5 Film Mengangkat Isu yang Sering Terjadi di Kalangan Remaja Perempuan

Dari kekerasan seksual hingga banyak memandang fisik

Masa remaja bagi setiap perempuan, seharusnya menjadi masa-masa yang menyenangkan dan penuh kegiatan yang bermanfaat. Namun akhir-akhir ini, beberapa remaja perempuan malahan sering sekali dibuat pusing, dengan beberapa hal. Dimulai dari standar kecantikan yang belum sesuai dengan pendapat banyak orang, hingga rasa penasaran dengan hal-hal yang berbau seksual, yang berakhir sebuah penyesalan.

Tanpa kita sadari, permasalahan-permasalah ini sering sekali membuat mental remaja perempuan menjadi terganggu dan tentunya mengganggu proses pendewasaan. Bagi kalian yang sedang mengalami kondisi tersebut, mungkin bisa menonton beberapa film dari sineas Indonesia, yang megangkat isu-isu hangat tentang remaja perempuan Indonesia.

1. Film Like & Share (2022)

5 Film Mengangkat Isu yang Sering Terjadi di Kalangan Remaja PerempuanFilm Like and Share (dok. Starvision Plus / Like and Share)

Tayang pada tanggal 8 Desember 2022, film Like & Share mengangkat isu tentang kekerasan seksual dan masalah-masalah lainnya, yang sering dialami oleh banyak remaja di Indonesia. Sarah (Arawinda Kirana) dan Lisa (Aurora Ribero) adalah dua orang sahabat yang sering sekali membuat konten eat ASMR, yang diupload di YouTube mereka.

Persahabatan yang telah mereka jalin cukup lama ternyata hancur berantakan, karena munculnya seorang laki-laki di hidup Sarah. Laki-laki ini merupakan orang yang nantinya akan merusak masa depan Sarah dengan cukup kejam. Seperti merenggut keperawanan Sarah, hingga mengkoleksi foto-foto pribadi Sarah. Selain itu, pacar Sarah juga sering sekali bertindak sesuka hati, hanya dengan alasan cinta.

Meskipun kita cinta kepada pasangan, jelas melakukan hubungan suami istri di luar pernikahan adalah sebuah kesalahan. Selain itu, film ini juga mengangkat isu tentang hubungan antara anak dengan keluarganya. Seperti kurangnya dukungan dari orang tua tentang impian, hingga keluarga yang tidak pernah mendengarkan isi hati dari anaknya.

2. Film Gendut Siapa Takut?! (2022)

5 Film Mengangkat Isu yang Sering Terjadi di Kalangan Remaja Perempuanfilm Gendut Siapa Takut?! (dok. Spectrum Film / Gendut Siapa Takut?!)

Telah tayang pada tanggal 22 September 2022, film Gendut Siapa Takut?!, menjadi film selanjutnya yang wajib ditonton oleh setiap remaja perempuan. Di usianya yang telah menginjak 30 tahun, Moza (Marshanda) dituntut oleh orang tuanya untuk segera menikah dan menemukan pasangan. Namun fisik moza yang terbilang gendut, membuatnya menjadi kurang percaya diri, bahkan sering sekali dibuat patah hati dengan kata-kata para pria.

Hingga di suatu titik, Moza menjadi sangat sulit untuk membedakan cinta dari pria yang tulus dengan cinta dari pria yang hanya sebatas modus. Misalnya, Moza sendiri terjebak antara cinta dari sahabat di waktu kecilnya yang kembali hadir atau cinta dari seorang pria yang cukup perhatian dan baik kepadanya.

Bagi kalian yang memiliki bentuk badan gendut, jangan pernah merasa insecure guys. Karena sejatinya, cantik itu tidak bisa ditentukan berdasarkan bentuk badan. Namun jika memang sudah terlalu berlebih, lebih baik kamu segera melakukan diet yang sehat. Perlu diingat, diet ini dilakukan hanya untuk sebuah kesehatan, bukan karena merasa insecure atau merasa berbeda dari standar orang-orang.

3. Film Yuni (2021)

5 Film Mengangkat Isu yang Sering Terjadi di Kalangan Remaja Perempuanfilm Yuni (dok. Fourcolours Films / Yuni)

Sebelum memerankan karakter Sarah di Like & Share, Arawinda Kirana juga telah lebih dahulu membintangi Yuni. Sebuah film yang telah berhasil mendapatkan banyak penghargaan nasional dan Internasional, karena memiliki alur cerita yang menarik dan tentunya sarat dengan makna berharga. Film Yuni (2021), mengangkat tema tentang masa depan yang sering dipertanyakan oleh banyak perempuan Indonesia.

Yuni (Arawinda Kirana) adalah seorang remaja cantik yang sedang duduk di bangku SMA. Meskipun usianya masih terbilang sangat remaja, Yuni telah mendapatkan banyak permasalahhan dalam hidupnya. Seperti dituntut oleh masyarakat sekitar untuk segera menikah, hingga adanya mitos tentang tuduhan akan menjadi perawan tua.

Yuni dipaksa untuk segera menikah, karena masayarakat sekitar masih berpikir bahwa perempuan tempatnya hanya di dapur. Katanya sekolah hanya akan membuang-buang waktu saja bagi perempuan, karena akhirnya hanya menjadi ibu rumah tangga. Bagi kalian yang sedang berada di posisi ini, tunjukan saja bahwa stigma tersebut tidaklah benar.

Baca Juga: 10 Film yang Pernah Raih Piala Film Terbaik di Festival Film Indonesia

4. Film Penyalin Cahaya (2021)

5 Film Mengangkat Isu yang Sering Terjadi di Kalangan Remaja Perempuanfilm Penyalin Cahaya (dok. Rekata Studio / Penyalin Cahaya)

Selanjutnya ada film Penyalin Cahaya, yang rilis perdana secara internasional pada 8 Oktober 2021. Film yang juga mendapatkan banyak penghargaan dan apresiasi secara nasional bahkan internasional ini, berkisah tentang sosok perempuan remaja yang sangat pintar dan cerdas, terpaksa harus mengalami kejadian yang membuat masa depannya hancur berantakan, dalam waktu satu malam.

Suryani (Shenina Syawalita Cinnamon) mencari sebuah keadilan, setelah dirinya menjadi korban kekerasan seksual, setelah dijebak oleh orang-orang yang tidak dia ketahui sama sekali. Video-video yang terbilang tidak sopan, tersebar di media sosial dan tentunya membuat banyak orang berpikir yang tidak-tidak terhadapnya.

Di sini posisi Suryani menjadi seorang korban, namun dirinya tetap disalahkan oleh banyak orang. Tentu ini menjadi hal yang sangat miris, jika kita pikirkan bersama-sama. Korban yang seharunya mendapatkan sebuah perlindungan dan bantuan, justru malah diberikan komentar yang kurang baik. Jika hal ini terus berlanjut, sepertinya akan susah sekali untuk membuka suara dan menyatakan kebenaran kepada banyak orang.

5. Film Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan (2019)

5 Film Mengangkat Isu yang Sering Terjadi di Kalangan Remaja Perempuanfilm Imperfect (dok. Starvision Plus / Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan)

Isu kecantikan atau fisik, ternyata tidak hanya membuat seorang perempuan susah mendapatkan pasangan saja. Tetapi dalam hal pekerjaan pun, sering sekali lebih mengutakan fisik daripada kinerja atau skill yang dimiliki oleh seseorang. Hal ini, sangat terlihat jelas di film Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan (2019), yang bintangi oleh Jessica Mila, Clara Bernadeth, hingga Reza Rahardian.

Rara (Jessica Mila) adalah seorang perempuan dengan fisik yang terbilang gendut dan tidak mempunyai warna kulit putih. Selain dipandang rendah oleh orang-orang di keluarganya, Rara juga mendapatkan perlakukan tidak adil di tempat kerjanya. Dimana Rara sendiri susah untuk berkembang, karena orang-orang lebih mengutamakan fisik.

Sekali lagi, cantik tidak harus selalu mempunyai kulit yang putih. Cantik juga tidak harus mempunyai bentuk tubuh yang langsing. Apalagi skill dalam bekerja, tidak bisa kita tentukan berdarakan fisik dari seseorang. Tetaplah percaya diri dan tunjukan value diri kamu kepada orang lain, melalui skill dan pengalaman yang banyak.

Akhir kata, jangan melakukan hal negatif yang mampu merugikan orang lain dan percayalah dengan kemampuan serta mimpi masing-masing. Semangat berkembang dan semangat untuk berproses menjadi pribadi yang lebih bermanfaat.

Baca Juga: 12 Film Indonesia yang Tembus Box Office 2022, Terbaru Film Qodrat!

Sandi Nugraha Photo Verified Writer Sandi Nugraha

Bismillahirrahmanirrahim

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya