Patuhi Etika yang Berlaku, 5 Budaya Jepang yang Unik Saat di Kereta

Jangan keliru ya!

Kereta bawah tanah Jepang cukup populer di kalangan turis dan masyarakat untuk mengendarai transportasi umum sebagai alternatif cepat dan aman. Jadwal yang padat dan rutinitas yang selalu aktif di setiap waktu, membuat kereta bawah tanah memiliki aturan dan tata tertib agar tetap aman dan patuh terhadap aturan yang berlaku.

Keketatan negara Jepang dalam hal ini bukanlah hal harus ditakuti, sanksi jika ada yang melanggar pun sama dengan apa yang dilanggar dalam aturan tersebut. Transportasi utama untuk bepergian setiap hari menjadikan kereta selalu ramai dan tak pernah sepi, petugas stasiun bekerja ekstra keras untuk menjaga hal yang tak diinginkan terjadi.

Ternyata, ada lima hal yang harus kamu patuhi saat berada di kereta bawah tanah Jepang. Apa sajakah itu?

1. Tidak boleh berbicara 

Patuhi Etika yang Berlaku, 5 Budaya Jepang yang Unik Saat di Keretapexels.com/cottonbro

Menaiki kereta di pagi hari merupakan rutinitas yang menggugah semangat, namun ada baiknya kamu dapat melihat keadaan sekitar. Jika beberapa orang berbicara perlahan dan tak bising kamu juga dapat melakukannya.

Namun di sisi lain, larangan keras yang beredar saat menaiki kereta bawah tanah Jepang ialah berbicara melalui telepon. Hal ini akan membuatmu dicap tak sopan saat berada di kereta, untuk itu patuhi peraturan yang ada ya!

2. Menghormati orang difabel  

Patuhi Etika yang Berlaku, 5 Budaya Jepang yang Unik Saat di Keretapexels.com/Andrea Piacquadio

Transportasi Jepang memiliki fasilitas mewah dan membuat semua orang kagum dengan Jepang, setiap stasiun memiliki lift, kursi prioritas, dan staf stasiun yang sigap melayani pelayanan yang ada di stasiun.

Lansia dan orang berkebutuhan khusus di Jepang juga sangat dihormati dan dilayani dengan baik, jadi jangan heran jika ada masyarakat Jepang yang telah berusia lanjut menaiki kereta dengan nyaman.

Baca Juga: Memesona, Ini 5 Kota di Jepang yang Terkenal Aman dan Wajib Dikunjungi

3. Harus berada di jalur yang telah ditentukan

Patuhi Etika yang Berlaku, 5 Budaya Jepang yang Unik Saat di Keretapexels.com/Elena Saharova

Peraturan yang ketat di Jepang harus kamu patuhi saat berada di stasiun maupun di tempat umum, terkadang kamu dapat melewatkan beberapa aturan yang sering terabaikan.

Jalur pejalan kaki seharusnya berada di jalur kiri, namun beberapa tempat lain menunjukkan harus berada di sebelah kanan. Hal ini sangat penting untuk menjaga keselamatan dan menaati peraturan di Jepang.

4. Aturan saat berada di eskalator

Patuhi Etika yang Berlaku, 5 Budaya Jepang yang Unik Saat di Keretapexels.com/Dayvison de Oliveir

Eskalator di Jepang sangat padat dan banyak sekali orang terburu-buru di stasiun untuk cepat sampai ke tempat tujuan, jika kamu membawa barang besar coba taruh di depan atau belakang sebelah kiri.

Namun, jika eskalatormu memiliki tempat yang terbatas kamu dapat menaruhnya di sisi mana saja, jangan sampai keliru!

5. Aturan dalam menyebrang jalan

Patuhi Etika yang Berlaku, 5 Budaya Jepang yang Unik Saat di Keretapexels.com/Vital1na

Peraturan untuk menyebrang jalan di Jepang pun memiliki hukum tersendiri, perbuatan ini termasuk ilegal. Untuk itu, orang Jepang akan menunggu hingga lampu lalu lintas berwarna hijau untuk lanjut menyebrang.

Namun dalam hal lain, perbuatan ini terpaksa dilakukan karena perpindahan jadwal kereta yang mendadak dan harus menuju ke stasiun lain. Meski jarang orang melakukannya, jangan coba-coba ya!

 

Aturan ini juga berlaku di negara lain, namun Jepang menerapkan beberapa hal yang harus dipatuhi dan pantangan untuk melanggar aturan tersebut. Hal ini menjadikan negara Jepang patuh terhadap aturan dengan berkomitmen terhadap diri sendiri agar tak terpengaruh hal yang buruk.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Orang Indonesia yang Bikin Heran Turis Jepang, Kok Bisa?

Noer Suhasbi Photo Verified Writer Noer Suhasbi

Sedang mengetik...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya