Kembali ke Era 80an, 5 Tantangan yang Dialami Cast Film Rumah Kentang
Chirstian Sugiono dan Luna Maya saat mengunjungi kantor IDN Media HQ, Gatot Subroto, Jakarta, (8/11). IDN Times/Erfah Nanda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam berakting tentu sebagai aktor dan aktris selalu ada tantangan yang dirasakan. Begitu pula dengan Christian Sugiono yang berperan sebagai Adrian dan Luna Maya sebagai Sofie, saat syuting film "Rumah Kentang: The Beginning".
Nah, dalam kesempatan yang berharga pula, baik Tian maupun Luna menceritakan tantangannya lho saat mengunjungi kantor IDN Media HQ, Jakarta, (8/11). Hmm, kira-kira apa saja ya? Check this out!
1. Suhu udara Pangalengan yang super dingin
Chirstian Sugiono dan Luna Maya saat mengunjungi kantor IDN Media HQ, Gatot Subroto, Jakarta, (8/11). IDN Times/Erfah NandaDiketahui bahwa syuting film "Rumah Kentang: The Beginning" ini di daerah perkebunan Pangalengan, Jawa Barat. Sebelumnya pun, para cast sudah diberitahu kalau daerah di sana dingin, tapi di luar ekspektasi Tian dan Luna.
"Udah dikoordinasi Pangalengan itu dingin, ya gue bawa jaket tebel aja satu. Tapi gak taunya dingin banget. Apalagi adegannya itu saat malam hari pake baju tidur yang tipis makin dingin," ucap Tian.
2. Perbedaan bahasa antara era sekarang dengan tahun 80an
Chirstian Sugiono dan Luna Maya saat mengunjungi kantor IDN Media HQ, Gatot Subroto, Jakarta, (8/11). IDN Times/Erfah NandaNah, mengingat film ini menceritakan dengan latar waktu 80-an, tentu penggunaan bahasa beda dengan zaman sekarang dong. Ternyata, perbedaan itulah yang membuat Tian dan Luna merasa tertantang saat syuting.
"Ada perbedaan kata-kata yang gak bisa diucapkan saat syuting karena kan latar waktunya juga 80-an, seperti kata dong, oke juga. Jadi, harus lebih baku dan tepat pemilihannya biar pas," lanjut Tian.
Baca Juga: Penuh Kentang Asli, 10 Fakta Seram Film Rumah Kentang: The Beginning
3. Tantangan Tian dalam memerankan karakter Adrian
Editor’s picks
Chirstian Sugiono dan Luna Maya saat mengunjungi kantor IDN Media HQ, Gatot Subroto, Jakarta, (8/11). IDN Times/Erfah NandaSebagai penulis novel di tahun 80-an tentu berbeda sekali dengan sekarang. Nah, bener banget kalau sekarang ngetik pakai laptop dulu masih pakai mesin tik. Ternyata itulah tantangan yang harus Tian rasakan juga sebagai Adrian.
"Kalau aku kan ceritanya sebagai penulis, zaman dulu itu ya belum ada laptop jadi harus pake mesin tik. Aku jadi belajar gimana cara pakai mesin tik yang manual gitu," ucap Tian bercerita.
4. Tantangan Luna sebagai karakter Sofia
Chirstian Sugiono dan Luna Maya saat mengunjungi kantor IDN Media HQ, Gatot Subroto, Jakarta, (8/11). IDN Times/Erfah NandaNah sementara tokoh Sofia, istri dari Adrian ini sebagai ilustrator walaupun sebenarnya Luna gak bisa gambar tapi dirinya tetap menjiwai sebagai Sofia lho. "Iya aku kan sebagai ilustrator tapi aku gak begitu pandai gambar, walaupun agak susah tapi aku cukup menjiwai merasakan sebagai ilustrator," ucap Luna.
5. Adegan yang paling menguras tenaga
Chirstian Sugiono dan Luna Maya saat mengunjungi kantor IDN Media HQ, Gatot Subroto, Jakarta, (8/11). IDN Times/Erfah NandaNah, selain itu ternyata Tian memang merasakan salah satu scene yang menguras tenaga nih, yakni saat dirinya merangkak di sebuah lorong. "Adegan merangkak di sebuah lorong panjang dan itu bawahnya pasir jadi agak kasar-kasar gitu, dan itu juga kalau ada adegan yang gak tepat, ulang lagi dari awal, cukup menguras tenaga sih buat aku," ucap Tian.
Nah itulah beberapa tantangan yang dialami oleh para cast, terutama Tian dan Luna. Wah, denger ceritanya makin penasaran ya sama filmnya. Jangan lupa ya untuk nonton film "Rumah Kentang: The Beginning" 21 November 2019 di bioskop!
Baca Juga: Tak Percaya Hal Mistis, 10 Pengalaman Luna Maya di Film Rumah Kentang
Berita Terkini Lainnya
