Indra Lesmana Project: 5 Pemuda Metal di Bawah Asuhan Musisi Jazz

Dipilih karena memiliki kekhasan tersendiri

Indra Lesmana Project atau bisa disebut ILP dapat terbilang terobosan baru di dunia musik. Indra Lesmana yang dikenal sebagai musisi Jazz ulung, tiba-tiba saja membuat sebuah proyek metal dan menelurkan sebuah extended play atau mini album. Bukan sembarang metal pula, melainkan proggressive metal yang jarang didengar oleh orang. Tentu saja itu mengagetkan semua orang.

Proyek ILP sendiri dibesut oleh Indra Lesmana melalui audisi online. Dari audisi itu, diperoleh lima pemuda yang memiliki karakter musik berbeda di tiap permainannya. Harmonisasi Indra Lesmana dan personil-personil itulah yang melahirkan EP Sacred Geometry. Pertanyaan pun muncul di benak kepala: "Memangnya siapakah personil-personil lain selain Indra Lesmana di balik ILP tersebut?"

1. Togar

Indra Lesmana Project: 5 Pemuda Metal di Bawah Asuhan Musisi JazzIDN Times/Abraham Herdyanto

Yang memberikan nafas ILP agar terasa sebagai classic rock tidak lain dan tidak bukan adalah sang vokalis, Togar. Memiliki nama lengkap Togar P.O. Naibaho dan dikenal juga sebagai Ragot (kebalikan dari nama Togar), musisi ini memiliki kekhasan suara bernada tinggi layaknya band-band rock di era-era 70-80.

Pria gondrong kelahiran Pangururan, Sumatra Utara ini adalah personil yang lolos audisi paling akhir untuk mengisi ILP. Jika belum pernah mendengarnya bernyanyi, baik itu di ILP atau di tempat lain, kamu bisa mengecek satu videonya di YouTube yang menyanyikan Indonesia Pusaka.

2. Hata Arysatya

Indra Lesmana Project: 5 Pemuda Metal di Bawah Asuhan Musisi JazzIDN Times/Abraham Herdyanto

Lahir di Lamongan namun tumbuh besar di Surabaya, Ary memiliki kualitas teknik yang mumpuni untuk mengisi bagian drum ILP. Bagaimana tidak, dia pernah menjuarai lomba drum yang diadakan TAMA dan sering sekali membuat video cover drum dari band-band ternama, seperti Burgerkill hingga Avenged Sevenfold. Proyek band Hata yang terakhir sebelum masuk ke dalam ILP adalah mengisi single Rindu untuk band Surabaya Rasvan Aoki.

3. Karis

Indra Lesmana Project: 5 Pemuda Metal di Bawah Asuhan Musisi JazzIDN Times/Abraham Herdyanto

Bagi para headbangers, seharusnya wajah ini sudah tidak asing lagi. Karis adalah personel dari Deadsquad, band cadas asal Jakarta. Di band tersebut pula dia mengisi posisi gitaris layaknya dia bermain di ILP. Dengan dasar musik metal yang biasa dia mainkan di Deadsquad, Karis membawa serta ILP menuju ke ranah musik underground yang umumnya jarang tersentuh oleh musisi-musisi Jazz, macam Indra Lesmana.

4. Rayhan Syarif

Indra Lesmana Project: 5 Pemuda Metal di Bawah Asuhan Musisi JazzIDN Times/Abraham Herdyanto

Pria yang akrab disapa Ray ini merupakan personil band Carnivored, death metal asal Tangerang. Di ILP sendiri, Ray mengisi bagian gitar dan menemani Karis yang juga memegang posisi sama. Kehadiran Ray semakin menguatkan unsur metal yang terdapat pada ILP karena kemampuannya mengisi rhythm bernuansa metal yang padat. Tambahan info, Ray sendiri adalah personil termuda di ILP. Dirinya baru berumur 21 tahun.

5. Shadu Shah

Indra Lesmana Project: 5 Pemuda Metal di Bawah Asuhan Musisi JazzIDN Times/Abraham Herdyanto

Bagi yang belum tahu, pria bernama lengkap Shadu Shah Chaidar ini adalah putra dari Idang Rasjidi, musisi kawakan jazz yang terbilang setara dengan Indra Lesmana. Tidak kaget jika permainan bass Shadu sangatlah hebat. Walaupun memiliki dasar musik Jazz seperti ayahnya, Shadu mampu menjaga ritme metal yang dibawakan oleh Karis, Rayhan dan Ary dengan teknik slap bass-nya, ritme ILP mampu terjaga berkat adanya Shadu.

Topik:

  • Abraham Herdyanto
  • Erina Wardoyo

Berita Terkini Lainnya