5 Alasan Kamu Tak Harus Baca Novelnya Sebelum Menonton Film

Percayalah, kalau baca novel dulu, kamu akan banyak berkomentar

Ada yang mengatakan bahwa film adaptasi novel tidak akan pernah bisa mengalahkan novel aslinya. Yaaah, sebenarnya itu gak salah sih, tapi sebenarnya itu terletak pada strategimu dalam membaca dan menonton. Kebanyakan orang yang berkomentar demikian umumnya membaca terlebih dahulu bukunya, baru menonton filmnya. Karena itulah ada baiknya kamu tidak membaca novelnya terlebih dahulu sebelum menonton filmnya (kecuali sudah telanjur).

Memangnya kenapa sih tidak boleh membacanya lebih dahulu? Ummm banyak alasan sih sebenarnya. Salah satunya adalah masalah komentar yang nanti bisa kamu keluarkan waktu kamu nonton. Coba baca aja tulisan ini. Paling tidak dengan membaca ini kamu tidak akan berkomentar macam-macam.

1. Kamu tidak akan tergoda untuk mengatakan, “Hei, itu tidak ada di dalam novel”

5 Alasan Kamu Tak Harus Baca Novelnya Sebelum Menonton FilmDokumentasi Soraya Intercine Films

Film adaptasi novel umumnya mengalami penambahan atau pengurangan konten. Hal itu dikarenakan film membutuhkan durasi-durasi waktu yang harus dipenuhi agar dapat tayang. Tapi kamu sendiri pasti benci kan kalau ada adegan yang tidak sesuai dengan novelnya? Nah kalau kamu tidak membaca novelnya, kamu pasti tidak akan berkomentar demikian.

2. Kamu tidak akan tergoda untuk mengatakan, “Lho kok gini ya karakter si A?”

5 Alasan Kamu Tak Harus Baca Novelnya Sebelum Menonton FilmDokumentasi Falcon Pictures

Imajinasi tuh gak bisa kamu batasi. Apalagi kalau kamu diberikan ruang oleh si pengarang dengan hanya diarahkan deskripsi kecil si tokoh, penggambaran tokohmu dipastikan akan selalu sesuai dengan apa yang kamu inginkan. Sayangnya, itu tidak berlaku di dunia nyata. Gak ada hal di dunia nyata yang sesuai dengan imajinasimu, jadi jangan berharap karakter filmnya bakal sesuai dengan imajinasimu.

Baca juga: Usai Dilan, Ini 11 Gaya Terbaru Iqbaal yang Makin Macho

3. Kamu tidak akan tergoda untuk mengatakan, “Aku lho sudah tahu semua ceritanya. Mau aku ceritain?”

5 Alasan Kamu Tak Harus Baca Novelnya Sebelum Menonton FilmDokumentasi MD Pictures

Kamu tahu? Hanya orang sok-sokan yang mengatakan demikian dan kamu bisa menjadi public enemy dengan berkata seperti itu kepada teman-temanmu yang belum menonton filmnya. Dengan tidak membaca novelnya, paling tidak kamu sudah menjadi teman baik yang bisa menahan diri untuk tidak berkomentar. Yah, semacam berpuasalah.

4. Kamu tidak akan tergoda untuk mengatakan, “Novelnya jelek. Gak usah lihat filmnya”

5 Alasan Kamu Tak Harus Baca Novelnya Sebelum Menonton FilmDokumentasi Kharisma Starvision Plus

Berapa lama kamu menghabiskan sebuah novel? Yang pasti tidak mungkin di bawah satu jam. Minimal satu hari kamu harus menghabiskannya. Bagaimana jika novel itu jelek? Pasti bikin kamu bete kan? Beda halnya kalau kamu lihat filmnya terlebih dahulu. Film kan cuman menghabiskan waktu satu setengah jam, paling lama dua setengah jam. Kalaupun filmnya tidak sesuai seleramu, kamu tidak perlu membuang-buang waktu untuk membaca.

5. Kamu tidak akan tergoda untuk mengatakan, “Yaa, lumayanlah filmnya. Tapi tetap gak sebagus novelnya”

5 Alasan Kamu Tak Harus Baca Novelnya Sebelum Menonton FilmDokumentasi Visinema Pictures

Kamu tahu? Orang-orang itu menghindari mereka yang suka membanding-bandingkan. Kalau kamu sudah baca novelnya dan kamu tahu segalanya, tolong jangan membandingkannya. Walaupun memiliki satu cerita yang sama, keduanya merupakan hal yang berbeda yang sebenarnya gak bisa disamain. Jadi jangan pernah membandingkannya atau paling tidak simpan aja komentar itu kecuali temanmu bertanya.

Baca juga: 6 Alasan Pemilihan Iqbaal di Film Bumi Manusia, Bagaimana Nasib Dilan?

Topik:

Berita Terkini Lainnya