10 Perjalanan Karier Bens Leo, Gagal AKABRI hingga Pengamat Musik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabar duka datang dari industri hiburan Indonesia. Benediktus Hadi Utomo atau yang akrab dipanggil Bens Leo meninggal dunia hari ini, Senin (29/11/2021).
Bens Leo dikenal sebagai pengamat musik populer. Sebelum itu, ia pernah melalui berbagai perjalanan karier yang gak cuma berkaitan dengan musik. Simak perjalanan kariernya, yuk.
1. Bens Leo lahir pada 8 Agustus 1952. Ia meninggal dunia di usia 69 tahun
2. Sebelum populer sebagai pengamat musik, pernah gagal masuk seleksi pendidikan AKABRI dan telat mendaftar pendidikan Penerbang
3. Lonjakan kariernya berkat mewawancarai personel Koes Plus, Tonny Koeswoyo
4. Dengan peralatan seadanya, hasil wawancara tersebut dijadikan artikel dan dimuat di headline koran berjudul 'Sejarah Koes Plus Bersaudara'
5. Setelah itu, Bens Leo sempat menjadi penulis di bagian Seni Budaya surat kabar yang melambungkan kariernya
Editor’s picks
6. Tonny Koeswoyo turut membantu karier Bens Leo sebagai penulis, dengan cara memberikan referensi narasumber
7. Pada 1976, Bens Leo menjadi satu-satunya wartawan musik Indonesia yang meliput World Popular Song Festival di Tokyo, Jepang
8. Ia juga tergabung dalam tim awal sosialisasi Anugerah Musik Indonesia (AMI)
9. Selain sebagai jurnalis dan pengamat musik, Bens Leo cukup dikenal sebagai produser dan pencari bakat
10. Bens Leo adalah salah satu tokoh yang menentang keras pembajakan di dunia musik. Ia sering menggaungkan kampanye anti pembajakan
Dengan kepergian Bens Leo, tentu lah dunia musik Tanah Air kehilangan sosok yang menjadi panutan. Segala kebaikan dan jasanya pasti akan selalu terkenang di benak keluarga, kerabat, dan semua orang yang mendukungnya.
Baca Juga: [EKSKLUSIF] Cast Write Me A Love Song Nyanyi dan Main Musik Live