12 Artis Menyatakan sebagai Non-Biner dan Genderfluid, Salut!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Beda dengan jenis kelamin, gender mengarah pada konstruksi sosial yang membedakan bagaimana perempuan dan laki-laki sebaiknya berlaku dan berpenampilan. Namun, belakangan banyak istilah-istilah baru yang muncul berkenaan dengan gender.
Selain dua gender yang biasa kita kenal, ada pula orang yang memilih untuk tidak mengidentifikasi diri dengan gender mainstream manapun. Mereka dikenal sebagai non-biner yang terdiri dari agender, bigender, pangender, dan lain sebagainya.
Selain itu, muncul pula istilah genderfluid. Merujuk pada orang yang merasa gendernya dinamis, sehingga bisa nyaman menjadi perempuan, laki-laki, atau bahkan non-biner.
Fenomena seperti ini makin umum dilakukan masa kini. Ditambah dengan beberapa public figure yang memilih untuk terbuka dengan preferensi identitas gender mereka. Seperti dua belas sosok berikut.
1. Demi Lovato
Sejak tahun 2021, Demi Lovato mengumumkan diri sebagai seorang non-biner. Tak heran mulai sekarang media yang membicarakan Demi memakai kata ganti 'mereka' untuknya. Sebelum pengumuman tersebut, Demi sudah terbuka mengaku sebagai seorang biseksual.
2. Sam Smith
Hal yang sama dilakukan Sam Smith di tahun 2019. Keputusannya menjadi seorang non-biner dilakukannya lewat sebuah unggahan di media sosialnya. Sam Smith kini juga meminta semua pihak untuk menggunakan kata ganti 'mereka' untuknya.
3. Chloe Moriondo
Chloe Moriondo adalah sensasi baru di belantika musik internasional. Chloe sebenarnya nyaman dengan gender perempuan yang melekat padanya sejak lahir.
Namun, melalui wawancara dengan Alternative Press, ia mengaku tak keberatan jika orang memasukkannya dalam kategori non-biner karena penampilan fisiknya. Chloe tidak masalah jika orang menggunakan kata ganti 'dia' (perempuan) atau 'mereka'.
4. Amandla Stenberg
Lewat cuitannya di tahun 2016, Amandla Stenberg mengaku lebih senang dipanggil dengan sapaan 'mereka' ketimbang 'dia' (perempuan) seiring dengan kecenderungannya sebagai seorang non-biner.
Keputusan ini didukung para penggemar, tetapi ia sempat ragu karena khawatir rumah produksi bakal kurang suka dengan langkah berani tersebut.
5. Janelle Monae
Lewat cuitannya di media sosial pribadi, Janelle Monae mengaku sebagai seorang panseksual di tahun 2018. Dua tahun berikutnya, ia mengumumkan diri sebagai seorang non-biner yang tidak memiliki afiliasi dengan gender mainstream tertentu.
Ia bisa merasa lebih feminin atau maskulin di waktu-waktu tertentu. Sejauh ini Janelle mempertahankan kata ganti 'dia' (perempuan) untuk sapaannya.
Baca Juga: Orangtua Idaman, 12 Potret Artis LGBT Momong Anak
6. Ruby Rose
Editor’s picks
Sedikit beda, Ruby Rose mengklaim dirinya sebagai seorang genderfluid. Ia nyaman dengan penampilan androgini sejak kecil, tetapi hal itu membuatnya jadi sasaran perundungan di sekolah.
Ruby kini berhasil menjadi representasi komunitas LGBTQ+ di bidang yang ia tekuni. Ia memerankan sosok androgini di serial Orange is the New Black dan superhero lesbian di Batwoman.
7. Jessie Mei-Li
Pendatang baru, Jessie Mei-Li, juga memilih untuk disapa dengan kata ganti 'mereka' atau 'dia' (perempuan). Di wawancara dengan W Magazine, Jessie merasa nyaman sebagai perempuan, tetapi tak mengingkari kecenderungannya sebagai seorang non-biner.
Jessie dikenal lewat perannya sebagai Alina Starkov di serial anyar Netflix, Shadow & Bone.
8. Olly Alexander
Olly Alexander adalah vokalis band Years & Years. Sejak awal muncul, dirinya sudah terbuka dengan orientasi seksualnya yang berbeda. Seiring berjalannya waktu, ia juga nyaman dengan label genderfluid.
9. Miley Cyrus
Sejak lepas dari Disney, Miley Cyrus jadi lebih terbuka dengan perjalanannya menentukan identitas gender. Miley makin nyaman berpenampilan androgini dan tak lagi menggubris label laki-laki atau perempuan. Lewat cuitannya di media sosial, Miley mengidentifikasi diri sebagai genderfluid.
10. Nico Tortorella
Bintang serial Younger, Nico Tortorella juga mengklaim diri sebagai seorang genderfluid. Kata ganti yang dipakai adalah 'mereka'. Nico sudah menikah dengan pengusaha Bethany Meyers yang juga mengidentifikasi diri sebagai genderfluid.
11. Lachlan Watson
Sebelum menemukan istilah yang pas untuk identitas gendernya, Lachlan pernah mengidentifikasi diri sebagai transman dan lesbian. Sampai akhirnya, ia memilih menggunakan gender non-biner untuk identitas terbarunya. Lachlan dikenal sebagai pemeran Theo Putnam, seorang transman di serial Chilling Adventure of Sabrina.
12. Jonathan Van Ness
Dikenal lewat serial Queer Eye, klaim Jonathan Van Ness atau JVN sebagai seorang non-biner sebenarnya gak mengejutkan. Secara personal, ia tidak masalah dengan sapaan apa yang digunakan orang lain padanya. Orang bisa menggunakan kata ganti 'dia' (perempuan/laki-laki) atau 'mereka' untuk JVN.
JVN yang sudah terbuka duluan dengan identitas gendernya sempat memberikan pembelaan pada Sam Smith yang dapat backlash setelah mengumumkan keputusannya dipanggil dengan kata ganti orang ketiga, 'mereka'.
Gak semua orang harus sejalan dengan apa yang kita yakini. Dengan makin beragamnya manusia di era modern, semoga kita tetap bisa menghargai keputusan dan pilihan masing-masing individu, ya.
Baca Juga: Banyak Orientasi Seksual, 10 Film tentang LGBT yang Membuka Wawasanmu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.