Buruan Sterilkan Kucingmu, Nih 5 Bahayanya Jika Tidak Dilakukan!

Kamu udah sterilisasi kucingmu? Kasihan lho kalau belum

Sterilisasi merupakan tindakan pengangkatan testis pada kucing jantan serta pengangkatan ovarium dan rahim pada kucing betina. Tindakan steril pada kucing masih jarang dilakukan di Indonesia dengan alasan 'kasihan' dan takut mengambil hak mereka untuk bereproduksi. Tapi, tahu nggak kalau sterilisasi bisa mendatangkan banyak manfaat?

1. Sterilisasi bikin kucing hidup lebih sehat dan lebih lama.

Buruan Sterilkan Kucingmu, Nih 5 Bahayanya Jika Tidak Dilakukan!www.valeofcats.com

Siapa sih yang nggak mau hewan kesayangannya lincah dan sehat? Dengan steril, kucing kamu bakal menjalani hidup lebih sehat lho! Sterilisasi kucing betina mencegah infeksi rahim dan tumor payudara, yang mana sangat berbahaya atau bersifat kanker pada 90 persen kucing.

Sedangkan sterilisasi bagi kucing jantan dapat mencegah kanker testikular dan beberapa masalah prostat. Sterilisasi sebelum masa kawinnya akan melindungi kucing kesayangan kamu dari penyakit tersebut.

2. Kucing jantan suka berantem? Steril solusinya!

Buruan Sterilkan Kucingmu, Nih 5 Bahayanya Jika Tidak Dilakukan!www.drjeffnichol.com

Kucing jantan cenderung berkelahi dengan kucing jantan lainnya untuk mempertahankan wilayah kekuasaan serta memaksimalkan peluang untuk mate dengan kucing betina ketika masa kawinnya. Perkelahian tersebut tak jarang menimbulkan cakaran serius dan luka gigitan. Biasanya akan terinfeksi dan berubah menjadi bengkak bernanah. Dengan sterilisasi, kucing jantan akan kehilangan insting teritorialnya yang kuat. Sehingga cara ini terbukti efektif untuk mengurangi agresi dan mencegah perkelahian antar kucing.

3. Selamat tinggal pada air seni kucing yang ditinggalkan di setiap penjuru rumah!

Buruan Sterilkan Kucingmu, Nih 5 Bahayanya Jika Tidak Dilakukan!www.kittenswhiskers.com

Masih pembahasan mengenai wilayah kekuasaan, kucing yang belum disteril cenderung menandai wilayah kekuasaannya dengan cara 'menyemprotkan' air seni di setiap penjuru rumah. Dengan steril, kucing kamu bakal bertingkah lebih baik tentunya.

4. Mengurangi risiko kaburnya kucing kamu.

Buruan Sterilkan Kucingmu, Nih 5 Bahayanya Jika Tidak Dilakukan!i0.wp.com

Ketika kucing betina mengalami heat, instingnya menyuruhnya untuk segera menemukan pasangan. Ketika kamu membuka pintu, kucing kamu akan mencoba untuk kabur sehingga ia dapat menemukan pasangannya. Baik kucing jantan maupun kucing betina dapat mengalami hal ini karena dorongan dari hormon. Dengan steril, kucing kamu bakal betah tinggal di rumah.

5. Dan yang paling utama, sterilisasi mengurangi populasi kucing liar yang telantar.

Buruan Sterilkan Kucingmu, Nih 5 Bahayanya Jika Tidak Dilakukan!pexels.com/ Vadim B

Di negara-negara Eropa, sterilisasi pada kucing merupakan hal yang lumrah dilakukan dan kesadaran akan hal ini terus disebarluaskan. Sterilisasi tidak hanya dilakukan pada kucing peliharaan. Namun juga pada kucing liar yang disebut Trap Neuter Return (Tangkap, steril, kembalikan). Di Amerika, sekitar 70.000 anak anjing dan anak kucing lahir setiap hari dan imbasnya, mereka malah telantar.

Meskipun di Indonesia belum dilakukan uji statistik terhadap jumlah ini, namun banyak ditemukan kucing kelaparan, mengalami sakit sedang sampai parah, dan perlakuan kejam dari manusia yang berujung pada kematian. 

Dengan steril, populasi kucing akan terkendali dan tidak akan banyak ditemukan kucing liar yang telantar. Meskipun anak kucing yang kamu pelihara nantinya akan kamu rawat, ada baiknya mendahulukan memelihara kucing liar. Jika tidak mampu mengurus kucing liar yang masih sakit, kamu bisa datang ke shelter untuk mengadopsi kucing liar yang sudah sehat dan sudah disteril tentunya.

Jannah Yuniar Photo Writer Jannah Yuniar

"Menulis adalah bekerja untuk keabadian."

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya