5 Karakter Antagonis Film dengan Kisah Hidup Menyedihkan

"Orang jahat lahir dari orang baik yang tersakiti"

Dalam sebuah film, akan ada beberapa jenis karakter yang pasti akan kita lihat. Selain karakter protagonis, pasti akan ada karakter antagonis yang jadi salah satu penentu utama keberhasilan jalan cerita sebuah film. Rata-rata karakter antagonis ini digambarkan tak punya rasa empati atau benar-benar jahat, sehingga biasanya karakter antagonis tak banyak mendapat sorotan sepanjang film, hanya sebatas karakter pembantu karena pusat perhatian ada di karkater protagonis.

Tapi tahukah kamu bahwa ada beberapa film yang memberi ruang pada karakter antagonisnya untuk jadi pusat perhatian dengan mengungkap sejarah atau masa lalu mereka. Dan secara mengejutkan, beberapa karakter antagonis ini justru memiliki masa lalu yang kelam, bahkan menyedihkan. Siapa saja?

1. Scar - Lion King

https://www.youtube.com/embed/bBvuqc9WALo

Meskipun dia bukan yang karakter paling jahat yang pernah ada, Scar jelas tidak mudah hidup dalam bayang-bayang Mufasa. Loki dari The Lion King ini adalah potret antitesis gelap untuk kepribadian agung Mufasa. Semua orang mengingat Scar atas perbuatannya yang jahat pada Mufasa, tetapi hanya sedikit yang menyadari bahwa predator ini memiliki masa lalu yang tak indah.

Dalam serangkaian buku anak-anak, Disney ternyata memberi Scar cerita masa lalunya. Awalnya, Scar bernama Taka dan sangat cemburu pada saudaranya. Dalam upaya untuk menyakiti dan mempermalukan saudaranya, Taka terluka oleh kerbau dan ditandai dengan bekas luka di matanya. Dia menganggap nama Scar, sebagai pengingat akan kesombongannya. Dia tumbuh didorong oleh kecemburuan dan kebanggaan, dan sisa ceritanya bisa kita lihat di film Lion King.

2. Maleficent

https://www.youtube.com/embed/l8a7qDKL2Yc

Salah satu karakter antagonis dalam film Disney ini mungkin tak begitu mendapat antusias di versi live-action, tetapi latar belakangnya masih merupakan salah satu cerita yang gelap. Setelah semangat bebas dari hutan, Maleficent adalah seorang pelindung bersayap yang baik dari fae dan peri rakyat. Tetapi dia jatuh cinta dengan orang yang salah dan akhirnya terluka.

Dalam film tersebut, sayap Maleficent dipotong saat dia tidur. Seolah pengkhianatan tidak cukup, kekasihnya sendiri yang mengiris sayapnya dan mengambilnya kembali menyimpannya sebagai hadiah, meninggalkannya terluka dan dengan penghinaan terhadap ras manusia.

Baca Juga: Representasi Dunia Politik dalam Film Maleficent: Mistress of Evil

3. Severus Snape - Harry Potter

https://www.youtube.com/embed/RhOQ4VW6xV8

Snape mungkin karakter yang paling kompleks dalam seri Harry Potter, dan, seperti yang kita lihat, banyak orang telah menulis jawaban yang sangat panjang dan lengkap kenapa masa lalu Snape butuh dibahas lebih dalam.

Banyak orang mengatakan bahwa Snape adalah orang baik karena cintanya pada Lily James yang tulus membuatnya mau menjadi double agent untuk Dumbledore. Di akhir cerita, Snape memberikan tetesan air matanya untuk Harry agar Harry tahu apa yang sebenarnya terjadi di masa lalunya. Dan ternyata, Snape tak sejahat yang Harry kira selama ini karena diam-diam Snape melindunginya dengan segenap kekuatannya.

4. Erik Killmonger - Black Panther

https://www.youtube.com/embed/mRLhHa6ITBM

Seorang mantan tentara yang berubah menjadi pembunuh mematikan, karakter Erik Stevens membuat banyak orang terkesima ketika ia tampil perdana di Black Panther pada 2018. Dikenal sebagai Killmonger karena kebiadabannya yang terkenal, ia berusaha merebut tahta dari T'Challa untuk mendapatkan kendali atas teknologi senjata canggih Wakanda. Dia adalah musuh radikal dan berbahaya untuk Black Panther, tapi dia salah satu penjahat Marvel yang sangat populer di luar layar film.

Killmonger menginginkan senjata Wakanda untuk mengakhiri ketidakadilan yang dilakukan terhadap orang-orang keturunan Afrika. Tumbuh dewasa mengetahui kesulitan dan permusuhan terhadap orang-orang Afrika-Amerika, ia berusaha untuk memperbaiki kesalahan yang dilakukan oleh penindas non-kulit hitam. Kilmonger adalah cerminan dari sikap rasial radikal dalam iklim budaya saat ini. 

5. Sweeney Todd

https://www.youtube.com/embed/eVI6pGfHB2c

Tukang cukur iblis dari Fleet Street membuat daging cincang dari bagian tubuh korbannya untuk kejahatan yang pernah dilakukan korbannya. Kehidupan tukang cukur bernama Benjamin Barker dan istrinya begitu indah sampai hakim Turpin menggunakan posisi dan kekuasaannya untuk memenjarakan Barker atas tuduhan palsu.

Istrinya diracuni dan putrinya dikendalikan hakim, dia menjadi Sweeney Todd dan berusaha membalas dendam dengan kekerasan pada orang-orang yang menganiaya dia. 

Beberapa karakter antagonis dalam film ternyata tak selalu bertindak jahat tanpa alasan. Meski tindakan jahat mereka tak bisa dibenarkan, tapi harus kita akui bahwa memiliki trauma dan luka yang mendalam bisa membuat kita bertindak di luar kendali atau bahkan sudah tidak manusiawi lagi.

Baca Juga: Belajar dari Timon 'Lion King', 5 Cara Unik Bersosialisasi ala Meerkat

Anastasia Jaladriana Photo Verified Writer Anastasia Jaladriana

Moonlight bae.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya