Ungkapan Rindu Jungkook BTS, Ini Arti Lirik Lagu Still With You
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Para penggemar boyband BTS atau yang biasa disebut Army tak akan membantah kalau Jungkook disebut sebagai salah satu member yang suara indahnya membuat candu. Ketagihan dengan suara seksi Jungkook yang membawakan lagu Never Not milik Lauv beberapa waktu lalu, maknae ini membayar rasa rindu Army melalui persembahan spesial perayaan menuju ulang tahun BTS, Festa 2020. Dalam momen ini, Jungkook merilis lagu solo perdananya melalui Soundcloud yang berjudul Still With You. Yuk kita simak fakta menarik dan liriknya.
1. Mencapai 1 juta stream dalam waktu kurang dari 30 menit!
Popularitas Jungkook dan kesetiaan para Army seluruh dunia terbukti dari antusiasme mereka akan lagu solo Jungkook yang satu ini. Bagaimana tidak? Hanya dalam waktu 28 menit, Still With You menembus angka pemutaran hingga 1 juta! Pencapaian ini tentunya mengalahkan lagu Tonight milik Jin dan Scenery milik V.
2. Berbeda dengan track solo Jungkook yang sebelumnya
Kualitas vokal Jungkook sebelumnya telah ia buktikan melalui lagu Euphoria dan My Time di album Map of the Soul: 7. Lagu hasil kerjasama Jungkook dan Pdogg ini terkesan manis dengan perpaduan petikan gitar dan dentingan piano yang mengiringi suara lembut Jungkook. Sekilas, mengingatkan kita pada beberapa soundtrack KDrama pada scene dimana sang pemeran utama tengah patah hati. Still with You menjadi warna baru dalam musik Jungkook.
3. Begini liriknya yang bikin galau
nal seuchineun geudaeui yeoteun geu moksori
nae ireumeul han beonman deo bulleojuseyo
eoreobeorin noeul arae meomchwo seoissjiman
geudae hyanghae han georeumssik georeogallaeyo
Still With You
eoduun bang jomyeong hana eopsi
iksukhaejimyeon an doeneunde
geuge tto iksukhae
najimagi deullineun
i eeokeon sori
igeorado eopseumyeon
na jeongmal muneojil geot gata
hamkke usgo hamkke ulgo
i dansunhan gamjeongdeuri
naegen jeonbuyeossna bwa
eonjejjeumilkka
dasi geudael majuhandamyeon
nuneul bogo malhallaeyo
bogo sipeosseoyo
hwangholhaessdeon gieok soge
na hollo chumeul chwodo biga naerijanha
i angaega geothil ttaejjeum
jeojeun ballo dallyeogal ge
geuttae nal anajwo
jeo dari oerowo boyeoseo
bamhaneure hwanhage ulgo issneun geot gataseo
eonjenga achimi oneun geol almyeonseodo
byeolcheoreom neoui haneure meomulgo sipeosseo
harureul geu sunganeul
ireohge doel geol arassdamyeon
deo damadwosseul tende
eonjejjeumilkka
dasi geudael majuhandamyeon
nuneul bogo malhallaeyo
bogo sipeosseoyo
hwangholhaessdeon gieok soge
na hollo chumeul chwodo biga naerijanha
i angaega geothil ttaejjeum
jeojeun ballo dallyeogal ge
geuttae nal jabajwo
Editor’s picks
nal baraboneun huimihan miso dwipyeone
areumdaun borasbicceul geuryeobollaeyo
seoro balgeoreumi an majeul sudo issjiman
geudaewa hamkke i gireul geotgo sipeoyo
Still With You
4. Saat tahu terjemahannya, langsung bikin semakin ambyar
Suara lemahmu yang menyerangku
Ku mohon panggil namaku sekali lagi
Aku berdiri diam di bawah matahari terbenam yang beku
Aku ingin berjalan menghampirimu
Masih denganmu
Di ruangan gelap tanpa cahaya
Seharusnya aku tidak terbiasa
Tapi itu terbiasa lagi
Suara rendah pendingin udara terdengar
Jika aku tak memilikinya
Aku rasa aku akan benar-benar berantakan
Kita tertawa dan menangis bersama
Perasaan sederhana ini
Sepertinya mereka adalah segalanya bagiku
Kapan itu akan terjadi?
Saat aku berhadapan lagi denganmu
Aku ingin menatap matamu dan mengatakan
Aku merindukanmu
Di dalam memori bahagia
Hujan turun, bahkan ketika aku menari sendiri
Saat kabut ini hilang
Dengan kaki yang basah, aku akan berlari menghampirimu
Lalu, peluk aku
Karena bulan itu tampak kesepian
Karena aku merasa seperti menangis dengan cerah di langit malam
Bahkan ketika aku tahu pagi hari akan datang suatu hari nanti
Aku ingin tetap di langitmu seperti bintang
Suatu hari, saat itu
Jika ku tahu ini akan terjadi
Aku akan lebih banyak menyerapnya
Kapan itu akan terjadi?
Saat aku berhadapan lagi denganmu
Aku ingin menatap matamu dan mengatakan
Aku merindukanmu
Di dalam memori bahagia
Hujan turun, bahkan ketika aku menari sendiri
Saat kabut ini hilang
Dengan kaki yang basah, aku akan berlari menghampirimu
Lalu, peluk aku
Di belakang senyum tipis ketika kau melihatku
Aku ingin melukis cahaya ungu
Langkah kaki kita mungkin tidak bersamaan
Tapi aku ingin berjalan di jalan ini bersamamu
Masih denganmu