6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badan

Kalau sudah gak nyaman, segera ambil tindakan

Pernah mengalami area vulva bengkak setelah berhubungan intim? Jangan buru-buru khawatir. Meski dapat menandakan reaksi fisik tertentu, bengkak pada vagina setelah berhubungan badan terbilang normal.  

Untuk mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan, perlu diketahui dulu penyebabnya. Berikut beberapa opsi yang bisa dipertimbangkan apabila mengalami pembengkakan di area genital setelah bercinta.

Apakah normal vagina bengkak setelah berhubungan seks?

Pada sebagian besar kasus, vagina bengkak setelah berhubungan intim merupakan hal wajar, melansir Flo Health. Bengkak ini merupakan respons tubuh untuk mengalirkan darah dan cairan ke titik yang membutuhkan.

Namun, ketika kamu mengalami bengkak disertai rasa tidak nyaman, ada baiknya segera mendapatkan bantuan medis. Tenaga kesehatan akan membantu mengidentifikasi penyebab utama pembengkakan dan gangguan pada vagina

Penyebab dan cara mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan badan

6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badanilustrasi area intim perempuan (pexels.com/cottonbro)

Sebagai gambaran, beberapa hal berikut dapat menjadi penyebab pembengkakan di area vagina setelah bercinta. Umumnya, pembengkakan ini terjadi pada labia atau bagian luar vagina. 

Beberapa penyebab ini mungkin wajar, sehingga akan menghilang dengan sendirinya. Namun, sebagian yang lain, mungkin perlu tindakan sebagai cara mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan.

1. Alergi

6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badanilustrasi penggunaan kondom (unsplash.com/dainis graveris)

Menggunakan pelumas saat seks memang menambah gairah. Namun, perlu diwaspadai komposisi yang terkandung dalam produknya. Beberapa penyusunnya, mungkin menyebabkan iritasi yang berakibat pembengkakan di area vagina. Selain pelumas, kondom juga merupakan salah satu benda yang dapat memicu alergi, lho. Jadi, perhatikan penggunaannya. 

Di luar daripada itu, pembengkakan di area vulva juga bisa tanda kamu mengalami alergi sperma. Meski jarang terjadi, kemungkinan ini tetap ada, lho. Reaksi yang ditimbulkan bisa berupa gatal, ruam, hingga rasa terbakar di tempat yang terpapar sperma.

Jika kamu mencurigai adanya alergi, segera hentikan penggunaan produk pemicunya. Dilansir Healthline, kamu bisa menggunakan krim kortison yang dijual bebas di apotek sebagai perawatan pertama. Apabila tidak kunjung membaik, segera dapatkan bantuan dokter atau medis profesional, ya.

2. Gairah seksual

6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badanilustrasi gairah seksual perempuan (unsplash.com/jeremy bishop)

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, vagina yang bengkak setelah berhubungan intim adalah hal normal. Penyebabnya bisa karena peningkatan aliran darah ke daerah genital sebagai respons gairah seksual. 

Apabila penyebabnya adalah rangsangan seksual, maka bengkak pada vagina seharusnya tidak berlangsung lama. Efek di area genital ini pun tidak menimbulkan sensasi apapun.

Namun, jika kamu merasa terganggu, bisa gunakan kompres air dingin. Letakkan es batu yang terbalut kain sebagai cara mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan. 

3. Iritasi

6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badanilustrasi vagina (Unsplash.com/Timothy Meinberg)

Penetrasi dan gesekan juga dapat menjadi alasan kenapa vagina bengkak setelah bercinta. Hal ini terjadi ketika vagina tidak mendapatkan cukup pelumas yang berujung iritasi di sekitarnya. 

Jika mendapati pembengkakan di area vulva akibat iritasi, gunakan es batu untuk mengompres dan mengurangi rasa tidak nyamannya. Sebab, luka di sekitar area genital ini, mungkin menyebabkan sensasi perih ketika buang air kecil.

Sebagai pencegahan, siapkan pelumas tambahan sebelum memulai aktivitas seksual. Jangan lupa untuk tetap memperhatikan komposisi bahan demi menghindari pembengkakan akibat reaksi alergi.

4. Infeksi ragi

6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badanilustrasi bengkak pada miss v (pexels.com/Dainis Graveris)

Sejatinya, jamur candida merupakan bagian alami dari vagina. Namun, saat pertumbuhannya berlebihan, ini dapat menimbulkan rasa gatal berlebih dan keputihan tidak wajar tanpa bau. Bahkan, bisa pula menyebabkan rasa nyeri atau terbakar ketika buang air serta berhubungan badan.

Infeksi jamur umumnya menyerang bagian dalam organ reproduksi. Terkadang, ini pun menyebar ke luar dan membuat labia meradang. Pembengkakan ini akan makin terasa setelah melakukan hubungan intim.

Krim vagina antijamur OTC, salep, atau supositoria bisa digunakan sebagai cara mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan yang disebabkan oleh jamur. Namun, kamu harus segera menghubungi dokter apabila kondisi tersebut tidak kunjung membaik setelah pengobatan mandiri.

Baca Juga: 7 Pengobatan Alternatif Rumahan untuk Infeksi Ragi Vagina

5. Vaginosis bakterial

6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badanilustrasi gangguan kesehatan vagina (unsplash.com/sydney sims)

Selain jamur, ketidakseimbangan bakteri di area vulva juga dapat menyebabkan pembengkakan, baik tanpa maupun setelah berhubungan seks. Meski demikian, bengkak bukanlah gejala utama kondisi vaginosis bakterial. 

Kamu mungkin mendapati gejala lain mirip infeksi jamur atau keputihan berlebih yang bau amis. Meski begitu, ada juga vaginosis bakterial yang tidak menunjukkan gejala apapun, kecuali pembengkakan pasca bercinta yang sudah diketahui.

Umumnya, tidak ada langkah khusus untuk mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan karena hal ini. Sebab, vaginosis bakterial dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, jika menyebabkan rasa tidak nyaman, konsultasi ke dokter merupakan pengobatan yang tepat.

6. Infeksi Penyakit Menular Seksual (PMS)

6 Cara Mengatasi Miss V Bengkak Setelah Berhubungan Badanilustrasi pita HIV (freepik.com/jcomp)

Bengkak setelah melakukan berhubungan bisa menjadi tanda Penyakit Menular Seksual (PMS). Penyakit seperti klamidia dan trikomoniasis dapat menyebabkan peradangan jaringan, sebagaimana dijelaskan oleh Alyssa Dweck, MD., seorang obgyn di Westchester, New York pada Women’s Health Magazine

Meski klamidia lebih umumnya tidak menunjukkan gejala, tapi trikomoniasis yang aktif menyebabkan vulva memerah dan bengkak. Selain itu, penyakit tersebut juga dapat memicu pendarahan setelah berhubungan seks. American College of Obstetrics and Gynecology menyebutkan kemungkinan akan keluar pula cairan berwarna abu-abu kehijauan dan berbau amis.

Cara mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan akibat PMS bisa dengan berkonsultasi dan mendapatkan bantuan medis. Semakin dini kamu mengetahuinya, maka bisa mendapatkan tindakan tepat sesegera mungkin. Selain itu, dapat mengurangi risiko efek samping dan langkah pencegahan penularan.

Baiknya jangan buru-buru panik saat mendapati area genital bengkak. Alih-alih panik, cobalah terapkan cara mengatasi miss v bengkak setelah berhubungan di atas sesuai gejala dan penyebabnya. Jika kondisi tidak kunjung membaik, jangan ragu untuk menghubungi dokter, ya.

Baca Juga: 6 Makanan untuk Mengatasi Vagina Kering agar Seks Lebih Nyaman

Topik:

  • Laili Zain
  • Lea Lyliana
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya