5 Karakter Naruto yang Mampu Menghidupkan Orang Mati
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di kehidupan nyata, setiap makhluk yang hidup akan mengalami suatu kematian. Begitu pula dalam dunia anime, ada kalanya mereka yang hidup akan merasakan suatu kematian baik itu ketika sedang bertarung atau mati secara tragis.
Uniknya, dalam serial anime Naruto, terdapat beberapa karakter yang memiliki jutsu terlarang yang mampu menghidupkan orang mati. Namun, beberapa dari mereka harus mengorbankan nyawanya demi bisa menghidupkan orang mati tersebut. Kira-kira siapa saja mereka? Yuk, lihat deretannya!
1. Tobirama Senju
Tobirama adalah salah satu ninja pengendali es sekaligus pencipta jutsu terlarang, Edo Tensei. Pasalnya, ia mampu menghidupkan orang mati meski tak banyak yang tahu tentang bagaimana jutsu ini dikembangkan olehnya.
Di sisi lain, Tobirama adalah mantan seorang Hogake dari Desa Konoha yang kekuatannya tak bisa diragukan lagi. Ia memiliki jutsu yang sangat mematikan dibandingkan dengan yang lainnya dan belum ada yang bisa menandingi jutsu miliknya.
2. Orochimaru
Salah satu karakter pengkhianat yang satu ini dulunya adalah seorang ninja dari Desa Konoha. Ia adalah murid dari Hokage pertama, Yondaime. Selain itu, Orochimaru pernah bergabung bersama kelompok villain bernama Akatsuki.
Meski terbilang sangat kuat, karakter yang satu ini juga telah banyak belajar dan mampu menguasai jutsu terlarang bernama Edo Tensei. Jutsu miliknya tersebut berhasil ia sempurnakan dan digunakan untuk menghancurkan Desa Konoha. Di sisi lain, ia juga merupakan ninja yang memiliki jutsu Fushi Tensei sehingga dirinya tak akan mati meski sudah disegel.
Baca Juga: 5 Ninja Medis Terbaik yang Pernah Ada dalam Seri Naruto
3. Kabuto
Editor’s picks
Kabuto adalah seorang pria berkacamata yang memiliki kemampuan medis di atas rata-rata. Tak hanya itu, ia adalah seorang ninja pengintai yang cerdas dan tak pernah banyak melakukan kesalahan.
Di sisi lain, Kabuto merupakan ninja pelayan setia Tuan Orochimaru yang juga mampu menguasai jutsu terlarang, Edo Tensei. Berbeda dengan Tuannya, Edo Tensei milik Kabuto tak menghilangkan sifat, kemampuan, dan jiwa asli dari orang yang dibangkitkan. Jutsu miliknya tersebut pernah ia gunakan untuk membangkitkan para shinobi hebat, termasuk Madara pada perang dunia keempat.
4. Nagato
Nagato adalah seorang ninja pendiri Akatsuki bersama dengan dua temannya, Konan dan Yahiko. Namun, kematian Yahiko dan pengaruh dari Obito membuat Nagato menempuh jalan kekerasan untuk mewujudkan suatu perdamaian.
Sejak kecil, Nagato sudah berlatih dengan Jiraiya dan berhasil menguasai salah satu jutsu terlarang bernama Rinnei Tensei. Pasalnya, jutsu tersebut mampu menghidupkan kembali orang yang telah mati. Menariknya, Nagato menggunakan jutsu terlarang ini untuk menghidupkan kembali para shinobi Konoha yang ia bunuh saat menyerang Konoha bersama Pain.
5. Nenek Chiyo
Meski sudah tua, peran Nenek Chiyo begitu vital, terutama bagi para warga di desanya, Sunagakure. Pasalnya, ia merupakan ninja ahli medis yang mampu menyembuhkan dan menghilangkan racun dalam tubuh. Di sisi lain, Nenek Chiyo adalah seorang ninja pengendali boneka yang begitu piawai dalam bertarung.
Kekuatannya tak cukup sampai di situ, ia adalah ninja yang menguasai jutsu terlarang yang mampu menghidupkan orang yang telah mati bernama Kisho Tensei. Namun, jutsu miliknya tersebut akan aktif jika penggunanya rela untuk mengorbankan nyawanya sebagai pengganti. Jutsu terlarang ini pernah dipakai Nenek Chiyo untuk menyelamatkan nyawa Gaara yang mati akibat ulah anggota Akatsuki yang mengambil Bijuu dalam tubuhnya.
Meski terbilang sangat mustahil bisa menghidupkan orang yang sudah mati, kenyataannya dalam anime Naruto, terdapat karakter yang mampu mengendalikan jutsu terlarang tersebut. Tentu saja dengan adanya kehadiran dan kekuatan mereka, cerita dari anime Naruto jadi lebih seru dan menarik, bukan?
Baca Juga: 5 Rival Terbaik dalam Anime Naruto, Tak Hanya Naruto dan Sasuke
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.