5 Film Melankolis yang Membuatmu Nyaman Menikmati Kesendirian

Kesendirian tidak selalu berarti buruk, kok!

Kesendirian sering diartikan sebagai sesuatu yang negatif, seolah-olah tidak memiliki teman untuk sesaat berarti akhir dari hidup kita. Padahal, kesendirian bisa digunakan untuk merenungi kehidupan kita.

Agar lebih khusyuk dalam menikmati kesendirian, kita bisa sambil menyaksikan film-film yang mendukung suasana. Tentunya, film-film yang cocok menemani kesendirian adalah yang beralur lambat sehingga menimbulkan kesan syahdu.

Berikut 5 film terbaik untuk membantu menikmati kesendirian:

1. Drive

https://www.youtube.com/embed/KBiOF3y1W0Y

Dalam Drive, pemeran utama yang diperankan Ryan Gosling tidak memiliki nama khusus. Ia hanya disebut sebagai driver, yang bekerja sebagai stuntman film. Hidupnya mulai rumit kala ia jatuh cinta dengan seorang ibu muda yang ternyata masih memiliki suami yang bermasalah dengan kelompok kriminal kelas kakap.

Tidak ada musik pengiring yang terlalu keras dalam film Drive. Semuanya mengalun lembut seperti ceritanya yang diam-diam namun mematikan. Ryan Gosling bahkan meminta sutradara untuk mengurangi dialog yang ada di naskah untuk menambah kesan misterius.

2. Her

https://www.youtube.com/embed/6QRvTv_tpw0

Kesendirian tidak pernah terdengar senyaring di film Her. Dalam film ini, manusia-manusia sudah jarang berkencan dan justru mulai menjalin hubungan dengan kecerdasan buatan.

Her merupakan gambaran masa depan ketika teknologi sudah mengambil hampir sepenuhnya fungsi manusia. Kala teknologi ini mengalami malfungsi, manusia pun harus menderita kesepian karena tidak lagi tahu cara berinteraksi dengan sesama.

3. Lost in Translation

https://www.youtube.com/embed/W6iVPCRflQM

Mid-life crisis itu beneran ada dan hal tersebut tergambar dengan jelas dalam karakter Bob Harris di film Lost in Translation. Rumah tangganya bermasalah dan Bob harus pergi ke Jepang untuk syuting sebuah produk minuman keras. Akibatnya, ia menjalani hari-hari di Jepang dengan kesepian karena kendala bahasa.

Bob lalu bertemu dengan sesama orang Amerika, Charlotte, yang juga tengah kesepian karena sang suami selalu sibuk dengan pekerjaannya. Keduanya lalu bersahabat dan menghabiskan waktu bersama. Lost in Translation adalah film tentang dua orang kesepian yang kemudian saling menemukan.

Baca Juga: 5 Film Melodrama Korea Awal Tahun 2000-an, Bikin Sedih!

4. The Rider

https://www.youtube.com/embed/AlrWRttLTkg

Seorang cowboy bernama Brady Blackburn baru saja mengalami kecelakaan rodeo. Kecelakaan tersebut menimbulkan trauma yang besar baginya.

Brady lalu sadar bahwa tenggelam dalam trauma tidaklah membuatnya bisa kembali ke keadaan seperti dahuku kala. Ia lalu memutuskan untuk mencoba mencari jati dirinya selama masa penyembuhan. Mengandalkan akting tunggal pemeran utama dan sinematografi yang efektif, The Rider adalah bukti nyata bahwa kadang oranh justru menemukan jati diri di tengah kesendirian.

5. Once

https://www.youtube.com/embed/K4uFFNl6FQ4

Seorang musisi sering menghabiskan waktunya dengan bernyanyi di jalanan Dublin. Suatu hari, nyanyiannya menarik perhatian seorang perempuan imigran. Keduanya lalu memutuskan untuk menulis lagu bersama-sama.

Kedua orang ini boleh sudah saling menemukan. Namun dari liriknya, tergambar jelas bahwa mereka sudah mendekam dalam kesendirian untuk waktu yang lama. Konklusi sedih dalam film ini menambah kesan dingin dalam karya sutradara John Carney ini.

Kita sering menghabiskan kesendirian dengan mendengarkan lagu. Saatnya mencoba cara baru dengan menonton film. Sudah siap menonton film-film ini?

Baca Juga: 5 Film ini Ajarkan Kita untuk Tidak Mudah Tertipu oleh Kebaikan 

Sri Mulyati Photo Verified Writer Sri Mulyati

Seorang penumpang yang biasa duduk di dekat jendela

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya