5 Pelajaran Hidup dari Anime Kokoro ga Sakebitagatterunda

Tidak semua cinta harus saling berbalas

Kokoro ga Sakebitagatterunda adalah salah satu film anime yang tayang pada tahun 2015. Anime ini bercerita tentang Naruse Jun yang berharap bahwa dia akan memiliki kisah hidup bak dongeng yang memiliki akhir bahagia.

Akan tetapi,  keyakinan tersebut menjadi bumerang bagi hidupnya sebab dia selalu percaya bahwa hidup akan indah dan baik-baik saja. Sampai pada akhirnya, terjadi pertengkaran hebat di keluarga Naruse hingga membuatnya bungkam dan diam. 

Kisah menyentuh dari Naruse Jun ini dapat dijadikan untuk pelajaran hidup. Bagi kalian yang hendak melihat anime-nya, mari simak pelajaran hidup yang dapat dipetik dari tayangan ini.

1. Kata-kata bisa menyakiti perasaan orang lain

5 Pelajaran Hidup dari Anime Kokoro ga Sakebitagatterundacuplikan (dok. A-1 Pictures/Kokoro ga Sakebitagatterunda)

"Jangan pernah menyuruh seseorang untuk menghilang seolah itu bukan apa-apa. Kata-kata bisa menyakiti orang lain. Sekali pun, kau merasa menyesal, kau tidak akan pernah bisa menarik kata-kata itu kembali." — Naruse Jun. 

Ketika Naruse dan ketiga teman barunya singgah di sebuah kafe, ada beberapa orang yang 'satu tim olahraga' dengan Daiki, lalu beberapa orang tersebut membicarakan Daiki diam-diam. Tanpa disengaja, Naruse, Daiki, dan kedua teman yang lain mendengar cemoohan yang ditujukan pada Daiki hingga Naruse, seseorang yang tidak terduga, berbicara cukup panjang untuk membalas cemoohan tersebut. 

Dari perkataan Naruse, kalian dapat mengambil hikmah bahwa dalam berbicara dengan orang lain, agaknya harus memikirkan kata-kata yang hendak disampaikan. Entah saat sedang dibalut dengan emosi marah, kesal, sedih, ataupun emosi yang lain. Kalian sepatutnya memikirkan dampak yang mungkin muncul dari kata-kata yang diucap sebab tidak selamanya seseorang merasa kuat.

2. Jangan pernah takut untuk mengungkapkan sesuatu

5 Pelajaran Hidup dari Anime Kokoro ga Sakebitagatterundacuplikan (dok. A-1 Pictures/Kokoro ga Sakebitagatterunda)

"Menyanyi atau musik, saya pikir itu selalu dimaksudkan untuk menyampaikan. Jadi, jika ada sesuatu yang ingin kau katakan, tidakkah kau berpikir bahwa kau harus mencoba untuk menyanyikannya?" — Takumi Sakagami. 

Saat ketakutan melanda Naruse, dia bimbang apakah harus menyanyi dalam drama musikal yang akan diadakan atau tidak? Lalu, Takumi datang, ia berupaya untuk menyegarkan pikiran gadis tersebut.

Dari perkataan Takumi, kalian dapat belajar bahwa berbicara itu tidak salah. Diantara kalian mungkin ada beberapa orang yang 'sulit' untuk mengungkapkan segala hal yang dirasakan sebab trauma masa lalu, atau mungkin itu memang jati diri kalian.

Memang pada dasarnya sosok yang benar-benar mengerti tentang diri kalian hanyalah kalian sendiri. Akan tetapi, jika kalian memiliki kesempatan untuk berbicara, kalian bisa mencobanya. Jangan buang kesempatan itu sebab ada pepatah berkata bahwa kesempatan tidak datang dua kali, lho. 

3. Perasaan tidak perlu dipendam sendirian

5 Pelajaran Hidup dari Anime Kokoro ga Sakebitagatterundacuplikan (dok. A-1 Pictures/ Kokoro ga Sakebitagatterunda)

"Saya akan berbicara, tetapi saya terbiasa untuk tidak mengatakan apa yang sebenarnya saya rasakan di suatu tempat di sepanjang jalan. Kemudian, saya mulai percaya bahwa tidak ada apa-apa yang benar-benar ingin saya ceritakan pada siapa pun." — Takumi Sakagami. 

Suatu hari dalam perjalanan pulang, Takumi menjelaskan tentang dirinya. Dia berpikir bahwa dengan begitu, dia bisa membuka sedikit pikiran Naruse. Dia pun berujar tentang dirinya sedikit demi sedikit. 

Dari tindakan Takumi, bisa diketahui bahwa di dunia ini, ada berbagai macam kepribadian seseorang. Salah satu contohnya, yaitu lebih gemar memendam segala perasaan yang ada di hati. Jika kalian menemukan seseorang yang seperti itu, tidak apa, jangan pernah menyalahkan dia atas diam yang dipilihnya. Jika kalian termasuk orang-orang dengan kepribadian seperti itu, sesungguhnya apa yang kalian rasakan? 

Kalian mungkin memang menyukai 'kesendirian', tetapi apakah kalian tidak merasa sendirian di suatu tempat yang begitu ramai sekali pun? Kalian pasti pernah merasakan perasaan itu, ketika kalian benar-benar ingin berbagi suka ria maupun duka lara kalian.

Cobalah lihat sekeliling, mungkin ada orang yang benar-benar peduli kepada kalian, setidaknya satu, sehingga kalian bisa membagi semua itu. Akan tetapi, jika kalian belum menemukan orang itu, kalian bisa mencoba untuk meluapkan segala perasaan kalian melalui tulisan, kok! 

Baca Juga: 10 Kutipan Terbaik Anime Violet Evergarden, Bikin Terenyuh!

4. Tidak semua cinta harus saling berbalas

5 Pelajaran Hidup dari Anime Kokoro ga Sakebitagatterundacuplikan (dok. A-1 Pictures/Kokoro ga Sakebitagatterunda)

"Terima kasih, tetapi saya menyukai orang lain." — Takumi Sakagami. 

Setelah berbagai perkataan Takumi yang berhasil menyadarkan Naruse, gadis tersebut memutuskan untuk mengungkapkan perasaannya meski dia tahu bahwa cintanya tidak akan terbalas. Dia pun menitikkan air matanya, tetapi dia benar-benar bahagia. Dia bahagia sebab dia telah dipertemukan oleh seseorang yang berhasil mengubah hidupnya. 

Dari Naruse, kalian bisa belajar tentang makna cinta yang sebenarnya. Jatuh cinta memang gemar sekali datang tanpa bisa kalian kendalikan, bahkan untuk jatuh pada siapa, kalian tidak memiliki andil untuk mengatur hal itu. Oleh sebab itu, muncul istilah 'bertepuk sebelah tangan'. Apakah kalian pernah berada di posisi itu?

Ya, tidak semua cinta harus terbalas, sebab kalian pun tidak akan bisa memaksa orang yang kalian suka agar memiliki perasaan yang sama. Jika kalian sudah benar-benar menyadari semua itu, kalian akan merasakan pengalaman indah saat jatuh cinta meski tidak terbalas. Sebab sebenar-benarnya cinta adalah perasaan ketika kalian bahagia melihat orang yang kalian cintai rupanya turut bahagia, meski bukan kalian yang menjadi alasan di balik kebahagiaan itu.

5. Tidak perlu 'memukul' rata semua orang

5 Pelajaran Hidup dari Anime Kokoro ga Sakebitagatterundacuplikan (dok. A-1 Pictures/ Kokoro ga Sakebitagatterunda)

"Kau mungkin merasa tidak berharga bagi satu orang, tetapi kau benar-benar tidak ternilai bagi orang lain. Jangan pernah melupakan nilai dirimu." — Daiki Tazaki. 

Keesokkan hari setelah Naruse ditolak oleh Takumi, Daiki berjuang untuk mengungkapkan perasaan sukanya kepada Naruse. Di situ, dia berkata bahwa Naruse benar-benar berharga baginya meski dia tahu bahwa sosok Naruse mencintai orang lain. 

Dari situ, kalian bisa mengambil hikmah bahwa ada seseorang yang menganggap kalian berharga di luar sana. Di luar sana, pasti ada orang yang menganggap kehadiran kamu begitu berharga tanpa sepengetahuanmu. Jadi, jangan pernah sekali pun menganggap bahwa kalian tidak berharga bagi semua orang. Kalian berharga, setidaknya bagi diri sendiri. 

Pelajaran hidup tidak hanya didapatkan dari sebuah kejadian, namun dari anime yang menggambarkan realita kehidupan pun juga bisa memberikan pelajaran hidup. Menginspirasi banget, kan? Jangan lupa nonton, ya!

Baca Juga: 5 Anime Bertema Psikologi, Belajar Psikologi dari Anime!

Ervina E.W. Photo Verified Writer Ervina E.W.

limited.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya