Mengenal Jim Hutton, Kekasih Freddie Mercury di Film Bohemian Rhapsody
imgur.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bohemian Rhapsody cukup menjelaskan beberapa detil kehidupan personal Freddie Mercury, lead singer dan sosok utama di balik keberhasilan band Queen. Mercury dikenal dengan suara khas opera miliknya dan gaya flamboyan saat di atas panggung, namun di luar itu ia dikenal sebagai sosok yang sangat pendiam dan memiliki karakter yang berkharisma, sisi lain yang jarang diketahui banyak orang.
Salah satu orang yang mengenal kepribadian Mercury dengan baik adalah Jim Hutton, pasangan terakhirnya
freddie-mercurious.tumblr.comDi film, Jim Hutton diperankan oleh aktor berkebangsaan Irlandia, Aaron McCusker. Dalam film, mereka berdua bertemu di sebuah pesta yang diadakan oleh Mercury di mana Hutton adalah salah satu pelayan pestanya. Tapi apa yang sebenarnya terjadi dengan Jim Hutton dan Mercury di dunia nyata?
Sayangnya, Hutton tak lagi bersama kita. Seperti Mercury, ia juga mengidap HIV. Namun ini bukan penyebab kematiannya
freddie-mercurious.tumblr.comJika Mercury meninggal pada 1991 karena HIV/AIDS yang selama beberapa tahun menyeranganya, Hutton meninggal karena mengidap kanker paru-paru. Hutton meninggal di usia 60 tahun pada 1 Januari 2010.
Aslinya, Hutton adalah seorang penata rambut yang kemudian bertemu Mercury di sebuah klub gay bernama Heaven di London pada 1985
boredpanda.comMercury mendekati Hutton dan menawarinya minuman, namun Hutton saat itu sedang menjalin hubungan dengan orang lain sehingga ia harus menolak tawaran Mercury. Selang 18 bulan kemudian mereka bertemu kembali di sebuah klub, dan kali ini mereka berdua merasakan ada getaran asmara di antara mereka dan pada akhirnya resmi menjalin hubungan hingga akhir hayat Mercury di usia 45 tahun.
Baca Juga: Apa Rami Malek Benar-benar Menyanyi di Film Bohemian Rhapsody?
Editor’s picks
Keduanya tinggal bersama selama beberapa tahun, tak lama setelah mereka mulai menjalin asmara
prensalibre.comMeski pun mereka tak pernah menikah (pernikahan sesama jenis masih ilegal saat itu), namun mereka bersikap seolah mereka adalah pasangan yang menikah; masing-masing mengenakan sebuah cincin di jari untuk menunjukkan seberapa besar komitmen mereka terhadap satu sama lain dan memanggil satu sama lain dengan sebutan suami.
Sama seperti pasangan yang menikah, mereka saling mendukung satu sama lain melalui masa-masa sulit
boredpanda.comSetelah Mercury didiagnosa AIDS pada 1987, Hutton sering diberi pengertian oleh Mercury bahwa sebenarnya tidak apa-apa jika Hutton ingin pergi. Namun Hutton menunjukkan kesetiaannya dengan tetap ada di sisi Mercury hingga akhir hayatnya pada 1991. Tiga tahun setelah kematian Mercury, Hutton menerbitkan buku yang menceritakan tentang waktunya bersama Mercury berjudul Mercury and Me.
Menurut buku tersebut, Hutton bekerja sebagai tukang kebun di rumah Mercury
Tak seperti mantan pacar Mercury sebelumnya, ia tak terlalu menyukai gaya hidup rock and roll dan lebih ingin memiliki kehidupan yang normal dengan kekasihnya yang seorang rockstar. Buku itu juga menjadi salah satu terapinya dalam menghadapi kematian kekasihnya.
Jim Hutton adalah salah satu tokoh terpenting dalam hidup Mercury, dan sama seperti sang penyanyi, Hutton sudah tak lagi bersama kita saat ini. Tapi terima kasih untuk Bohemian Rhapsody, hubungan keduanya mendapat sorotan lagi di layar kaca, sebagai pengingat bahwa cinta kadang tak mengenal logika.
Baca Juga: Review Bohemian Rhapsody: Kisah Queen yang Serba Tanggung
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
