5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Mid-Credit Scene Shazam

Bagi yang belum menonton Shazam, artikel ini berisi spoiler!

Film Shazam akhirnya telah dirilis. Banyak fans yang menantikan salah satu superhero DC ini ke layar lebar. Pasalnya, Shazam termasuk dalam jajaran film DC yang membawa warna baru dalam franchise film superhero dari DC. Shazam diharapkan mampu mengikuti jejak film pendahulunya seperti Wonder Woman dan Aquaman.

Bagi kamu yang telah menonton film Shazam, pastinya kamu sudah tahu mengenai mid-credit scene. Lalu, seberapa pentingkah adegan tersebut untuk keberlanjutan film Shazam selanjutnya? Berikut adalah 5 ulasan yang harus kamu ketahui terkait dengan adegan mid-credit Shazam.

1. Another Shazam villain, Mister Mind

5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Mid-Credit Scene Shazampopaxiom.com

Jika kamu memperhatikan adegan awal saat Sivana muda memasuki Rock of Eternity, dimensi tempat keberadaan The Ancient Wizard, Shazam, kamu akan melihat seekor ulat di sebuah tabung kaca. Ulat ini muncul kembali dalam adegan mid-credit dan berbicara kepada Dr. Sivana yang berada di dalam penjara

Melirik dari komiknya, ulat yang berbicara ini dikenal dengan nama Mister Mind. Mister Mind adalah ulat alien yang berasal dari planet Venus. Mister Mind menjadi salah satu musuh Shazam, memiliki kemampuan telepati dan mempengaruhi pikiran makhluk lain serta kecerdasan tinggi. Mister Mind berbicara melalui 'kotak suara' yang menggantung di lehernya, seperti yang kita lihat dalam filmnya. Dalam komiknya, Mr. Mind sempat mencapai wujud terkuatnya yang dinamakan Hyperfly.

Kehadiran Mister Mind dalam adegan mid-credit ini menjadi petunjuk bagi kita jika Mister Mind bisa saja menjadi musuh baru bagi Shazam di sekuel film selanjutnya.

2. Mister Mind adalah pemimpin kelompok villain bernama Monster Society of Evil

5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Mid-Credit Scene Shazamvillains.fandom.com

Setibanya di bumi, Mr. Mind berkeinginan untuk menginvasi bumi. Mr. Mind pun membentuk kelompok villain yang dinamakan dengan Monster Society of Evil. Jauh sebelum dimiliki oleh DC Comics, Monster Society of Evil adalah properti milik Fawcett Comics, bersamaan dengan karakter Shazam. Di awal kemunculannya, Monster Society of Evil dipimpin oleh Mister Mind dan beranggotakan karakter Captain Nazi, Dr. Sivana, Ibac, Nippo, dan Mr. Banjo.

Setelah dimiliki oleh DC Comics, keanggotaan Member Society of Evil berubah seperti Black Adam yang sempat masuk dalam kelompok ini. Mr. Mind dan Member Society of Evil menjadi salah satu musuh dari Shazam.

2. Sekuel film Shazam selanjutnya akan memperkenalkan The Seven Realms

5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Mid-Credit Scene Shazamthecourtofnerds.com

Mengutip dari pembicaraan Dr. Sivana dan Mister Mind dalam adegan mid-credit.

"I named the gods, doctor, not the other way around. Oh, what fun we're going to have together! The Seven Realms are about to be ours!"

Dilihat dari penggalan kalimat tersebut, satu hal yang menjadi perhatian adalah The Seven Realms. Jika mengambil referensi dari komiknya, The Seven Realms versi filmnya adalah The Seven Magiclands dalam komik Shazam. The Seven Magiclands ini adalah The Earthlands (dimensi Billy dan lainnya), The Wildlands, The Gamelands, The Darklands, The Funlands, The Monsterlands, dan The Rock of Eternity. Jika kamu jeli menontonnya, pihak DC sepertinya sempat memberi petunjuk mengenai keberadaan dunia ini. Saat Billy dan saudara angkatnya berada di Rock of Eternity dan berusaha lari dari Dr. Sivana, mereka menemukan pintu dimensi. Eugene Choi, saudara angkat Billy, membuka salah satu pintu yang berisi 3 buaya humanoid.

Buaya humanoid ini identik dengan The Wildlands versi komiknya dimana Wildlands adalah dunia hewan humanoid yang memiliki penampilan seperti manusia. Mirip seperti salah satu film animasi Zootopia. Jika pihak DC ingin memperkenalkan Wildlands ke layar lebar tentunya ini sangat menarik. Pasalnya, pihak DC dapat memperkenalkan salah satu karakter bernama Tawky Tawny, seekor harimau humanoid yang menjadi partner Shazam. Selain itu, DC mungkin saja bisa merombak asal-usul Mr. Mind, ulat yang muncul di mid-credit. Bukan berasal dari Venus seperti komiknya, bisa saja diceritakan Mr. Mind berasal dari Wildlands.

Selain itu, di awal film terdapat tujuh singgasana dan The Ancient Wizard, Shazam duduk di salah satunya. Jika tujuh singgasana ini mewakili The Seven Realms, sepertinya bukan hanya Billy Batson yang memiliki kekuatan sihir Shazam dan menjadi wakil Champion yang dipilih dari Earthlands. Kemungkinan ada enam Champion lain yang mewakili masing-masing The Seven Realms.

Bagaimana DC nantinya akan memperkenalkan The Seven Realms di film Shazam selanjutnya, tentunya sangat ditunggu ya guys.

Baca Juga: 5 Lokasi Syuting Film Shazam yang Keren Banget, ke Sini Yuk!

4. Hubungan Dr. Sivana dan Mister Mind

5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Mid-Credit Scene Shazamcambriancomics.com

Kita sudah mengetahui, dalam komiknya, Dr. Sivana adalah salah satu anggota Monster Society of Evil bentukan Mister Mind. Bersama dengan Mr. MInd dan kelompoknya, Dr. Sivana menjadi musuh Shazam yang cukup tangguh. Dalam komiknya, akibat mesin perjalanan waktu, Suspendium milik Dr. Sivana, Mr. Mind bermutasi menjadi monster larva dengan sayap yang dinamakan Hyperfly. Hyperfly memiliki kekuatan untuk melakukan perjalanan waktu dan realita.

Meskipun belum ada informasi lebih lanjut tentang bagaimana hubungan keduanya dan rencana apa yang akan mereka lakukan untuk melawan Shazam, tentunya kehadiran keduanya di film Shazam selanjutnya patut ditunggu karena keduanya termasuk dalam musuh Shazam yang tidak bisa dianggap remeh.

5. Adegan mid-credit scene memberi petunjuk mengenai Black Adam

5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Tentang Mid-Credit Scene Shazamscreenrant.com

Sebenarnya banyak fans yang menginginkan kehadiran Black Adam dalam film pertama Shazam ini. Pasalnya, Black Adam menjadi musuh bebuyutan Shazam. Namun, meskipun tidak ditampilkan dalam filmnya, pihak DC sepertinya memberikan elemen-elemen kecil terkait dengan kehadiran Black Adam di film selanjutnya.

Jika kita lihat di adegan mid-credit, Dr. Sivana yang berada di dalam penjara mengukir simbol-simbol The Seven Deadly Sins di dinding selnya sambil mengucap kata Ra. Ra sendiri adalah dewa matahari, nama salah satu dewa di Mesir. Seperti yang kita ketahui, dalam komiknya kekuatan Black Adam adalah representasi dari dewa Mesir yaitu Shu, Heru, Amon, Zehuti, Aton and Mehen. Meskipun Ra, tidak termasuk di dalamnya, elemen mengenai dewa Mesir rasanya akan berkaitan dengan Black Adam.

Selain itu, saat The Ancient Wizard, Shazam, berbicara dengan Billy mengenai kekuatan sihirnya, jauh sebelum Billy, Shazam dan para penyihir lainnya telah mewarisi kekuatan sihir pada Champion lain namun sayangnya digunakan untuk hal jahat dan kerusakan hingga melepas kekuatan The Seven Deadly Sins. Sesaat kita bisa melihat kilatan sihir yang memiliki penampilan seperti Shazam. Hal ini mungkin mengindikasikan bahwa Champion pertama yang mewarisi kekuatan sihir Shazam adalah Black Adam.

Pusaran cerita antara Dr. Sivana, Shazam, Mr. Mind, dan Black Adam sepertinya patut untuk ditampilkan di film selanjutnya. Bisa jadi Mr. Mind membantu Dr. Sivana untuk keluar dari penjara. Dengan asumsi jika Mr. Mind telah lama terkurung di Rock of Eternity, ia memberi tahu kepada Dr. Sivana jika ada Champion terdahulu, yaitu Black Adam, yang menerima kekuatan sihir Shazam dan berusaha untuk membangkitkannya. Lalu, ketiganya membentuk kelompok bersama melawan Shazam. Hal ini seperti yang dilakukan Dr. Sivana dalam komiknya bahwa Dr. Sivanalah yang membangkitkan Black Adam. 

Nah itu tadi 5 ulassan terkait dengan adegan mid-credit scene. Tentunya kepastian ulasan tersebut di atas sangat kita tunggu di film Shazam selanjutnya. Oleh karena, itu stay update terus ya guys!

Baca Juga: 5 Fakta Tentang Shazam! si Superhero DC yang Kocak Abis!

Dede Surya Pradipta Photo Verified Writer Dede Surya Pradipta

Pop news geek in superhero movie, comics, and series

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya