10 Potret Kamila Andini, Sutradara Perempuan yang Karyanya Mendunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamila Andini menjadi salah satu sutradara perempuan di Indonesia. Ia membuktikan bahwa sineas perempuan mampu mendunia melalui karyanya. Sudah banyak penghargaan internasional yang diraih melalui film-filmnya.
Karya garapan Kamila Andini memang tidak melulu film berdurasi panjang. Ia lebih produktif dalam menggarap film-film pendek. Namun, hal tersebut tidak menjadi halangan untuk meraih kesuksesan di kancah internasional. Daripada penasaran, simak potret Kamila Andini berikut ini.
1. Kamila Andini lahir di Jakarta, 6 Mei 1986
2. Putri sulung dari sutradara ternama Indonesia, Garin Nugroho
3. Lulusan Sociology and Media Art di Deakin University, Melbourne
4. Istri dari salah seorang sineas terbaik Indonesia, Ifa Isfansyah
5. Ibu dari dua orang putri, Rintik dan Binar, unik ya namanya?
Baca Juga: Karya Sutradara Joko Anwar, Ini 10 Fakta Film Perempuan Tanah Jahanam
Editor’s picks
6. Film pertamanya berjudul "Rahasia di Balik Cita Rasa" rilis pada tahun 2002
7. Tahun 2011, menerima penghargaan "Young Outstanding Alumni" dari Pemerintah Australia di Indonesia
8. Pada tahun yang sama, menerima penghargaan sebagai 'Sutradara Pendatang Baru Terbaik' dan 'Penulis Cerita Asli Terbaik' di Festival Film Indonesia
9. Sekala Niskala, filmnya yang menyabet penghargaan di Berlin International Film Festival ke-68
10. 'Laut Bercermin', mengantarkannya menjadi 'Sutradara Terbaik' di China International Children Film Festival
Film berjudul Laut Bercermin atau Mirror Never Lies menjadi salah satu film terbaik garapan Kamila Andini. Film tersebut mengisahkan kehidupan anak suku Bajau. Menariknya, bukan sekadar film anak tapi juga memiliki nilai serta makna yang berhubungan dengan lingkungan. Seperti halnya bencana laut dan perubahan iklim.
Kamila Andini memang mengikuti jejak ayahnya, apalagi suaminya juga seorang sineas, lengkap! Meski karyanya telah mendunia, tapi ia sempat ragu akan filmnya yang tidak mendapatkan ruang di tengah masyarakat Indonesia. Hal tersebut tidak menyurutkan tekadnya untuk terus berkarya di dunia perfilman Indonesia.
Baca Juga: 4 Fakta Film Sekala Niskala, Pemenang Penghargaan Berlinale di Berlin
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.