6 Drakor tentang Body Positivity, Bisa Memotivasi!
cuplikan series True Beauty (dok. Studio Dragon/True Beauty)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Drakor gak melulu tentang cinta, lho, ada beberapa drakor tentang body positivity yang siap memotivasi penontonnya. Tontonan ini cocok bagi kamu yang selama ini masih gak percaya diri dengan penampilan fisik saat ini.
Pilih salah satu judul drakor tentang body positivity berikut ini untuk membuatmu tampil lebih percaya diri, ya. Catat judulnya!
1. My ID is Gangnam Beauty (2018)
Drama ini mengisahkan seorang cewek yang dirundung karena tampilan fisik terutama wajahnya. Kang Mi Rae (Im Soo Hyang) selalu dicibir karena memiliki wajah yang dinilai tidak sesuai standar 'kecantikan' Korea.
Dia berusaha menyesuaikan diri dan melakukan operasi plastik. Tapi setelah dia mengubah penampilannya itu pun cibiran terus datang dan menjelekkannya karena wajahnya telah dioperasi. Kita belajar bahwa kalau mengikuti tuntutan orang lain tidak akan pernah ada habisnya.
2. Birth of a Beauty (2014)
Wanita bertubuh besar bernama Sara menikah dengan laki-laki kaya raya. Karena fisiknya itu Sara insecure, bahkan ditipu dan diselingkuhi suaminya dengan perempuan lain yang penampilannya lebih ramping dan menawan.
Sara merubah penampilannya dengan berbagai cara termasuk operasi plastik. Tapi setelah berubah penampilan, Sara sadar yang dia lakukan untuk balasan dendam ini salah. Menjadi ramping sampai lakukan operasi plastik tidak membuatnya bahagia dan tidak bisa membuat rumah tangganya kembali utuh.
3. True Beauty (2020)
Siswi SMA yang tertarik dengan dunia makeup dan kecantikan mengubah penampilannya jadi menawan ketika pergi ke sekolah. Sebenarnya Lim Ju Kyung (Moon Ga Young) memiliki ketidaksempurnaan pada wajah yang selalu dia sembunyikan di balik makeup-nya.
Meski banyak yang menganggap wajah dia palsu, dua laki-laki yang dekat dengannya justru menerima Ju Kyung apa adanya. Kabar baiknya, kemampuan makeup Ju Kyung yang tadinya dipakai untuk dirinya sendiri itu justru membawanya meraih pekerjaan impian sebagai makeup artis.
Baca Juga: 10 Drama Korea Ini Ajarkan Kita agar Tidak Terjebak Toxic Positivity
Editor’s picks
4. Oh My Venus (2015)
Drama ini tentang Kang Joo Eun (Shin Min Ah) yang berprofesi sebagai pengacara. Lambat laun fisik Joo Eun berubah, dia memiliki masalah dengan berat badan dan bahkan dicampakkan oleh pacarnya! Tak jarang dia mendapat body shaming dari orang sekitar.
Joo Eun kemudian berusaha menurunkan berat badan agar tubuhnya kembali ke ukuran sebelumnya dan jalani diet ketat. Drama ini lebih fokus ke diet yang dilakukan untuk kesehatan karena tubuhnya sudah mendekati obesitas dan perjuangan untuk bisa sehat itu tak mudah.
5. My Lovely Sam Soon (2005)
Seorang pastry chef bernama Kim Sam Soon (Kim Sun Ah) sering diejek karena berat badannya apalagi dia sudah memasuki usia 30 tahun. Namun Sam Soon tidak mengindahkan omongan negatif disekitarnya itu.
Dia terus berusaha untuk melakukan kehidupan terbaiknya sebagai chef. Sam Soon berusaha masuk ke industri kuliner internasional. Benar saja, semua upaya yang dilakukannya bisa berhasil dengan menyingkirkan omongan buruk tentang fisiknya!
6. Weightlifting Fairy Kim Bok Joo (2016)
Kim Bok Joo (Lee Sung Kyung) adalah seorang atlet angkat besi yang berprestasi. Untuk menjadi atlet cabang ini, dia memang dituntut untuk memiliki badan yang besar dan kuat.
Namun dia mulai insecure dengan badannya karena jatuh cinta dengan seorang dokter.
Dia pun berusaha untuk melakukan diet bahkan mengubah kepribadiannya di hadapan dokter tersebut. Dari drama ini kita belajar untuk menjadi diri sendiri meski kita sedang jatuh cinta.
Keenam drakor tentang body positivity di atas bakal memberikan motivasi bagi penontonnya, Terutama kalau kamu selama ini masih gak percaya diri dengan penampilan fisik kalian. Mulai dari sekarang, cintai diri dan tubuhmu, ya!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film tentang Body Positivity, Bikin Tambah Percaya Diri
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
