5 Karakter Attack on Titan dengan Pengembangan Karakter Terbaik
Floch Forster (dok. MAPPA/Attack on Titan: Final Season)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Attack on Titan merupakan serial anime dengan cerita rumit dan karakter berjumlah banyak. Uniknya, meskipun karakter dalam anime adaptasi manga ini banyak, kisah setiap karakter diceritakan dengan baik dan cukup detail. Kepribadian para karakter juga kerap berkembang seiring berjalan cerita.
Di antara banyaknya karakter, penulis begitu tertarik pada beberapa karakter yang dapat dibilang memiliki pengembangan karakter atau character development terbaik dalam serial ini. Berikut lima karakter Attack on Titan dengan pengembangan karakter terbaik.
1. Gabi Braun
Gabi Braun (dok. MAPPA/Attack on Titan: Final Season)Pada awal kemunculannya, banyak penggemar Attack on Titan membenci Gabi karena ia membunuh Sasha yang selama ini telah menemani penggemar sejak musim pertama. Meskipun masih satu bangsa, Gabi dan para bangsa Eldia di Negara Marley punya kepercayaan bahwa para penghuni Pulau Paradis adalah iblis yang jahat. Oleh karena itu, Gabi sama sekali tidak menyesali perbuatan keji yang ia lakukan.
Namun, setelah datang ke Pulau Paradis, Gabi sadar bahwa semua orang di dunia ini pasti memiliki dosa. Gabi juga mulai menyadari bahwa dirinya dan bangsa Marley yang selama ini ia banggakan adalah sosok keji yang telah banyak merenggut warga Paradis.
Meski pada awalnya menyebalkan dan keji, perlahan Gabi berubah menjadi sosok yang memahami penderitaan para penghuni Paradis. Ia juga tak malu memohon pertolongan dan meminta maaf pada para Pasukan Pengintai dengan tulus. Walau terbilang masih usia remaja, Gabi mampu bersikap lebih bijaksana dibandingkan orang dewasa.
2. Jean Kirstein
Jean Kirstein (dok. MAPPA/Attack on Titan: Final Season)Pada awalnya, Jean diperkenalkan sebagai karakter emosional dan keras kepala. Selain mudah sekali marah, Jean juga sering kali menyulut amarah teman-temannya, terutama Eren.
Seiring berjalannya cerita, pengembangan karakter Jean semakin terlihat. Jean dewasa menjadi lebih rasional dan penyabar. Ia juga menjadi orang yang lebih memilih diam ketimbang mengeluarkan perkataan tak penting.
Baca Juga: Penjelasan Ending Attack on Titan, Tidak Ada Lagi Titan?
3. Reiner Braun
Reiner Braun (dok. MAPPA/Attack on Titan: Final Season)Editor’s picks
Tak jauh berbeda dari Gabi, pengembangan karakter Reiner Braun juga ditulis dengan amat baik. Meski Reiner sempat mengecewakan banyak penggemar dengan kebenaran mengenai dirinya yang telah menghancurkan Tembok Maria, kini, Reiner sudah cukup mampu membuka kembali hati para penggemar terhadap dirinya.
Walau lahir dan dibesarkan oleh keluarga pembenci bangsa Eldia di Pulau Paradis, Reiner tetap menyayangi semua teman-temannya yang berada dalam Pasukan Pengintai. Selama hidup sebagai Pasukan Pengintai, tanpa sadar, Reiner telah menghilangkan anggapan tentang iblis Pulau Paradis yang selama ini ia percayai.
Rasa penyesalan yang tak terbendung membuat Reiner sering kali merasa tak pantas hidup ataupun dimaafkan oleh para penghuni Pulau Paradis. Hal itu jugalah yang membuat banyak penggemar kehilangan alasan untuk membenci karakter satu ini.
4. Mikasa Ackerman
Mikasa Ackerman (dok. MAPPA/Attack on Titan: Final Season)Pengembangan karakter Mikasa Ackerman jarang jadi pusat pembicaraan penggemar. Padahal, sejak awal kemunculannya, perempuan tangguh satu ini punya kisah yang well-written.
Sejak kecil, Mikasa sudah menjadi anak yang dapat diandalkan. Eren juga sering mendapatkan bantuan dari saudara tak sedarahnya ini. Sayangnya, sejak kecil hingga usia remaja, Mikasa hanya memedulikan Eren yang ia anggap sebagai pahlawan dalam hidupnya.
Seiring berjalannya cerita, Mikasa mulai menjadi orang yang lebih peduli pada banyak orang di sekitarnya. Mikasa juga mulai bergerak atas kehendaknya sendiri. Bahkan, ia yang biasanya selalu berada di sisi Eren kini tak mendukung tindakan genosida yang hendak orang tersayangnya lakukan.
5. Floch Forster
Floch Forster (dok. MAPPA/Attack on Titan: Final Season)Berangkat dari karakter sampingan biasa, kini, Floch Forster menjadi karakter yang begitu penting dalam Attack on Titan. Keterlibatannya pada pertarungan melawan Beast Titan membuat Floch menjadi orang yang semakin berani.
Setelah mengetahui banyak hal tentang dunia luar dan bagaimana pertikaian antar manusia dan Titan, Floch semakin membenci bangsa Marley yang telah merusak hidup milik dirinya sendiri maupun orang sekitarnya. Floch juga kini jadi sosok yang banyak orang percaya untuk mendukung aksi guncangan tanah yang akan menghancurkan bangsa Marley dan dunia yang telah berbuat jahat pada penduduk Pulau Paradis.
Ditulis dengan sangat baik, lima karakter di atas punya pengembangan karakter yang sangat baik, ya. Bagaimana menurutmu? Jika ingin menambahkan, kamu bisa tuliskan karakter dengan pengembangan cerita terbaik versimu beserta alasannya di kolom komentar!
Baca Juga: Attack on Titan: 5 Kenyataan Pahit dalam Menjadi Seorang Titan Shifter
Jihan Khoerunnisa
Boleh jadi satu langkah yang kamu ambil hari ini, dapat mengubah dunia di hari esok✨
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
