7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Barat

Ada disparitas telak dengan Eropa Barat

Eropa adalah sebuah benua atau region yang dikenal superior. Meski memiliki beberapa keterbatasan, mereka mampu jadi inovator dan produsen produk-produk esensial yang otomatis menyerap banyak tenaga kerja.

Namun, sadarkah kamu bahwa Eropa tidak sama rata? Selain divisi berdasarkan geografi, seperti Eropa Barat, Tengah (Visegrad), Timur, Selatan (Mediterania), Tenggara (Balkan), dan Utara (Nordik), ada semacam pembagian yang banyak dipakai untuk menjelaskan disparitas ekonomi di internal Eropa.

Divisi yang dimaksud biasanya disimplikasi jadi Eropa Barat dan Eropa Timur. Eropa Barat yang dimaksud di sini adalah negara-negara di bagian Barat, Utara, dan Selatan Eropa (Jerman, Belanda, Inggris, Swiss, Prancis, Italia, Semenanjung Iberia, Skandinavia, dan lain-lain). Sementara itu, sisanya yang berada di Balkan dan bekas negara komunis hasil pengaruh Uni Soviet disimplifikasi sebagai Eropa Timur. 

Kalau kamu pernah ke Eropa atau setidaknya menonton produk budaya dari Eropa, isu disparitas ekonomi antara dua region ini pasti tidak asing. Sudah bukan rahasia lagi negara-negara Eropa Barat merupakan rujukan banyak pekerja migran asal Eropa Timur. Alasannya tidak jauh dari gaji yang lebih menjanjikan dan ketersediaan lapangan kerja yang melimpah. 

Seperti apa sih potretnya? Coba ulik dan renungi sendiri lewat tujuh film brilian berikut. Potret disparitas ekonomi antara Eropa Timur dan Barat akan terpampang nyata.

1. R.M.N. (2022)

7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Baratfilm R.M.N (dok. BE2CAN/R.M.N)

R.M.N. adalah karya terbaru sutradara Rumania, Cristian Mungiu. Dikenal sebagai spesialis drama sosial, Mungiu pun menghadirkan realitas kelam negaranya lewat film ini. Ia menggunakan sudut pandang seorang pria Rumania yang setelah bertahun-tahun merantau ke Jerman memilih pulang ke desanya.

Alasannya adalah memprioritaskan hubungannya dengan sang putra yang jarang ia temui. Hari-hari yang dilewatinya di Rumania akan memperkenalkan penonton pada realitas kehidupan di Rumania. Utamanya adalah soal fenomena eksodus orang Rumania ke Eropa Barat karena upah minimum setempat yang terlalu kecil.

2. My Thoughts Are Silent (2019) 

7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Baratfilm My Thoughts are Silent (dok. Toy Cinema/My Thoughts are Silent)

My Thoughts are Silent mengikuti kehidupan seorang pemuda Ukraina yang bekerja sebagai sound engineer. Satu hari, perusahaan pengembang game asal Kanada menawarinya pekerjaan dengan gaji yang jauh lebih besar dari upah normal di negaranya. Ia pun merencanakan perjalanan darat menyusuri pegunungan Kapartia untuk merekam suara burung langka sesuai permintaan kliennya.

Berniat sekalian tak kembali ke Ukraina setelah perjalanan itu, ia merenungkan kembali rencananya ketika sang ibu memilih ikut serta. Meski heartwarming, film ini juga mengulik arus emigrasi yang dilakukan anak muda Eropa Timur demi penghidupan lebih baik di luar negeri.

3. Her Job (2018)

7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Baratfilm Her Job (dok. Homemade Films/Her Job)

Her Job berlatarkan Yunani dengan lakon seorang ibu rumah tangga paruh baya bernama Panagiota. Usai suaminya dipecat dari perusahaan karena krisis ekonomi yang melanda negaranya, ia memilih untuk mengambil pekerjaan sebagai petugas kebersihan di sebuah mal.

Pada momen inilah Panagiota menemukan dirinya sendiri. Ia mulai bisa melakukan banyak hal sendiri setelah sebelumnya sering bergantung pada sang suami. Film ini kaya muatan pemberdayaan perempuan serta memotret kondisi ekonomi Yunani yang masih semrawut.

4. Eastern Plays (2009)

7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Baratfilm Eastern Plays (dok. Pera Films/Eastern Plays)

Eastern Plays adalah film berlatar Bulgaria garapan sutradara Kamen Kalev yang banyak dipuji saat tayang perdana di Cannes Film Festival. Ia mengangkat lakon dua kakak beradik bernama Itso dan Georgi. Keduanya lama tak bersapa sampai satu hari dipertemukan dalam sebuah insiden.

Itso bergabung dengan kelompok neo-Nazi dan mengusik kehidupan warga Turki di Bulgaria. Sementara itu, Georgi justru berada di pihak lawan dengan melerai dan menolong para warga Turki. Pada momen itu, Georgi jatuh cinta pada satu perempuan Turki yang ia tolong dan berdua mereka berencana meninggalkan Bulgaria untuk masa depan yang lebih baik. 

Meski bergenre drama domestik, Kalev menyelipkan isu sosial, ekonomi, dan politik di Bulgaria. Sama dengan negara-negara Eropa Timur lain, banyak anak mudanya yang mendambakan kehidupan lebih baik dengan melakukan emigrasi.

Baca Juga: 5 Film Aksi Terbaik untuk Penggemar John Wick, Ada Film Indonesia!

5. Lorna's Silence (2008)

7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Baratfilm Lorna's Silence (dok. Les Films du Fleuve/Lorna's Silence)

Dibuat oleh dua sutradara legendaris Belgia, Dardenne Bersaudara, Lorna's Silence mengikuti sudut pandang seorang perempuan Albania yang pindah ke Belgia. Untuk bisa dapat surat izin tinggal tetap, ia pun melakukan pernikahan kontrak dengan pria setempat, Claudy. Sayangnya, ini semuanya ia lakukan dengan bantuan seorang kriminal bernama Fabio.

Rencananya, setelah mengumpulkan cukup uang, ia akan membuka bisnis sendiri dan menceraikan Claudy. Namun, Fabio ternyata sudah merencanakan pernikahan kontrak lain untuk Lorna agar dapat bayaran lebih. Padahal, Lorna ternyata diam-diam jatuh cinta pada Claudy.

6. It's a Free World... (2007) 

7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Baratfilm It's a Free World (dok. Filmcoopi Zürich/It's a Free World)

Kebutuhan akan pekerja upah rendah di Inggris dilihat sebagai peluang bisnis oleh Angie, seorang perempuan Inggris yang baru saja kehilangan pekerjaannya. Dengan pengalamannya sebagai HR, Angie pun membuka agen penyalur tenaga kerja yang menyasar pekerja migran asal Eropa Timur di Inggris.

Ken Loach selaku sutradara berhasil memotret disparitas ekonomi antara negara maju dan berkembang di Eropa lewat It's a Free World. Filmnya yang kaya komentar sosial ini jadi bahan renungan dan diskusi yang seru.

7. The Death of Mr. Lazarescu (2005) 

7 Film yang Memotret Disparitas Ekonomi Eropa Timur dan Baratfilm The Death of Mr. Lazarescu (dok. Mandragora/The Death of Mr. Lazarescu)

Film ini disebut banyak media sebagai pelopor sinema gelombang baru di Rumania. Kritik terhadap bobroknya sistem birokrasi di Rumania dipotret secara realistis lewat perjalanan pria lansia bernama Pak Lazarescu.

Ia diceritakan sebagai pria yang hidup sendiri dan satu hari merasakan sakit yang amat sangat di bagian perutnya. Ia pun menelepon ambulans, tetapi bantuan tak kunjung datang. Ia kemudian mencari cara untuk memberi tahu tetangganya yang hanya bisa membantu dengan obat-obatan seadanya.

Sampai akhirnya petugas medis bersedia datang, tetapi Lazarescu justru dioper dari satu rumah sakit ke rumah sakit lain. Miris banget, familier dengan pengalaman di negara berkembang lain, bukan?

Meski dekat secara geografis, ternyata ada perbedaan mencolok antara kondisi kehidupan dan fasilitas publik di Eropa Barat dan Timur. Film-film di atas bisa jadi satu cara menyadarkanmu akan eksistensi disparitas ekonomi tersebut.

Baca Juga: 7 Film Terbaru yang Tayang di Netflix April 2023, Horor hingga Drama

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya