5 Fakta Kkokkomu, Acara TV SBS yang Ceritakan Sejarah Modern Korsel

Sejarah yang diceritakan dengan cara unik #IDNTimesHype

Berbagai tontonan dari Negeri Ginseng pun jadi hiburan baru untuk semua kalangan, khususnya masyarakat Indonesia. Selain drama dan film, bukan Korea Selatan jika tidak memiliki acara hiburan yang punya pesan tersendiri di dalamnya.

Salah satunya adalah acara dari kanal SBS yang berjudul Story of the Day When You Bit Your Tail atau yang biasa dikenal dengan Kkokkomu.

Bukan drama ataupun variety show yang mengundang gelak tawa, Kkokkomu hadir sebagai acara yang menceritakan kembali 'shocking day' atau sejarah modern Korea Selatan.

Dapat sambutan hangat dari masyarakat Korea Selatan, Kkokkomu juga bisa kamu tonton sebagai media pembelajaran sejarah modern, lho.

1. 'Dongeng' sejarah yang diceritakan dengan konsep storytelling

5 Fakta Kkokkomu, Acara TV SBS yang Ceritakan Sejarah Modern Korselposter acara Kkokkomu season 1 (programs.sbs.co.kr)

Acara yang ditayangkan oleh kanal SBS ini memiliki konsep unik, yaitu story telling dengan percakapan 1 lawan 1. Visualisasinya pun dibingkai dengan suasana santai, layaknya 2 orang yang sedang mengobrol di sebuah kafe atau restoran.

Dalam acara ini, ada 2 orang yang akan saling berinteraksi. Orang pertama adalah "pendongeng" yang menceritakan suatu peristiwa. Sedangkan 1 orang lainnya adalah pendengar dari cerita tersebut.

Kkokkomu atau Story of the Day When You Bit Your Tail sudah berjalan sebanyak 2 musim. Musim pertamanya mengudara mulai tanggal 17-26 November 2020. Sedangkan musim keduanya, Kkokkomu mulai tayang sejak 11 Maret hingga 29 Juli 2021.

Beragam cerita di Kkokkomu pun telah melalui sejumlah tahap verifikasi data. Dalam salah satu episode diperlihatkan, jika ada sekitar 5 boks dengan masing-masing boks berjumlah 25 ribu halaman yang harus dibaca oleh penulis naskah untuk membuat 1 episode.

Data-data tadi akan ditulis kembali menjadi naskah dan dibuat video rekonstruksi peristiwa yang lebih menarik. Berbagai bukti saat peristiwa juga dihadirkan dalam setiap episodenya.

Lebih serunya lagi, korban selamat, keluarga yang ditinggalkan, hingga saksi peristiwa juga turut dihadirkan untuk memberikan kesaksian.

2. Menceritakan sejarah modern Korea Selatan, agar lebih diketahui generasi muda

5 Fakta Kkokkomu, Acara TV SBS yang Ceritakan Sejarah Modern Korselcuplikan acara Kkokkomu 2 (dok. SBS via stardailynews.co.kr)

Kkokkomu adalah acara bincang-bincang unik yang membawa penontonnya untuk kembali ke 'shocking day' yang pernah terjadi di Korea Selatan. Shocking day di sini adalah beragam peristiwa sejarah modern di masa lalu yang pernah mengguncang Korea Selatan.

Tujuan utama acara ini adalah untuk memberikan pengetahuan sejarah kepada generasi muda, khususnya Korea Selatan lewat cara berbeda.

Biasanya, para murid di sekolah hanya akan mengetahui sedikit cerita sejarah di buku pelajaran. Namun, lewat Kkokkomu mereka bisa mempelajari lebih detail tentang sejarah modern Korea Selatan. Tentu, agar mereka juga tahu lebih detail apa dan bagaimana peristiwa di masa lalu itu terjadi.

Baca Juga: Thriller hingga Sageuk, 5 Drama SBS ini Tayang di Paruh Kedua 2021!

3. Trio Jang jadi pembawa acara di 2 musim

5 Fakta Kkokkomu, Acara TV SBS yang Ceritakan Sejarah Modern Korselposter acara Kkokkomu season 2 (news.sbs.co.kr)

Kkokkomu dibawakan oleh 3 orang artis Korea Selatan yang wajah dan namanya sudah tidak asing lagi. Sebab, mereka seringkali mengisi sejumlah variety atau reality show di Korea Selatan.

Ketiga artis tersebut adalah Jang Hang Jun, Jang Do Yeon, dan Jang Sung Kyu. Ketiganya juga disebut sebagai Trio Jang karena memiliki marga yang sama.

Jang Hang Jun, Jang Do Yeon, dan Jang Sung Kyu tak hanya membawakan acara tersebut. Mereka juga berperan sebagai pendongeng.

Ekspresi wajah hingga intonasi suara Trio Jang pun menentukan jalannya peristiwa yang mereka ceritakan. Suasana ketika cerita dimulai pun berhasil dikemas dengan baik oleh ketiga pendongeng tersebut.

Trio Jang akan menyampaikan cerita kepada teman-teman mereka dari berbagai kalangan. Reaksi jujur dari para pendengar cerita juga menambah pesona tersendiri dari acara ini. Sebab, banyak dari para pendengar yang belum mengetahui peristiwa tersebut.

4. Diktator Park Chung Hee hingga misteri beragam kejahatan kriminal yang mengguncang Korsel

https://www.youtube.com/embed/ZpmOb6FpeJc

Mungkin kita tidak selalu menyadari, jika ada banyak peristiwa di dunia ini yang terjadi saling berkaitan. Tidak melulu soal politik, beragam peristiwa kriminal yang terjadi dari berbagai kalangan, mungkin ada kaitannya dengan elite politik atau pemerintah yang sedang berkuasa.

Kkokkomu memperlihatkan bagaimana ada beragam peristiwa yang saling berhubungan terjadi di suatu negara. Contohnya adalah di masa pemerintahan Park Chung Hee yang dikenal otoriter.

Dari sana, ada beragam orang yang membuat teror untuk membunuh hingga menghancurkan sang diktator, Park Chung Hee. Beragam teror tadi bahkan harus merenggut nyawa First Lady Korea Selatan, Yuk Young Soo, istri Park Chung Hee yang meninggal dunia dengan luka tembak.

Tak hanya teror, peristiwa seperti runtuhnya Sampoong Department Store tahun 1995 pun diceritakan secara rinci dalam acara ini. Bahkan, pihak produksi sampai mendatangkan korban selamat dari peristiwa tersebut.

5. Ada cerita dan juga amanat yang bisa direnungkan

https://www.youtube.com/embed/W4rh4MSpp2g

Sama halnya dengan sebuah cerita pada umumnya, 'dongeng' di Kkokkomu juga punya amanat tersendiri. Di sini, para penonton serta pendengar cerita dalam acara tersebut diberi ruang dan waktu untuk berpikir.

Di akhir cerita, para pendongeng akan bertanya, "Bagaimana menurutmu cerita tentang hari ini?". Dari sanalah pendengar dan penonton akan mulai memikirkan kesimpulan dari cerita yang mereka dengar.

Sebelum menutup acara, biasana Jang Hang Jun akan memberikan amanat dari cerita yang ia ceritakan, lewat kalimat penutup yang disampaikannya.

Storytelling memang ampuh untuk menceritakan kembali suatu peristiwa kepada orang lain. Konsep itulah yang coba diadaptasi oleh pihak produksi Kkokkomu, agar pengemasan cerita sejarah modern Korea Selatan bisa dinikmati oleh beragam kalangan.

Antusiasme  masyarakat Korea Selatan dengan acara ini pun membuat Kkokkomu akhirnya menjadi program televisi reguler kanal SBS. Episode terbarunya juga akan mulai tayang kembali pada bulan Oktober mendatang.

Baca Juga: 6 Alasan Kamu Harus Nonton Variety Show Sea of Hope, Menenangkan Abis

Ines Melia Photo Verified Writer Ines Melia

Dengan menulis saya 'bersuara'. Dengan menulis saya merasa bebas.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya