Gara-gara Virus Corona, Konser BTS di Korea Selatan Batal Berlangsung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seoul, IDN Times - Konser musik yang rencananya menampilkan kelompok K-pop seperti BTS dinyatakan batal oleh pihak penyelenggara karena laporan kasus virus corona atau COVID-19 di Korea Selatan yang semakin meningkat.
Awalnya, stasiun televisi Korea Selatan, SBS, menjadwalkan konser tersebut untuk berlangsung pada 8 Maret di Stadion Daegu. Akan tetapi, rencana itu dikonfirmasi batal pada Rabu (19/2).
"[Kami] dengan kecewa memutuskan untuk membatalkan konser sampai waktu tidak terbatas demi mencegah penyebaran virus corona dan keamanan penonton serta para artis," tulis SBS lewat situs resmi, yang dikutip kantor berita Yonhap.
1. Ada kasus virus corona di Daegu
Penggemar bisa membeli tiket sejak Selasa (18/2). Akan tetapi, begitu muncul laporan bahwa ada lebih dari 10 kasus virus corona di Daegu yang berlokasi 300 kilometer dari Seoul, penyelenggara pilih menghentikan penjualan. Selain BTS, solois Zico dan grup NCT127 juga batal tampil.
Seperti dilaporkan The Straits Times, otoritas kesehatan Korea Selatan mengonfirmasi ada 20 kasus virus corona baru pada Rabu. Sebanyak 13 di antaranya diduga terinfeksi setelah melakukan ibadah di salah satu gereja yang berlokasi di Daegu. Total pasien virus corona di negara itu pun melonjak menjadi 51.
2. Muncul petisi online untuk membatalkan konser tersebut
Mengingat deretan musisi yang mengisi konser itu sangat populer secara internasional, dipastikan pembeli tiket tidak hanya berasal dari Korea Selatan. Ini membuat netizen khawatir hingga membuat petisi yang ditujukan kepada Kantor Kepresidenan Korea Selatan agar konser dibatalkan.
"Setidaknya akan ada 8.000 fans yang akan masuk ke negara ini dari Tiongkok, Thailand, Taiwan, Hong Kong dan negara-negara lain... Ini akan membuat [otoritas] mustahil bisa melacak dan memfumigasi [sumber infeksi]," tulis pembuat petisi, merujuk pada satu prosedur standar penyemprotan cairan disinfektan.
3. Hampir 11.000 orang sudah diperiksa oleh petugas kesehatan Korea Selatan
Editor’s picks
Kasus virus corona di Daegu diduga berasal dari seorang "penyebar super" yaitu perempuan berusia 68 tahun yang didiagnosis pada Selasa. Dikutip dari The Korea Times, sejak 3 Januari lalu Korea Selatan sudah memeriksa 10.411 warga. Sebanyak 9.335 dinyatakan negatif, sedangkan 12 lainnya diizinkan pulang setelah sembuh.
Sementara yang masih berada dalam karantina adalah sekitar 1.030 orang. Angka ini melonjak dibandingkan sehari sebelumnya ketika Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Korea Selatan melaporkan ada 818 orang yang dikarantina.
Baca Juga: 5 Teori Tersembunyi di Balik Lagu Black Swan BTS, Kamu Sadar Gak?
4. Agensi musik Korea Selatan menunda tur para artis mereka
Lebih dari 2.000 orang meninggal karena virus corona di Tiongkok daratan. Tapi kematian akibat virus yang sama juga terjadi di Hong Kong, Jepang, Filipina dan Prancis. Dampaknya pun dirasakan oleh para artis K-pop dan penggemar mereka.
Misalnya, JYP Entertainment yang mengabarkan telah menunda konser grup GOT7 di Stadion Rajamangala Thailand yang seharusnya berlangsung pada 14 dan 14 Februari lalu. Padahal, tiket sudah ludes terjual. Agensi itu mengumumkan konser akan dilaksanakan pada awal Mei.
Keputusan yang sama diambil oleh YG Enterteinment yang membatalkan konser WINNER dan Sechs Kies masing-masing pada pertengahan Februari dan awal Maret. Begitu pun dengan Cube Entertainment yang memundurkan jadwal konser (G) I-DLE di Bangkok dari April ke waktu yang belum bisa ditentukan.
5. Jepang juga membatalkan perayaan ulang tahun Kaisar Naruhito
Bukan hanya Korea Selatan yang membatalkan berbagai acara akibat wabah virus corona. Dilaporkan NHK, Jepang memutuskan tidak jadi menggelar perayaan ulang tahun Kaisar Naruhito secara publik pada 23 Februari mendatang. Jika tetap berlangsung, itu akan jadi kali pertama sang Kaisar merayakan ulang tahun sejak naik takhta pada Mei 2018.
Baca Juga: Siap Comeback, Ini 7 Lagu BTS yang Berhasil Tembus Billboard Hot 100
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.