7 Lagu BTS yang Cocok Didengarkan saat Merasa Lelah dengan Perkuliahan

2. "So Far Away"

Diproduseri oleh Suga dan Slow Rabbit, "So Far Away" merupakan lagu penutup dari mixtape pertama Suga yang bertajuk "Agust D". Berkolaborasi dengan solois Suran, lagu ini dirilis pada bulan Agustus 2016. 

Menjadi menarik, bagaimana rap Suga yang kasar menggambarkan dengan jelas perasaan seorang yang tanpa mimpi, hilang arah, dan merasa tidak berguna.

Kamu bilang untuk melakukan apa yang diperintahkan untukku
Semua akan baik-baik saja ketika aku masuk universitas
Aku bodoh karena memercayai itu
Aku hidup karena aku tidak bisa mati

Sementara bagian yang dinyanyikan Suran terasa menenangkan, mengingatkan untuk tidak larut terlalu jauh ke dalam perasaan-perasaan buruk tersebut. Juga menyampaikan untuk bersegera menyusun impian agar tidak menyesal di kemudian hari.

Sangat jauh
Jika aku memiliki mimpi
Jika aku memiliki mimpi yang tinggi

Jangan jatuh terlalu jauh
Jika aku memiliki mimpi
Jika aku memiliki mimpi yang tinggi

Di tahun 2017, Suga membawakan lagu ini sebagai bagian terakhir dalam perayaan ulang tahun BTS yang keempat. Bukan dinyanyikan bersama Suran, melainkan bersama Jungkook dan Jin.

Masih sedikit penggemar yang menyadari, Suga dengan jenius memasukkan instrumen lagu lain miliknya, yaitu lagu "First Love". Menjadikan versi remix ini terasa lebih mellow namun manis. Serta semakin berwarna dengan kehadiran dua vokalis. Cobalah untuk mendengarkannya, ya.

3. "Outro: Wings"

Berbeda dengan dua lagu sebelumnya yang cenderung slow, "Outro: Wings" memiliki tempo musik yang cepat. Dalam lagu ini, harmonisasi Jungkook dan J-Hope menjadi bagian paling ikonik yang disukai penggemar. Makna lagu "Outro: Wings" ini ialah ajakan untuk percaya pada diri sendiri dan yakin bahwa semua kesulitan yang dialami adalah bagian dari proses menuju kesuksesan.

Aku percaya pada diriku
Punggungku sakit karena sayapku akan tumbuh

Aku percaya padamu, walau semua masih terlihat gelap
Tapi pada akhirnya akan berakhir baik

Bawa aku ke langit
Jika aku bisa terbang
Jika aku bisa pergi jauh selamanya

Jika sayapku bisa terbang
Ku akan terbang melewati rintangan yang berat

Dirilis pada Februari 2017, lagu yang masuk dalam repackage album You Never Walk Alone ini cocok kamu dengarkan saat mulai merasa lelah agar kembali bersemangat.

Baca Juga: Terbaru Not Today, 12 Lagu BTS yang Ditonton 500 Juta Kali di YouTube

4. "Magic Shop"

Diciptakan oleh sang Maknae, Jungkook, "Magic Shop" terinspirasi dari buku berjudul Into the Magic Shop. Sebuah buku yang menceritakan perjalanan hidup sang penulis, James R. Doty, seorang ahli bedah saraf terkemuka di Amerika.

Makna lagu "Magic Shop" secara sederhana yaitu, sebuah tindakan menciptakan ruang di hati maupun di pikiran dan mengisinya dengan hal positif dan menyenangkan. Bukan bualan, Magic Shop atau rutinitas toko sulap sendiri merupakan salah satu bagian dari teknik psikoterapi yang disebut dengan "psychodrama". Dimana pasien dan psikolog atau psikiater seperti bermain peran.

Psikolog atau psikiater akan menjadi pemilik dari toko sulap dan pasien dapat "membeli" emosi positif dengan "menjual" emosi negatif yang mereka miliki. Di Magic Shop yang kita ciptakan sendiri, kita dapat melakukan berbagai hal yang disukai tanpa perlu merasa takut.

Hari dimana kau membenci dirimu sendiri
Hari dimana kau ingin menghilang selamanya
Ayo kita ciptakan sebuah pintu di hatimu

Jika kau membuka pintu itu dan masuk ke dalamnya
Sebuah tempat akan menunggumu
Tidak apa-apa, percayalah saja
Ini adalah Magic Shop

Sambil meminum secangkir teh hangat
Sambil kau melihat ke atas pada galaksi
Kau akan baik-baik saja
Disini, di Magic Shop

Di acara Run BTS episode 144 disebutkan bahwa "Magic Shop" menempati posisi pertama sebagai lagu yang menghibur hati berdasarkan survei yang dilakukan terhadap ARMY di seluruh dunia.

5. "00:00 (Zero O'Clock)"

Tiga dokter yang mendirikan kanal YouTube Dr. Friends (독터프렌스), yaitu dokter Dr. Woo Changyun, Dr. Lee Nakjun dan Dr. Oh Jinseung dalam salah satu videonya mengulas bagaimana lagu "00:00 (Zero O'Clock)" adalah lagu yang menyembuhkan dan diharapkan banyak orang dapat mendengarkannya. Diawali oleh Dr. Woo menemukan lagu "Zero O'Clock" dan merekomendasikan pada kedua rekannya untuk juga mendengarkan lagu tersebut dan meminta untuk mengulasnya.

Dr. Woo mengatakan bahwa "Zero O'Clock" adalah lagu yang menghibur. Sementara Dr. Oh Jinseung merasa terkesan dan membagikan pengetahuan serta pandangannya terkait makna lagu "Zero O'Clock" dari sisi seorang psikiater.

BTS melalui lagu "Zero O'Clock" meminta pendengarnya untuk selalu memelihara harapan dan jangan terjebak pada sesuatu yang telah lalu. Saat waktu menunjukkan tepat tengah malam, semua mengeset dari nol. Hari baru, kesempatan baru untuk lebih baik. 

Akankah ada sesuatu yang berubah?
Mungkin tak akan seperti itu
Bagaimanapun juga hari ini sudah berakhir
Ketika jarum jam dan jarum detik bertumpuk
Dunia menahan napas untuk sesaat
Zero O'Clock

Dan kamu akan bahagia
Dan kamu akan bahagia
Seperti salju yang baru saja terjatuh
Bernapaslah seperti pertama kalinya

Liriknya ditulis oleh RM, "Zero O' Clock" merupakan track ketiga belas dalam album Map of The Soul: 7. Sangat  direkomendasikan untuk kamu mendengarkan lagu ini dan meresapi maknanya.

6. "소우주 (Mikrokosmos)"

Pernahkah kamu merasa rendah diri? Saat teman-temanmu memiliki nilai IPK yang lebih bagus, pandai berorganisasi, atau mungkin telah mendahuluimu menyelesaikan skripsi dan diwisuda. Kamu jadi berpikir bahwa dirimu tidak sebaik orang lainnya. 

Lewat lagu "소우주 (Mikrokosmos)", BTS membantah pikiran burukmu tersebut. "Mikrokosmos" merupakan lagu ketiga dalam mini album BTS yang keenam, Map of the Soul: Persona. Lagu ini dibawakan sebagai lagu penutup di sepanjang tur dunia BTS di tahun 2019 lalu. Untuk menciptakan kesan lebih emosional dan tak terlupakan pada penggemar dengan kelap-kelip konser dimana "Mikrokosmos" ini erat kaitannya dengan bintang dan galaksi.

Beberapa cahaya berambisi
Beberapa cahaya sedang berkelana
Cahaya setiap orang berharga

Di malam yang gelap (jangan merasa sendirian)
Seperti semua bintang (kita bersinar)

Satu kisah di setiap orang
Satu bintang di setiap orang

Bersinar dengan tujuh miliar cahaya
Tujuh miliar dunia 

Dari liriknya, BTS bukan hanya menujukan lagu "Mikrokosmos" pada penggemar, tetapi jelas menyinggung tujuh miliar manusia yang ada di dunia ini. BTS ingin membuat semua orang merasa istimewa dan menyadarkan bahwa masing-masing kita berharga dan punya peran penting. Direkomendasikan untukmu menikmati lagu ini dengan melihat video live performance BTS.

7. "Lights"

Memikirkan tentang masa depan bagi sebagian orang seperti berjalan di tempat yang gelap gulita. Tidak bisa diprediksi apa yang akan dihadapi. Menimbulkan perasaan cemas dan ketakutan. Bagi mahasiswa, ketakutan tersebut mungkin seputar takut memperoleh nilai IPK yang buruk di akhir semester atau takut kesulitan mendapatkan pekerjaan setelah lulus kuliah. 

BTS juga tidak luput dari ketakutan akan masa depan. Melalui lagu "Lights", BTS menggambarkan bagaimana perasaan mereka yang tidak berdaya, tetapi keberadaan penggemar dan orang-orang di sekeliling mereka yang memberikan dukungan, ibarat "cahaya" yang membantu BTS menghadapi itu semua.

Saat aku menutup mata dalam kegelapan, ada cahayamu
Cahayamu menyinari jalanku
Mari melangkah maju tanpa rasa takut, kau dan aku

Kaulah cahayaku
Yang selalu menyinari hatiku
Kaulah cahayaku
Kaulah cahayaku
Sejauh apapun jarak di antara kita, cahayamu dapat menyinariku

Tak ingin hanya menerima, BTS juga ingin menjadi "cahaya", sumber kekuatan bagi mereka yang telah mendukung BTS.

Saat kau menutup mata dalam kegelapan, ada cahayaku
Cahayaku menyinari jalanmu
Mari melangkah maju tanpa rasa takut, kau dan aku

Akulah cahayamu
Akulah cahayamu
Yang selalu menyinari hatimu

"Lights" adalah single Jepang pertama BTS untuk tahun 2019. Ini adalah lagu yang diibaratkan seperti surat cinta oleh penggemar. Mendengarnya akan membuatmu tersenyum-senyum dan merasa lebih baik.

Kegiatan perkuliahan terkadang terasa berat dan melelahkan. Namun, mari ingat kembali bahwa kuliah adalah previllege yang tidak semua orang mendapatkannya. Statistik Pendidikan Tinggi (2019) menyebutkan hanya 35,69 persen warga Indonesia pada rentang usia 19--23 tahun yang mengenyam bangku kuliah.

Semoga 7 lagu BTS di atas dapat membantu mengurangi perasaan lelahmu terkait perkuliahan, ya. Lagu mana nih yang jadi favoritmu? Share di kolom komentar, ya!

Baca Juga: Enak Didengar, 6 Rekomendasi Lagu Terbaru dari Jungkook BTS