5 Kebiasaan Ini Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Vagina

Praktikkan dalam keseharianmu, ya!

Sebagian perempuan mengeluhkan aroma tak sedap pada vagina. Sejatinya, vagina secara alami mengeluarkan bau khas berkat kehadiran ekosistem bakteri di dalamnya. Ditambah lagi, vulva atau bagian terluar pada vagina memiliki kelenjar minyak, keringat, serta folikel rambut sehingga wajar bila mengeluarkan aroma tertentu.

Bau pada vagina bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, mulai dari makanan hingga penyakit infeksi. Dirangkum dari WebMDMedical News Today, dan Livestrong, beberapa kebiasaan berikut ini bisa rutin kamu lakukan untuk membantu mengurangi bau pada vagina.

1. Mengenakan celana dalam yang longgar

5 Kebiasaan Ini Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Vaginailustrasi celana dalam perempuan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Tak seperti bahan nilon, bahan yang adem seperti katun diketahui memungkinkan vulva dan vagina bernapas, sehingga mengenakan celana dalam berbahan ini patut dipertimbangkan.

Perhatikan juga keketatan dan kelembapan celana dalam. Hindari mengenakan celana dalam yang lembap. Bukan tanpa alasan, area lembap menjadi ekosistem ideal bagi perkembangan bakteri jahat.

2. Selalu menerapkan praktik higienitas pada vagina

5 Kebiasaan Ini Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Vaginailustrasi melakukan praktik higiene (pexels.com/Jenny K)

Menjaga kebersihan vagina sangat penting. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk merawatnya. Pertama, jaga vagina tetap kering dan bersih. Hindari penggunaan sabun khusus vagina sebab ini dikhawatirkan dapat mengganggu pH vagina.

Selanjutnya, ketika buang air besar, pastikan untuk membilas dari arah depan ke belakang. Praktik ini dapat mencegah kontaminasi bakteri dari feses ke vagina. Selain itu, jangan lupa juga untuk mengganti celana dalam dan pembalut secara berkala.

3. Menjaga berat badan yang sehat

5 Kebiasaan Ini Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Vaginailustrasi menimbang berat badan (pexels.com/SHVETS Production)

Tanpa disadari, berat badan juga bisa memengaruhi aroma pada vagina. Sering kali aroma yang muncul bukan bersumber dari vagina, melainkan lemak berlebihan pada lipatan vagina dan bagian dalam paha akibat kelebihan berat badan.

Karenanya, menjaga berat badan tetap sehat juga merupakan kunci penting dalam hal ini. Penerapan gaya hidup sehat melalui pengaturan pola makan dan olahraga rutin sangat dianjurkan. Bukan cuma untuk organ intim, tetapi juga untuk kesehatan tubuh secara umum.

Baca Juga: Vagina Terasa Sakit saat Berhubungan Seks? Atasi dengan 5 Cara Ini! 

4. Buang air kecil setelah berhubungan seksual

5 Kebiasaan Ini Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Vaginailustrasi buang air kecil (freepik.com/gpointstudio)

Cairan semen atau yang biasa disebut air mani berisiko mengiritasi vagina yang dapat memunculkan aroma tak sedap dan keputihan. Oleh karena itu, buang air kecil setelah melakukan hubungan seksual sangat disarankan.

Ini bertujuan untuk membersihkan zat-zat asing yang berada di sekitar vagina. Praktik ini juga dapat menurunkan risiko infeksi saluran kemih yang sering menyerang perempuan.

5. Mengonsumsi makanan sumber probiotik

5 Kebiasaan Ini Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Vaginailustrasi yoghurt sumber probiotik (unsplash.com/Sara Cervera)

Berdasarkan sebuah studi yang terbit dalam jurnal Frontiers in Microbiology tahun 2016, vagina merupakan rumah dari jutaan bakteri Lactobacilli yang menciptakan suasana asam pada vagina.

Karenanya, mengonsumsi makanan seperti yoghurt dipercaya dapat menjaga komposisi bakteri baik pada vagina berkat kandungan probiotik di dalamnya. Beberapa sumber juga menyebutkan bahwa ini dapat menurunkan risiko vaginosis bakterialis atau infeksi bakteri pada vagina yang kasusnya cukup umum.

Kebiasaan-kebiasaan di atas, bila dilakukan secara rutin dan konsisten, dapat membantu mengurangi aroma tak sedap pada vagina. Namun, jika vagina terus-menerus berbau tidak sedap atau terdapat perubahan bau, atau disertai gejala lainnya seperti gatal, sensasi terbakar, keputihan abnormal, iritasi, dan perih, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter, ya!

Baca Juga: Buang Air Kecil setelah Berhubungan Intim, Apakah Penting? 

Nadhifa Aulia Arnesya Photo Verified Writer Nadhifa Aulia Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya