APMF 2016 Pilih Lima Start-Up Demi Peningkatan Kualitas Ekonomi Kreatif Indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Asian Pacific Media Forum (APMF) diselenggarakan pada 11-13 Mei 2016 di Bali, Indonesia. Mengangkat tema "Game On", APMF tahun ini menggandeng Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (BEKRAF). Acara dua tahun sekali ini adalah forum yang mempertemukan lebih dari 1000 pelaku industri media, pemasaran serta komunikasi dari perusahaan besar seperti Walt Disney, Facebook, Unilever Indonesia, bahkan Spotify.
Para perwakilan dari perusahaan tersebut berbagi strategi serta kisah suksesnya. Namun, dalam perhelatannya yang ketujuh ini APMF ingin menunjukkan kontribusi mereka terhadap ekonomi kreatif Indonesia. APMF bersama BEKRAF memilih lima start-up untuk tampil dipanggung dengan mempresentasikan usaha mereka. Kelimanya disebut sebagai APMF BIG BREAK.
Kelima start-up itu adalah Avenu, Goers, HappyFresh, Kokiku.com dan Telunjuk. Bukan hanya presentasi tentang perusahaan muda tersebut, tapi mereka juga memaparkan ide serta kemampuan untuk berkolaborasi dengan pihak brand-brand yang hadir.
Editor’s picks
Baca Juga: Demi Tingkatkan Kualitas Ekonomi Kreatif, Smartfren Perkenalkan #Generasi4G
"Melalui APMF BIG BREAK, mereka dapat menunjukkan pada para peserta mengapa produk atau jasa mereka harus menjadi salah satu 'persenjataan' wajib para pemasar, serta mendapatkan umpan balik langsung dari para pakar yang menghadiri APMF," kata Wakil Pimpinan APMF, Edi Taslim, yang juga sekaligus kepala tim seleksi BIG BREAK.
Keinginan APMF untuk berkontribusi dalam start-up dan inovasi dari para pelaku ekonomi kreatif Indonesia ini merupakan bagian dari pemenuhan visi Presiden Joko Widodo dalam industri kreatif dan intelektual.
Baca Juga: Para Anak Muda Ini Sukses Mengembangkan Industri Ekonomi Kreatif Lho!