10 Lagu Terbaik Alesana, Post-Hardcore Band yang Populer di Awal 2000

Langsung pengin headbang rasanya!

Penyuka band beraliran post-hardcore pasti mengenal band satu ini. Yep, siapa, sih, yang gak kenal Alesana? Band ini terbentuk pada Oktober 2004 di Raleigh, North Carolina dan didirikan oleh Shawn Milke, Patrick Thompson, Steven Tomany, Daniel Magnuson, serta Aaron Krahling.

Setelah meluncurkan EP dengan titel Try This With Your Eyes Closed di 2005, Alesana seketika jadi populer di mana-mana. Namanya tidak hanya populer di Amerika Serikat, negeri asal mereka, tetapi juga di seluruh dunia, termasuk di Indonesia!

Sudah 15 tahun berdiri, sudah banyak lagu dan album yang diciptakan oleh Alesana. Tentunya, masing-masing dari kita punya lagu favorit. Berikut ini adalah sepuluh lagu terbaik Alesana. Adakah lagu kesukaanmu di daftar ini?

1. "The Thespian"

https://www.youtube.com/embed/8DOFsV0lxtQ

Siapa yang bisa melupakan gadis berkulit pucat yang mengucapkan kalimat "The emptiness is watching you" di bagian awal video klip? Dark, creepy, but trully a masterpiece! We still remember each part of this music video, right?

"The Thespian" adalah single kedua yang dikeluarkan oleh Alesana. Lagu ini ada dalam album The Emptiness yang dirilis pada 26 Januari 2010 silam. Lagu ini diciptakan oleh Shawn Milke, vokalis Alesana bersama Dennis Lee, kovokalis yang berperan mengisi bagian scream di sepanjang lagu.

2. "To Be Scared By An Owl"

https://www.youtube.com/embed/TOEUw0FAiz0

Mengentak, tanpa basa-basi, dan berenergi. Itulah gambaran singkat mengenai lagu "To Be Scared by an Owl. Riff gitar yang menarik dan lirik yang kuat membuat lagu ini menjadi favorit banyak orang. Tak sedikit yang suka melantunkan lagu ini, terutama pada bagian "I'm scared to death and have myself to blame. How did we end up fighting anyway?"

Sama seperti "The Thespian", "To Be Scared by an Owl" juga berada dalam tracklist di album The Emptiness. Lagu ini adalah single pertama dari album yang berdurasi 49 menit 59 detik ini. Coba dengarkan, siapa tahu kamu suka!

3. "Annabel"

https://www.youtube.com/embed/vBzyfR4W1Zo

Dari detik pertama lagu berkumandang, kita pun langsung tahu kalau "Annabel" adalah lagu yang cukup emosional. Siapa yang hatinya tidak tersayat-sayat saat lirik "The one you love is the one who's killing you" atau "I handed you a knife and my heart. And now the dream is over" berbunyi?

"Annabel" adalah lagu yang memiliki durasi cukup panjang, yakni 7 menit 19 detik. Konon, lagu ini terinspirasi dari puisi terakhir Edgar Allan Poe yang berjudul "Annabel Lee". Sama seperti dua lagu sebelumnya, "Annabel" ada dalam album The Emptiness.

4. "Circle VII: Sins of the Lion"

https://www.youtube.com/embed/v64V_NoxOTM

Lagu ini diawali dengan intro piano yang menenangkanTak lama, entakan drum pun terdengar dan disusul dengan distorsi gitar yang khas. Bagian favorit yang membuat kita ingin menyanyi bersama adalah "I can't stop the bleeding. Tell me that you want me if you need me. Tell me that you love me if you want me". Pecah!

"Circle VII: Sins of the Lion" adalah lagu yang ada di album A Place Where the Sun is Silent. Album ini adalah album studio keempat dan dirilis pada 18 Oktober 2011 lalu. Lagu ini cukup singkat, hanya berdurasi 4 menit 31 detik, namun sangat berkesan!

5. "Apology"

https://www.youtube.com/embed/gTxmCv4vH3M

Kalau kamu mendengarkan Alesana mulai dari album EP Try This with Your Eyes Closed, kamu pasti mengetahui lagu ini. "Apology", sesuai namanya, berisi tentang penyesalan dan permintaan maaf. Lagu ini adalah perpaduan yang sempurna di mana kesedihan dikemas dalam aransemen post-hardcore yang menakjubkan.

"Apology" bertengger dalam album EP Try This With Your Eyes Closed yang diluncurkan pada 24 Juni 2005. EP ini hanya berisi tujuh lagu dengan total durasi 26 menit 33 detik. "Apology" adalah lagu dengan durasi terpanjang kedua setelah "And They Call This Tragedy".

Baca Juga: Sedih, 5 Grup Band Ini Ditinggal Personel karena Meninggal Dunia

6. "Comedy of Errors"

https://www.youtube.com/embed/9ddaam7ZKvU

Semakin lama, Alesana semakin berani dalam membuat komposisi dan aransemen lagu. Hal ini tertuang lewat lagu "Comedy of Errors" yang ada dalam album Confessions. Bukan hanya itu, lirik lagu yang ditulis oleh Shawn Milke, Dennis Lee, dan Patrick Thompson ini pun tak kalah brilian. Bisa membuat kita bernyanyi bersama sepanjang lagu!

"Comedy of Errors" memiliki durasi 6 menit 11 detik. Album Confession yang dirilis pada 21 April 2015 ini memiliki total sebelas lagu. Alesana kembali merilis The Annabel Trilogy pada 31 Agustus 2016 dengan tracklist yang sama dengan Confession, namun disertai tambahan 2 lagu, yakni Fatima Rusalka dan Ciao Bella.

7. "Early Mourning"

https://www.youtube.com/embed/9LLEVTfeKl8

Lagu ini cukup berbeda dari lagu-lagu Alesana yang lain. "Early Mourning" tampil penuh dengan piano, tanpa instrumen lain seperti gitar, bas dan drum. Clean vocal dari Shawn Milke membuat lagu ini menjadi semakin emosional, terlebih saat kita memejamkan mata. Lagu ini diakhiri dengan scream vocal yang terdengar menyayat hati.

Kamu bisa menemukan "Early Mourning" pada album EP Try This with Your Eyes Closed yang dirilis pada 24 Juni 2005 lalu. Durasinya tak terlalu panjang, hanya 3 menit 46 detik dan menjadikannya lagu terpanjang keempat di album EP ini.

8. "The Murderer"

https://www.youtube.com/embed/kqS5CX5Rp3k

Mendengar intronya saja sudah membuat kita gatal untuk headbang. Dari judulnya, kita tahu bahwa lagu ini menceritakan tentang seorang pembunuh. Lirik lagunya pun cukup provokatif, terutama pada bagian "The knife slides down to the tip of my tongue. I'm finding pleasure in watching you writhe". Sadis abis!

"The Murderer" bisa ditemukan di album The Emptiness yang diluncurkan pada 26 Januari 2010 silam. Lagu ini berdurasi 4 menit 33 detik dan menjadikannya sebagai lagu terpanjang kelima di album The Emptiness. 

9. "The Last Three Letters"

https://www.youtube.com/embed/Wr9C96V70Tk

Lagu ini menjadi lagu yang menarik dan mudah dihafal. Tanpa sadar, kita akan bernyanyi mengikuti suara Shawn Milke di lagu "The Last Three Letters" ini. Aransemen musiknya pas dan bagian clean vocal dan scream vocal saling bergantian mengisi. Terlebih, aransemen gitar dan drumnya yang membuat kita tak tahan untuk headbang. 

"The Last Three Letters" adalah lagu yang ada di album On Frail Wings of Vanity and Wax. Album ini diluncurkan pada 6 Juni 2006 saat Alesana masih bergabung dengan label Tragic Hero Records. Lalu, album ini dirilis ulang pada 20 Maret 2007 saat Alesana hengkang dan pindah ke label Fearless Records.

10. "A Gilded Masquerade"

https://www.youtube.com/embed/30c9rlyiBKs

A brilliant one! Lagu berdurasi 4 menit 34 detik ini memiliki intro yang khas, yakni clean vocal Shawn Milke dengan iringan gitar akustik dan iringan penyanyi latar yang membuat lagu kian terasa magis. Setelah empat baris lirik, tiba-tiba berubah 360 derajat dengan aransemen post-hardcore khas Alesana.

"A Gilded Masquerade" adalah salah satu lagu dalam album A Place Where The Sun Is Silent. Album ini dirilis pada 18 Oktober 2011 dengan label baru, yakni Epitaph Records. Durasi album cukup panjang, yakni 62 menit 2 detik dengan total 16 lagu.

Nah, itulah 10 lagu terbaik dari Alesana, post-hardcore band asal Raleigh, North Carolina. Apakah ada lagu favoritmu dalam daftar di atas? Atau justru tidak ada? Sampaikan di kolom komentar, ya!

Baca Juga: Bikin Gagal Move On, Inilah 5 Lagu Galau dari Grup Band The Script

Nena Zakiah Photo Verified Writer Nena Zakiah

Online media writer (main job) Photographer & culinary content creator (side job) IG: @nenazakiah @foodgraphy_indonesia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya