Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaan

Semua bisa jadi pelaku maupun korban, pahami dengan benar

Merujuk kepada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, kekerasan seksual di Indonesia terhadap perempuan maupun anak sudah sangat mengkhawatirkan dan mencemaskan, karena terus mengalami peningkatan secara statistik. Bahkan kabar terbaru yang kita dengar adalah kekerasan yang menimpa siswi SMP asal Pontianak, Audrey, yang dikeroyok dan menerima kekerasan seksual dari 12 siswi SMA.

Pelecehan seksual yang kerap terjadi adalah penyalahgunaan kekuasaan atau otoritas. Kini, pelecehan seksual bukan semata-mata tentang seks. Namun, lebih dari itu.

Pelecehan seksual yang terjadi kini bisa berupa tindakan psikis atau isyarat belaka yang menyimbolkan seksualitas, yang menyebabkan ketidak nyamanan, menimbulkan rasa takut, membuat tersinggung si korban dan menimbulkan rasa traumatis. Untuk mengetahui beberapa jenis pelecehan seksual yang ada, simak ulasan di bawah ini ya!

1. Pelecehan yang dilakukan hingga mengganggu privasi

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanunsplash.com

Pelecehan ini dikategorikan sebagai pelecehan psikologis atau emosional. Perilaku pelecehan kategori ini dilakukan dari pria terhadap wanita melalui penyerangan mental secara masif. Contohnya si pria yang selalu mengajak pergi makan malam secara paksa, mengirimi surat terus-menerus dan menelepon yang tiada hentinya, meski sudah dilakukan penolakan.

Ketika si pelaku mendapat penolakan, maka ia akan mengeluarkan celaan yang bersifat seksual untuk menjelekkan si wanita. Perlakuan tersebut merupakan luapan emosi karena keinginannya tidak diindahkan oleh wanita yang diincarnya selama ini.

2. Pemaksaan melakukan kegiatan seksual karena strata kekuasaan

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanbusinessinsider.in

Pelecehan ini biasanya terjadi di dunia kerja antara atasan dan bawahan. Si atasan telah memiliki penilaian tersendiri mana pegawai yang di matanya memiliki nilai “lebih”, secara kemenarikan seksual tentunya.

Kemudian, karena si atasan mengetahui bahwa dia memiliki kekuasaan di kantornya, maka ia akan secara berani meminta bawahan pilihannya untuk melakukan hubungan seksual, demi memenuhi hasrat seksual pribadinya. Jika tidak mengaminkan keinginannya, maka si bawahan harus siap menerima konsekuensi berupa evaluasi kerja yang jelek, pemecatan, pemotongan gaji secara sepihak atau yang lebih parah lagi menerima ancaman pembunuhan.

3. Pelecehan oral dan non-oral

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanforbes.com

Ini termasuk pernyataan dan perilaku seksis berupa penghinaan atau merendahkan, seperti berkomentar yang memiliki pesan menghina, baik melalui gambar ataupun tulisan, dan membuat lelucon atau bahan candaan yang memberikan pandangan untuk merendahkan derajat seseorang. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa perbuatannya termasuk ke dalam kategori ini.

Pelecehan jenis ini tidak terikat harus antara perempuan dengan lelaki, tetapi bisa juga terjadi sesama jenis. Kasus pelecehan ini bisa terjadi karena adanya rasa tersinggung atas ucapan dari salah satu pihak atau merasa harga dirinya diinjak-injak oleh pihak lawan.

4. Pelecehan yang dilakukan dengan memanfaatkan ketidakberdayaan kamu

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanunsplash.com

Pelecehan ini biasanya terjadi di kalangan masyarakat luas baik di dunia kerja, pertemanan maupun keluarga. Bentuk pelecehan ini berupa pemberian pelayanan seksual yang dilakukan secara terang-terangan.

Kejadian ini bisa tercipta karena terdapat kesepakatan yang telah disepakati di antara kedua belah pihak, di mana orang lain tidak boleh mengetahui hal ini. Si pelaku berani melakukan perbuatan keji ini karena merasa sangat berjasa telah menolong korban dan mengetahui betul bahwa si korban bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan seksnya.

Baca Juga: Inilah 7 Penyakit Menular Seksual yang Harus Kamu Waspadai!

5. Pemberian isyarat menggoda

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanunsplash.com

Pelecehan ini dilakukan dengan memberikan bahasa tubuh atau gerakan tubuh bernada seksual. Tanda-tanda tersebut seperti kerlingan mata yang dilakukan secara berulang, memberikan simbol melalui jari, menjilat bibir, memberikan siulan atau melakukan cat calling.

Sikap-sikap ini ditunjukkan pada wanita yang lewat di hadapannya. Pasti pernah kan kaum wanita mengalami hal ini saat melewati kerumunan lelaki?

6. Doxing

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanelitedaily.com

Istilah doxing memang belum lazim di telinga masyarakat. Namun, perlu kamu ketahui, nih, jumlah korban akibat tindakan ini sudah banyak bermunculan. Doxing adalah sebuah istilah di mana informasi pribadimu yang ada di media sosial diambil dan disebarluaskan tanpa kamu ketahui dan mendapat izin darimu.

Biasanya si pelaku menggunakan fake account hanya demi mencapai tujuannya tersebut. Tentunya data-data yang telah diperoleh ini nantinya akan dijadikan sebagai konten kriminal. Misalnya, fotomu diedit dijadikan video berbau pornografi, bisa juga kamu mendapat sms atau percakapan melalui aplikasi Whatsapp untuk diminta melayani hasrat seksual.

7. Defamation

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanunsplash.com

Defamation adalah upaya untuk mencemarkan nama baik seseorang yang dilakukan secara beramai-ramai, yang juga bisa dalam konteks seksual. Perbuatan ini dilakukan dengan cara menyerang media sosial orang yang dituju, dengan meninggalkan komentar negatif seperti memberi ulasan yang buruk, sampai memfitnah korban. Perbuatan ini bisa menyerang siapa saja tanpa pandang bulu, bisa orang biasa, tokoh masyarakat dengan pengaruh tertentu, artis maupun pejabat politik

8. Pelecehan dengan menyentuh bagian tubuh

Ketahui 8 Bentuk Pelecehan Seksual di Sekitarmu, Bukan Cuma Perkosaanunsplash.com

Pelecehan ini adalah pelecehan yang jenisnya paling berat sebab si pelaku dengan berani menyentuh, merasakan dan melakukan penyerangan seksual terhadap wanita atau siapapun korbannya. Si pelaku dengan segaja dan sadar menyentuh organ vital lawan jenisnya. Kejadian seksual ini sering kali kita temui atau dengar dari media massa, misalnya karena terjadi di tempat umum saat menggunakan moda transportasi massal.

Nah, itu lah tadi beberapa bentuk pelecehan seksual yang sering terjadi belakangan ini. Pelecehan bisa menyerang secara langsung ke korban atau tidak seperti melalui media sosial.

Dengan penjelasan di atas diharapkan kita lebih mawas diri lagi terhadap lingkungan dan hal-hal yang terjadi di dekat kita. Jika kamu pernah merasakan salah satu atau lebih dari poin di atas jangan sekali-sekali menyalahkan dirimu sendiri karena ini akan menyebabkan depresi dan tidak membantu dalam menghadapi situasi yang ada.

Cobalah untuk menceritakan apa yang terjadi minimal pada lingkaran terdekatmu seperti keluarga dan sahabat. Dengan begitu akan meringankan beban yang kamu rasakan dan menemukan jalan terbaik untuk menyelesaikan kasus yang menimpa dirimu.

Baca Juga: Duh, 7 Gangguan Seksualitas Ini Bakal Membuatmu Mengernyitkan Mata

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya