Meninggal Dunia, Ini 11 Potret Transformasi Sulli eks f(x) Sejak Kecil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dunia hiburan Korea Selatan kembali berduka karena kehilangan salah satu bintang besarnya. Pada 14 Oktober 2019, Sulli ditemukan sudah tak bernyawa oleh sang manager di apartemennya sendiri. Ia memilih untuk mengakhiri hidupnya pada usia yang masih cukup muda, yaitu 25 tahun.
Sulli merupakan penyanyi sekaligus aktris yang sempat tergabung dalam girlgroup f(x). Ia dikenal sebagai sosok pekerja keras yang memulai kariernya sejak usia yang masih sangat muda. Inilah 11 potret transformasi Sulli sejak kecil hingga sekarang.
1. Sulli lahir pada 29 Maret 1994 dengan nama Choi Jinri, ia memiliki 2 kakak dan seorang adik lelaki
2. Ia lahir di Yangsan, namun sejak kecil ia tinggal di Busan dan pada tahun 2004 Sulli pindah ke Seoul
3. Tahun 2005, Sulli debut akting dengan membintangi drama SBS The Ballad of Seodong
4. Sejak saat itu, ia kembali mendapat peran dalam beberapa judul drama
Baca Juga: Mengaku Tak Bahagia, 10 Curhat Sulli Tentang Derita Jadi Artis Korea
5. Sulli bermimpi untuk menjadi penyanyi, ia akhirnya lolos dalam audisi yang diadakan SM Entertainment
6. Setelah beberapa tahun menjadi trainee, ia akhirnya debut dalam girlgroup bernama f(x) pada tahun 2009
7. Meski sudah menjadi idol, ia masih tetap berakting dalam berbagai drama dan film layar lebar
Editor’s picks
8. Tahun 2012, ia mendapatkan penghargaan New Star Award di SBS Drama Awards melalui drama To The Beautiful World
9. Setelah hiatus dari grup, pada tahun 2015 SM mengonfirmasi bahwa Sulli keluar dari f(x)
10. Setelah keluar, Sulli mengelola sebuah pop-up store miliknya sendiri dan tetap berada dalam naungan SM Entertainment
11. Sulli pernah mengungkapkan bahwa kadang ia tak bahagia menjadi seorang artis yang harus selalu terlihat ceria di depan semua orang
Menjadi artis papan atas yang dikenal seluruh warga Korea, membuat Sulli juga sering mendapat komentar negatif dari warganet. Ia pun kerap menunjukkan bahwa dirinya sedang terpuruk melalui akun sosial medianya.
Untuk itu, sebaiknya berpikir berkali-kali sebelum menuliskan komentar untuk orang lain, karena bisa saja itu sangat menyakiti perasaannya. Selamat jalan, Sulli. Karyamu akan selalu dikenang.
Jika kamu membutuhkan informasi dan konsultasi terkait hal seperti ini, kamu bisa menghubungi beberapa kontak di bawah ini:
- NGO Indonesia: Jangan Bunuh diritelp: (021) 9696 9293email: janganbunuhdiri@yahoo.com
- Organisasi INTO THE LIGHTmessage via page FB: Into The Light Indonesia (@IntoTheLightID)direct message via Twitter: @IntoTheLightID
- Kementrian Kesehatan Indonesiatelp: (021) 500454
Mari bersama cegah perilaku bunuh diri
Bunuh diri merupakan masalah kesehatan jiwa serius yang sering diabaikan masyarakat. Jika kamu membutuhkan pertolongan atau mengenal seseorang yang membutuhkan bantuan, kamu bisa menghubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri, di nomor telepon gawat darurat (emergency) hotline (021) 500-454 atau 119, bebas pulsa.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, saat ini sudah terdapat lebih dari 3.000 Puskesmas yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Kamu bisa menghubungi atau langsung mendatangi Puskesmas terdekat untuk mengetahui apakah mereka melayani kesehatan jiwa. Bagi pemegang BPJS, konsultasi kejiwaan di Puskesmas tidak dikenakan biaya alias gratis. Jika belum memiliki BPJS, kamu tetap bisa berkonsultasi dengan biaya administrasi sebesar Rp5.000.
Selain itu, Kemenkes RI juga menyiapkan 5 RS jiwa rujukan yang dilengkapi dengan layanan konseling kesehatan jiwa dan pencegahan bunuh diri. RS jiwa tersebut ialah:
- RSJ Amino Gondohutomo Semarang, nomor telepon (024) 6722565
- RSJ Marzoeki Mahdi Bogor, nomor telepon (0251) 8324024, 8324025, 8320467
- RSJ Soeharto Heerdjan Jakarta, nomor telepon (021) 5682841
- RSJ Prof Dr Soerojo Magelang, nomor telepon (0293) 363601
- RSJ Radjiman Wediodiningrat Malang, nomor telepon (0341) 423444
Baca Juga: [BREAKING] Sulli Idol KPop eks f(x) Dikabarkan Meninggal Dunia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.