheimer.

Apakah benar di kehidupan nyata ada orang yang bisa mengingat secara jelas dan detail setiap aspek dalam hidupnya? Ternyata, kemampuan ini dikenal dengan hyperthymesia atau juga dikenal sebagai highly superior autobiographical memory (HSAM), yaitu kondisi seseorang yang memiliki memori otobiografi yang superior, mengingat kembali ingatan akan sebagian besar peristiwa yang dialami sepanjang hidup. Berikut lima fakta unik mengenai hyperthymesia di kehidupan nyata.

1. Kasus pertama kali dilaporkan pada tahun 2006

5 Fakta Unik Hyperthymesia, Ingatan Superior dalam K-drama 'Remember'funcurve.com

Laporan dalam jurnal Neurocase tahun 2006 yang berjudul "A Case of Unusual Autobiographical Remembering", yang ditulis oleh Parker dkk., berisi mengenai gambaran kasus perempuan bernama AJ, yang ingatannya mendominasi hidupnya. Kasus AJ ini adalah kasus pertama yang dilaporkan dan dinamai sindrom hyperthymesia.

AJ menyampaikan bahwa ingatannya telah mengatur hidupnya. AJ menghabiskan banyak waktu untuk menghidupkan kembali peristiwa masa lalu dengan sangat detail dan akurat.

Kapan pun ia melihat tanggal di televisi (atau di mana pun) ingatannya secara otomatis pergi kembali ke hari itu dan mengingat di mana ia berada, apa yang ia lakukan, dan seterusnya. Hal tersebut membuatnya terbebani dengan ingatannya.

2. Subjek terjebak dalam mode mengingat otobiografi, yaitu mengingat secara tak terkendali dan memikirkan masa lalu sepanjang waktu

5 Fakta Unik Hyperthymesia, Ingatan Superior dalam K-drama 'Remember'funcurve.com

Berdasarkan laporan yang diterbitkan dalam jurnal Neuropsychology tahun 2018, umumnya subjek yang mengidap HSAM terjebak dalam mode mengingat otobiografi, yaitu mengingat secara tak terkendali dan memikirkan masa lalu sepanjang waktu.

Oleh karenanya, untuk mengetahui penyebabnya, mereka melakukan tes konektivitas lewat MRI fungsional. 

Berdasarkan hasil studi, ditemukan sembilan area otak yang menunjukkan konektivitas fungsional yang berubah pada hipokampus kiri subjek, jika dibandingkan dengan subjek kontrol.

Korelasi yang meningkat antara aktivitas di hipokampus dan area ini mungkin menunjukkan keterlibatan sirkuit yang lebih besar dari biasanya yang terkait dengan kontrol eksekutif dan fungsi memori. Hal ini mungkin mendasari kecenderungan yang luar biasa untuk membentuk hubungan antara peristiwa pribadi dan publik yang tidak terkait, meskipun kebetulan.

Hal ini sesuai dengan laporan berjudul "Hyperthymesia – Memory Rules the Life" dalam World Journal of Pharmacy and Pharmaceutical tahun 2016, bahwa proses hyperthymesia terjadi setelah diberi isyarat, memori diambil sebagai episodik, dan mengikuti pola yang mirip dengan model aktivasi penyebaran.

Hal ini terbukti jelas dalam kasus AJ, yang mana ia menjelaskan bagaimana satu ingat memicu ingatan lainnya, yang pada gilirannya memicu ingatan lain dan bagaimana dia tidak berdaya untuk menghentikannya.

Baca Juga: 11 Makanan dan Minuman Terbaik untuk Memperbaiki Memori

3. Seperti halnya individu yang memiliki kemampuan memori normal, subjek tampaknya memiliki memori yang lebih kuat terhadap peristiwa yang signifikan secara emosional

5 Fakta Unik Hyperthymesia, Ingatan Superior dalam K-drama 'Remember'funcurve.com

Menurut sebuah laporan yang ditulis oleh McGaugh mengenai HSAM yang diterbitkan tahun 2017 Elsevier Ltd., bahwa subjek HSAM cenderung memiliki ingatan yang lebih baik tentang peristiwa penting secara emosional, seperti orang yang memiliki daya ingat alami. Dalam mengembangkan ingatan abadi tentang peristiwa penting, stimulasi amigdala yang dimediasi secara emosional memainkan peran penting.

Hal ini juga didukung oleh penelitian yang menggunakan pencitraan PET dan fMRI, yang juga menunjukkan bahwa amigdala dipicu oleh foto dan rekaman yang membangkitkan emosi.

Temuan FMRI menunjukkan bahwa otak peserta HSAM telah meningkatkan konektivitas antara amigdala dan hipokampus dibandingkan dengan kontrol. Hasil ini menunjukkan bahwa peningkatan aktivasi yang dimediasi secara emosional. Amigdala dapat mendasari retensi ingatan yang kuat.

4. Subjek mempunyai perilaku obsesif yang mirip dengan orang dengan gangguan obsesif kompulsif

5 Fakta Unik Hyperthymesia, Ingatan Superior dalam K-drama 'Remember'funcurve.com

Menurut sebuah laporan dalam jurnal Frontiers in Psychology tahun 2016, tes obsesif kompulsif menunjukkan bahwa subjek HSAM memiliki kebiasaan obsesif yang mirip dengan orang dengan gangguan obsesif kompulsif atau OCD (perenungan, keinginan untuk mengatur lingkungan mereka, germaphobia).

Para subjek menyatakan bahwa sering kali mereka memikirkan apa yang terjadi pada hari ini dan menyamakannya dengan apa yang terjadi 1 atau 5 tahun yang lalu.

Subjek HSAM mengekspresikan perilaku berulang dan memiliki fungsi otak yang identik dengan pasien OCD. Caudate dan putamen yang diperluas dimiliki persamaan tersebut. Banyak pasien OCD mengalami gangguan memori otobiografi, yang mungkin disebabkan oleh depresi komorbid.

Selain itu, dalam konektivitas fungsional sirkuit orbitofronto-striatal, peserta HSAM memiliki kesamaan dengan pasien OCD. Pasien dengan OCD memiliki patofisiologi yang mirip dengan pasien HSAM. HSAM mungkin memiliki sistem seperti OCD, tetapi berbeda dari OCD.

5. Rata-rata subjek mengalaminya sejak usia kanak-kanak menuju remaja

5 Fakta Unik Hyperthymesia, Ingatan Superior dalam K-drama 'Remember'funcurve.com

Masih bersumber dari laporan dalam World Journal of Pharmacy and Pharmaceutical tahun 2016, rata-rata kasus yang dilaporkan subjek hyperthymesia mengalaminya sejak usia anak-anak dan remaja. Ada beberapa kasus mereka sebutkan, yang diawali dengan kasus AJ pada tahun 2006, di mana ia mengingat setiap hari hidupnya ketika ia berusia 14 tahun.

Selanjutnya ada aktris Marilu Henner yang mengklaim dirinya mengingat hampir setiap hari hidupnya sejak usia 11 tahun, sama halnya dengan kasus HK Derryberry pada tahun 2012.

Selain itu, pada tahun 2012, Aurelien Hayman dari Cardriff, Inggris, juga teridentifikasi memiliki sindrom hyperthymesia, mengalaminya dari sejak 10 tahun. Satu lagi ada kasus Nima Veiseh, seorang pelukis dan polymath yang pada tahun 2016 mengklaim bahwa ia bisa mengingat hampir setiap hari dalam hidupnya sejak usia 15 tahun. Uniknya, ia menuangkan memorinya itu ke dalam bentuk lukisan.

Itulah lima fakta unik mengenai seseorang dengan ingatan superior, yaitu hyperthymesia, seperti dalam cerita K-drama Remember. Kalau dari penjelasan di atas, ternyata memiliki kondisi tersebut tak selamanya menyenangkan karena subjek tak bisa mengendalikan memorinya.

Baca Juga: 7 Cara Menarik Mengasah Memori Kita, Cocok Segala Usia

Sarah Ferwinda Photo Verified Writer Sarah Ferwinda

Life is all about learning

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya