Sebelum Bernama Jakarta, Ini 13 Nama yang Sempat Disandang Ibukota Kita
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, ibukota negara kita ini awalnya adalah sebuah bandar kecil di muara Sungai Ciliwung, tepatnya sekitar 500 tahun silam. Seiring berjalannya waktu, kota bandar ini berkembang menjadi pusat perdagangan yang ramai yang hingga kini menjadi ibukota Indonesia dengan jumlah penduduk yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Jakarta mendapat julukan "Kota 1001 Nama" karena banyaknya perubahan nama hinggga 13 kali. Mungkin kalian tidak asing dengan nama Sunda Kelapa atau Batavia, padahal masih banyak nama-nama lain yang pernah dipakai untuk menyebut ibukota Indonesia ini. Yuk kita lihat satu persatu.
1. Sunda Kelapa
Pada abad ke-14, ibukota Indonesia disebut Sunda Kelapa. Pada waktu itu, Sunda Kelapa dikenal sebagai pelabuhan Kerajaan Padjadjaran yang menjadi pusat perdagangan.
2. Jayakarta
Selanjutnya pada tanggal 22 Juni 1527, nama Sunda Kelapa diganti menjadi Jayakarta oleh Fatahilah. Tanggal inilah yang kini diperingati sebagai hari lahir kota Jakarta. Jayakarta yang berarti Kota Kemenangan diberikan karena berhasil mengusir penjajah Portugis yang menguasai Kerajaan Padjadjaran.
3. Stad Batavia
Belanda mengganti nama Jayakarta menjadi Stad Batavia pada tanggal 4 Maret 1621. Selain itu, Belanda juga mengubah sistem pemerintahan Indonesia.
4. Gemeente Batavia
Tanggal 1 April 1905, Stad Batavia berubah nama menjadi Gemeente Batavia.
5. Stad Gemeente Batavia
Selanjutnnya pada 8 Januari 1935 Gemeente Batavia berubah nama menjadi Stad Gemeente Batavia.
6. Jakarta Toko Betsu Shi
Ketika masa pendudukan Jepang, pada tanggal 8 Agustus 1942 Stad Gemeente Batavia berubah nama menjadi Jakarta Toko Betsu Shi.
Editor’s picks
7. Pemerintahan Nasional Kota Jakarta
Kemudian pada Sepetember 1945 setelah Indonesia berhasil memproklamirkan kemerdekaan, pemerintah Indonesia mengganti nama Jakarta Toko Betsu Shi menjadi Pemerintah Nasional Kota Jakarta.
8. Stad Gemeente Batavia
Di bawah pemerintahan NICA, kembali berganti nama menjadi Stad Gemeente Batavia pada tanggal 20 Februari 1950.
9. Kota Praj'a Jakarta
Selang satu bulan kemudian, nama Stad Gemeente Batavia berganti menjadi Kota Praja Jakarta.
10. Kota Praja Djakarta Raya
Pada 18 Januari 1958, Jakarta dinyatakan sebagai daerah Swatantra. Daerah Swatantra disebut juga daerah otonom. Oleh karena itu, Kota Praj's Jakarta berganti menjadi Kota Praja Djakarta Raya.
11. Pemerintahan Daerah Khusus Ibukota Jakarta Raya
Pada 1961 dengan dikeluarkannya PP No 2 Tahun 1961, dibentuklah Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta Raya.
12. Jakarta
Pada tanggal 31 Agustus, Daerah Khusus Ibukota Jakarta resmi ditetapkan sebagai Ibukota Negara Republik Indonesia dengan nama Jakarta.
13. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
Setelah masa reformasi, tahun 1999 hingga kini nama Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta resmi digunakan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.