Film Gita Cinta dari SMA Dibuat Lagi, Ini 5 Alasan Menariknya!

Tak hanya bernostalgia, ada alasan lain yang sungguh menarik

Awal Januari 2023 lalu, pencinta film karya tanah air berhasil dikejutkan dengan kehadiran film Gita Cinta dari SMA 2023. Bagaimana tidak, film yang disutradai oleh Monty Tiwa ini  merupakan film yang dibuat ulang dari salah satu film yang pernah populer pada tahun 1979 yang perankan oleh Rano Karno dan Yessy Gusman.

Dalam sejarah perfilman Indonesia mencatat bahwa film yang diangkat dari novel karya Eddy D.Iskandar ini telah diadaptasi bebas sebanyak 1 kali oleh Lucky Kuswandi seorang sutradara yang berhasil membuat film remaja Indonesia yang berjudul Galih & Ratna pada tahun 2017.

Dilihat dari sejarah perfilman Indonesia, maka film Gita Cinta dari SMA 2023 adalah film yang ketiga yang diangkat dari novel legendaris karya Eddy Iskandar diproduksi dengan versi dan sutradara yang berbeda. Berikut ini 5 alasan dibuat ulangnya film Gita Cinta dari SMA 2023, meski sudah 2 kali dibuat. Langsung cek yuk!

1. Ajakan bernostalgia

Film Gita Cinta dari SMA Dibuat Lagi, Ini 5 Alasan Menariknya!Nostalgia melalui film(Instagram.com/gitacintadarismafil)

Pada saat mendengar judul film Gita Cinta dari SMA, para generasi 1980-an akan mengingat bagaimana kisah cinta remaja masa dulu pada alur cerita film Gita Cinta dari SMA 1979, hasil karya sutradara Arizal .

Hal ini yang mengakibatkan para team produksi film Gita Cinta dari SMA 2023 termotivasi dan berantusias untuk membuat kembali film Gita Cinta dari SMA yang disutradarai oleh Monty Tiwa, sehingga para generasi 1980-an dapat terhibur sambil bernostalgia.

"Mari kita bernostalgia, mari kita berkaca, bagaimana kisah cinta dulu dan bagaimana kisah cinta sekarang," Ajakan Chand Parwez selaku produser dalam press conference cuplikan resmi dan poster film Gita Cinta dari SMA, pada live streaming di akun instagram resmi @gitacintadarismafilm, Jumaat (13/1/2023).

Berdasarkan ajakan dari produser, maka dapat disimpulkan bahwa alasan pertama dibuat ulang film ini adalah mengajak bernostalgia untuk membayar kerinduan generasi 80-an dengan film kebanggaan mereka.

2. Melestarikan karya berharga tulen milik Indonesia

Film Gita Cinta dari SMA Dibuat Lagi, Ini 5 Alasan Menariknya!Cuplikan film genre remaja Indonesia 2023(Instagram.com/gitacintadarismafilm)

Di zaman generasi z, hampir semua film bergenre remaja romantis mengadopsi ciri khas film remaja Jepang, film remaja Korea dan lain sebagainya. Padahal negara Indonesia memiliki ciri khas pada film bergenre remaja romantis yang merupakan hal berharga yang seharusnya tetap melekat, namun kenyataannya semakin hari semakin pudar.

Monty Tiwa  yang adalah salah satu putra Indonesia merasa bertanggung jawab akan pelestarian keunikan film remaja Indonesia, bekerjasama dengan team produksi untuk memperkenalkan keunikan film genre remaja Indonesia. Monty Tiwa selaku sutradara menjelaskan akan pentingnya keberlanjutan pengetahuan akan keunikan film genre remaja, dari generasi ke generasi.

Monty tidak ingin hal berharga itu hilang di generasinya, namun dia ingin agar semua generasi dapat menggenggam hal berharga itu, karena setiap hari ada banyak karya-karya indah di dunia perfilm-an yang muncul dan ciri khas film Indonesia akan terancam punah.

3. Mengenalkan munculnya film genre remaja pada generasi z

Film Gita Cinta dari SMA Dibuat Lagi, Ini 5 Alasan Menariknya!Ratna dan kisah SMA nya(Instagram.com/gitacintadarismafilm)

Film Gita Cinta dari SMA 1979 merupakan film genre remaja bernuasa kisah masa putih abu-abu yang menjadi cikal bakal munculnya film genre remaja di Indonesia. Hal ini disebutkan oleh produser Chand Parwez dalam press conference cuplikan resmi dan poster film Gita Cinta dari SMA, pada live streaming di akun instagram @gitacintadarismafilm, Jumaat (13/1/2023).

Generasi sekarang perlu tahu bahwa film terlaris III di Jakarta pada tahun 1979 dengan 162.050 penonton ini, membuka jalan bagi putra-putri Indonesia khususnya yang bergerak di dunia perfilman untuk menciptakan karya-karya indah film genre remaja Indonesia yang lebih modern.

Film ini kembali dibuat dengan versi modern oleh team baru dan diperankan oleh cast milenial demi memancing niat para generasi sekarang dalam menonton sambil belajar mengenal kembali sejarah film bergenre remaja.

Baca Juga: Sinopsis Film Gita Cinta dari SMA, Kisah Cinta Ikonik Galih dan Ratna

4. Melahirkan Gita Cinta dari SMA versi 2023

Film Gita Cinta dari SMA Dibuat Lagi, Ini 5 Alasan Menariknya!Galih dan Ratna 1979 serta Galih dan Ratna 2023(Instagram.com/yessy_gusmanInstagram.com/yesayaabrhm)

Masyarakat Indonesia mempunyai Galih dan Ratna di tahun 1979 yang masih remaja, hebat memainkan peran dan jago menghafal dialog. Namun sayangnya, di tahun 2023, Galih dan Ratna kebanggaan masyarakat Indonesia itu sudah tidak remaja lagi, Galih dan Ratna generasi 1970-an sudah seharusnya regenerasi.

Galih dan Ratna tahun 2023 harus lahir demi menyelamatkan film genre remaja berciri khas Indonesia yang hampir punah. Kali ini, Prilly Latuconsina dan Yesaya Abraham menjadi aktor mudah beruntung diantara banyaknya aktor muda Indonesia, yang dipilih untuk memaikan peran Galih dan Ratna 2023. Meskipun pemerannya sudah diganti, namun adegan-adegan penting dalam tetap dipertahankan sehingga suasana nostalgia sangat terlihat.

"Apa pun yang bisa om lakukan untuk perfilman Indonesia yok mari kita sama-sama. Karena semakin bangkit film Indonesia, semakin kuat nilai kebudayaan kita" demikian kata Rano Karno pada podcast Gita Cinta dari SMA di channel YouTube Starvisonplus.

Munculnya film Gita Cinta dari SMA 2023 disambut baik oleh Rano dan Yessy yang merupakan pemeran utama pada film pertama tersebut. Intinya daripada pudar dan hilang, alangkah baiknya dikembangkan supaya karya indah ini ter-regenarasi perannya ke aktor-aktor muda serta mempunyai versi yang dikemas lebih indah lagi. 

5. Menyuburkan bahasa Indonesia baku pada komunikasi dalam sebuah hubungan asmara

Film Gita Cinta dari SMA Dibuat Lagi, Ini 5 Alasan Menariknya!Komunikasi Ratna dan Galih dengan bahasa Baku(Instagram.com/gitacintadarismafilm)

Canggihnya teknologi dan hadirnya HP, mengakibatkan munculnya banyak singkatan dalam berbahasa. Ada banyak generasi kelahiran 2000-an yang bahkan hanya mengerti singkatan tanpa mengerti kepanjangan dari singkatan itu. Selain itu, di zaman sekarang ini banyak  mengadopsi bahasa-bahasa asing, bahasa pasar serta kata-kata di luar Kamus Besar Bahasa Indoensia sehingga kebiasaan ini terbawa dalam sebuah hubungan asmara.

Sebenarnya hal ini wajar dan sah-sah saja apabila para generasi 2000-an mampu menggunakan di tempat yang tepat. Namun dalam press conference cuplikan resmi dan poster film Gita Cinta dari SMA, Prilly Latuconsina menjelaskan bahwa menggunakan bahasa baku dalam sebuah hubungan asmara lebih romantis dari pada menggunakan bahasa campur-campur.

Artis cantik yang berperan sebagai ratna dalam film Gita cinta dari SMA versi 2023 ini juga mengajak gen-z untuk mencoba berbahasa Indonesia yang baik pada komunikasi dalam sebuah hubungan asmara.

Itulah 5 alasan yang dirangkum dari informasi yang didapatkan pada press conference cuplikan dan poster resmi film Gita Cinta dari SMA 2023. Sangat menarik kan ? Nah, dari pada penasaran, ayo atur alarm kamu untuk mengingatkan jadwal tayangan film Gita Cinta dari SMA 2023.

Baca Juga: Rahasia di Balik Layar Gita Cinta dari SMA 2023, Nostalgia Parah!

Pengaggum Anugerah Photo Writer Pengaggum Anugerah

Bocah overthinking

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya