Review Film Hello Salma, Restu Orangtua Jadi Alasan Cinta Tak Bersatu

#ReviewFilm Jefri Nichol dan Amanda Rawles kembali lagi

Kamu yang suka nonton film drama, bisa mencoba mengisi akhir pekan atau waktu luang dengan nonton Dear Nathan Hello Salma yang tayang mulai 25 Oktober 2018. Berdurasi 101 menit, film yang disutradarai oleh Indra Gunawan ini diperankan oleh berbagai bintang muda Tanah Air antara lain Jefri Nichol, Amanda Rawles, Susan Sameh dan Devano Danendra. 

Buat kamu yang kangen dengan kisah Nathan dan Salma, bisa membaca reviewnya di bawah ini dulu sebelum akhirnya memilih untuk menonton. Tenang, gak akan ada spoiler, kok!

1. Nathan si tukang berantem di sekolah membuat Salma kesal

Review Film Hello Salma, Restu Orangtua Jadi Alasan Cinta Tak BersatuInstagram.com/dearnathanfc

Baru mulai, Nathan sudah bikin tegang karena sosoknya yang emosian dan cenderung menyelesaikan masalah dengan otot. Di kantin sekolah, dia bertengkar dengan teman yang menghina Salma di depannya. Mereka saling adu otot yang didukung oleh teman-teman di sana. Alhasil, wali murid dipanggil dan menempatkan Nathan dalam masalah. 

Tidak merasa bersalah, Nathan memutuskan untuk pindah sekolah daripada harus diskors oleh kepala sekolah. Hal ini sontak membuat Salma begitu kesal dan memutuskan hubungannya dengan Nathan.

2. Ego terlalu tinggi, sama-sama egois dan tak mau kalah

Review Film Hello Salma, Restu Orangtua Jadi Alasan Cinta Tak BersatuInstagram.com/dearnathanfc

Sudah berakhir, hubungan keduanya makin jauh ketika Nathan sudah beda sekolah dengan Salma. Sampailah mereka pada titik di mana harus mengurusi kehidupan masing-masing. Putus secara tak baik-baik, Nathan dan Salma menjalani hidup baru di sekolah dan fokus pada ujian akhir yang akan mereka hadapi sebentar lagi.

Baca Juga: Review Film Jaga Pocong, Semalaman Jaga Jenazah dan Pertaruhkan Nyawa

3. Amarah sudah padam, restu orangtua tak didapatkan

Review Film Hello Salma, Restu Orangtua Jadi Alasan Cinta Tak BersatuInstagram.com/dearnathanfc

Ketika mendapati tidak ada lagi rasa marah, Salma mulai merindukan Nathan ada di kesehariannya. Bukan hanya Salma, Nathan juga merasakan hal yang sama. Mereka saling merindukan dan memikirkan, tapi tak ada yang memulai duluan. Sampai akhirnya Nathan mencoba memulai lagi, namun malah terbentur restu ayah Salma yang baru pulang dari Kanada. Dengan murka, ayah Salma seakan sangat jijik dengan Nathan dan tak rela anaknya berhubungan dengan Nathan.

4. Datangnya pihak ketiga dan keempat

Review Film Hello Salma, Restu Orangtua Jadi Alasan Cinta Tak BersatuInstagram.com/dearnathanfc

Ayah Salma menjodohkan anak semata wayangnya dengan Ridho yang merupakan anak koleganya yang sangat pintar. Dengan alasan mengajari Salma, Ridho disuruh mengantar jemput dan main ke rumah Salma setiap hari. Datang juga Rebecca, teman sekolah Nathan yang baru dan menarik perhatian Nathan karena kasihan. Nathan dan Rebecca mulai dekat, Salma dan Ridho juga makin akrab.

5. Karena sudah putus, waktunya untuk berpaling

Review Film Hello Salma, Restu Orangtua Jadi Alasan Cinta Tak BersatuInstagram.com/dearnathanfc

Tidak bisa bersatu karena restu orangtua dan sudah ada pihak lain yang menemani, Nathan dan Salma yang sebenarnya masih mencintai mau tidak mau harus mulai move on dan menjalani hidup masing-masing lagi. Saksikan kisah mereka langsung di bioskop deh supaya kamu tahu bagaimana endingnya! 

Tak hanya sinematografi, skoring atau masalah teknis lainnya, yang paling penting dari film drama adalah pesan yang mau disampaikan berhasil atau tidak. Hello Salma cukup mentah untuk disimpulkan apa pesannya. Dari segi ide cerita yang menggunakan orangtua sebagai penghalang Nathan dan Salma bersatu, alasan yang diberikan kurang kuat dan terlalu dipaksakan.  

Dibanding kasian, penonton akan lebih bertanya-tanya apa kesalahan Nathan sebenarnya sampai membuat ayah Salma begitu murka yang berlebihan. Kamu yang menonton, silakan temukan sendiri kejanggalan pada bagian penting itu.  

Soal akting para pemain, Jefri Nichol memang juara kalau main film drama, sebaliknya, Amanda Rawles tak begitu bisa mengimbangi dan terlihat tidak natural saat marah atau menangis. Devano Danendra juga kaku dan belum bisa menguasai panggung dengan memuaskan. Sisanya, Surya Saputra yang memang sudah matang sebagai aktor senior bisa dipastikan memainkan perannya dengan kece.  

Soundtracknya menggunakan lagu original salah satu pemainnya, Devano Danendra yang berjudul Ini Aku. Cukup dramatis memang kalau dikomparasikan. Overall, lagu ini memang cocok dijadikan theme song Hello Salma.  

Ide cerita yang kurang matang membuat film ini kurang bisa dinikmati dan masih bikin ganjal. Sama halnya dengan alasan ayah Salma tak menyetujui, alasan dirinya berubah pikiran juga sama tidak kuatnya, sangat disayangkan. 

Dari semua kesimpulan tersebut, IDN Times memberikan skor 5/10 untul Hello Salma. Silakan buktikan bagaimana para pemain mengeksekusi film ini dengan menontonnya langsung di bioskop, ya!

https://www.youtube.com/embed/MgyLYLMWlHg

Baca Juga: Review Film Something In Between: "Sampai Maut Memisahkan Kita"

Topik:

  • Erina Wardoyo

Berita Terkini Lainnya