Bakal Konser di Indonesia, Ini 7 Fakta Band Inggris The Vamps

Sudah punya tiketnya belum nih kamu?

Jakarta, IDN Times - The Vamps termasuk dalam salah satu band terbesar di dunia saat ini. Band asal Inggris yang terdiri dari vokalis dan gitaris Brad Simpson, gitaris James McVey, bassist Connor Ball, dan drummer Tristan Evans ini tengah naik daun. Apalagi setelah James terlibat di serial televisi popular, “I'm A Celebrity ... Get Me Out Of Here!” di tahun 2018.

Nah, kabar baiknya The Vamps bakal konser di Indonesia pada 13 Agustus mendatang. Sebelum nonton, yuk simak 7 faktanya di bawah ini.

1. The Vamps pertama kali dibentuk tahun 2011

Bakal Konser di Indonesia, Ini 7 Fakta Band Inggris The Vampsalexco.fandom.com/wiki/The_Vamps

James yang sudah memiliki manajemen, memutuskan ingin menjadi bagian dari sebuah band. Ia kemudian menemukan Brad melalui akun YouTube-nya. Pasangan ini menulis lagu bersama pada akhir 2011, dan mereka bertemu drummer Tristan lewat Facebook pada tahun 2012. Mereka bertiga kemudian bertemu Connor setelah dikenalkan oleh seorang teman.

Mereka mengunggah lagu-lagu cover ke YouTube pada pertengahan 2012. Membawakan lagu yang tengah populer saat itu yakni 'Live While We Young Young' dari One Direction membuat The Vamps disukai kalangan remaja. Dari sini, fans mereka mulai terbentuk dan loyal sampai sekarang.

2. Mengeluarkan album debut pada tahun 2014

Bakal Konser di Indonesia, Ini 7 Fakta Band Inggris The Vampscapitalfm.com

Album debut mereka 'Meet The Vamps' dirilis pada tahun 2014. Hebatnya langsung bertengger di posisi dan mencapai posisi 2 di tangga lagu. Album ini berisi beberapa lagu hits mereka seperti 'Wild Heart', 'Last Night', 'Somebody to You', 'Can We Dance' dan 'Oh Cecilia (Breaking My Heart)', yang diadaptasi dari Simon & Garfunkel's 'Cecilia'. Mereka juga merilis versi lain yang menampilkan vokal dari Shawn Mendes.

Album kedua mereka, 'Wake Up', dirilis hanya 18 bulan setelah yang pertama yakni pada November 2015. Album tersebut memuncaki Top 10 dan mendapatkan sertifikat gold.  Di dalamnya termasuk lagu hits mereka ‘Wake Up’, ‘Rest Your Love’, 'I Found a Girl', 'Cheater' dan 'Stolen Moments'.

Album ketiga 'Night & Day' memiliki dua versi. Yang pertama disebut 'Night Edition' dirilis pada bulan Juli 2017 dan versi kedua 'Day Edition' menyusul pada Juli 2018. Album ini debut di nomor 1 tangga album, bahkan terjual lebih banyak dari album Ed Sheeran, '÷ ' minggu itu. Album tersebut berisi beberapa lagu hits seperti 'All Night', 'Middle of the Night', 'Hands', ‘Staying Up’ dan 'Just My Type'.

3. Sukses album, The Vamps menyapa penggemar mereka lewat tur ke seluruh dunia

Bakal Konser di Indonesia, Ini 7 Fakta Band Inggris The Vampsthefactsite.com

Pada 12 Februari 2014, The Vamps mengumumkan tur pertama mereka yang akan berlangsung selama bulan September hingga Oktober 2014. Mereka juga melakukan beberapa tur di Asia, Inggris dan Amerika Utara.

Band ini mengumumkan USA 2018 Tour dan Four Corners Tour 2019 mendatang untuk mendukung perilisan Day Edition album ketiga mereka. Mereka juga menjadi band pertama yang tampil di arena O2 di London selama lima tahun berturut-turut.

Baca Juga: Pecah Abis! 10 Momen Tak Terlupakan Konser Greyson Chance di Jakarta

4. The Vamps memiliki label rekaman sendiri Steady Records yang bekerja sama dengan EMI dan Universal Music Records

Bakal Konser di Indonesia, Ini 7 Fakta Band Inggris The Vampsmetro.co.uk

Tak hanya memproduksi lagu sendiri, label yang diluncurkan pada Februari 2015 ini juga telah menangani dua band baru: The Tide dan New Hope Club.

“Ini cara yang sangat bagus untuk menemukan bakat. Kami ingin melihat band-band muda masuk industri dan kami sangat sadar untuk memastikan bahwa orang-orang yang kami ajak kerja sama sangat didorong oleh musik. New Hope Club dan The Tide menunjukkan itu,” kata Brad. "Intinya, mereka adalah musisi, penulis lagu dan fokus mereka berada di situ dan itu sama bagi kita." 

The Tide dan New Hope Club sama-sama telah menjadi band pembuka untuk The Vamps, tetapi The Tide bubar pada tahun 2017. Di sisi lain, New Hope Club sedang mengadakan tur dunia pertama mereka, “Love Again Tour”.

5. Meskipun sering dibandingkan dengan One Direction, The Vamps menyamakan diri mereka dengan band-band seperti McFly dan Lawson

Bakal Konser di Indonesia, Ini 7 Fakta Band Inggris The Vampsplanetradio.com

Melalui wawancaranya dengan Birmingham Live pada September 2013, Brad mengatakan bahwa dia tidak keberatan disamakan dengan One Direction dan Harry Styles. Namun Brad berpikir mereka lebih seperti band lain.

"Dalam hal musik, menurut saya kami lebih menyukai McFly atau Lawson daripada One Direction. Mereka lebih 'band musik'. Mereka menulis dan memainkan lagu mereka sendiri dan itulah yang ingin kami lakukan."

"Mereka sangat besar mempengaruhi kita dan saya suka dibandingkan dengan mereka saat kami menulis lagu. Kami bangga dengan hal itu. Kami pernah melakukan tur dengan McFly awal tahun 2013 lalu," jelas Brad.

6. Selera musik member band The Vamps sangat berbeda satu sama lain

Bakal Konser di Indonesia, Ini 7 Fakta Band Inggris The Vampsbbc.co.uk

Band ini memiliki selera musik yang sangat bervariasi, dari pop punk hingga musik akustik. Brad mengatakan bahwa selera musiknya sendiri berbeda dengan jenis musik band yang mereka buat. Dia mengatakan lebih pas ke band indie seperti The Strokes, Foo Fighters, dan The 1975s.

Dalam sebuah wawancara, mereka ditanya akan pergi ke konser siapa? Tristan mengatakan band heavy metal Metallica, sedangkan James ingin bintang pop Taylor Swift. Connor memilih Arctic Monkeys, dan Bradley meminta Panic! At The Disco.

7. Siap-siap The Vamps bakal menyambangi Jakarta 13 Agustus mendatang

The Vamps bakal mengadakan konser di Jakarta pada 13 Agustus mendatang di Hall Kasablanka. Tiket dijual mulai Rp850 ribu hingga Rp2,25 juta. Ini akan menjadi kunjungan pertama The Vamps lho. Kamu sudah punya tiketnya belum?

Penulis: Naila Pringgadani

Baca Juga: Why Don't We Akan Gelar Konser di Indonesia, Ini Harga Tiketnya!

Topik:

  • Erina Wardoyo

Berita Terkini Lainnya